Gejala dan Stadium Kanker Anus yang Perlu Diketahui
“Anus menjadi saluran yang menghubungkan usus ke bagian luar tubuh. Tentunya kamu perlu menjaga kebersihan dan kesehatan dari anus. Ada berbagai gangguan kesehatan pada anus, salah satunya kanker. Penyakit ini menyebabkan perdarahan, gatal pada area anus, muncul benjolan, hingga nyeri yang mengganggu. Kanker anus bisa diatasi ketika stadium penyakit masih rendah.”
Halodoc, Jakarta – Anus adalah saluran pendek pada ujung rektum yang menjadi lokasi keluarnya feses dari tubuh. Bagian ini juga menghubungkan usus ke bagian luar tubuh. Tentunya kamu perlu menjaga kebersihan dan kesehatannya agar terhindar dari berbagai gangguan kesehatan, salah satunya kanker anus.
Penyakit ini dapat terjadi akibat perubahan atau mutasi sel DNA pada anus. Perubahan sel DNA pada anus bisa dipicu oleh beberapa faktor, seperti usia, infeksi HPV, memiliki banyak pasangan seksual, hingga melakukan seks anal. Sangat penting mengetahui beberapa gejala yang terkait dengan kanker anus dan stadium dari penyakit ini untuk memastikan pengobatan yang perlu dilakukan.
Gejala Kanker Anus
Kanker anus adalah salah satu jenis kanker yang cukup jarang terjadi. Meskipun begitu, penyakit ini tidak boleh diabaikan. Kanker anus terjadi akibat adanya perubahan atau mutasi sel DNA pada bagian anus. Kondisi ini memicu munculnya sel abnormal yang berkembang dan tumbuh secara tidak terkendali.
Ada berbagai faktor yang dapat memicu penyakit ini, salah satunya infeksi HPV (Human papillomavirus). Infeksi HPV yang tidak diatasi dengan baik dapat menyebabkan pertumbuhan sel abnormal. Namun, hal ini tidak menyebabkan semua orang yang mengidap infeksi HPV dapat mengalami kanker anus.
Kanker anus menjadi salah satu jenis kanker yang bisa diatasi asalkan diketahui lebih dini. Dengan begitu perawatan dan pengobatan dapat dilakukan dengan lebih mudah.
Penyakit ini tidak menunjukkan gejala yang jelas di awal perkembangannya. Namun, kamu bisa segera memeriksakan kondisi kesehatan ketika mengalami beberapa gejala terkait dengan kanker anus, yaitu:
- Perdarahan pada Anus
Sebaiknya jangan abaikan perdarahan yang terjadi pada anus. Hal ini bisa menjadi salah satu tanda kanker anus. Kamu bisa perhatikan kondisi perdarahan yang terjadi. Jika berhenti dengan pola makan yang tepat, kondisi ini bisa menjadi tanda dari gangguan kesehatan lainnya, seperti wasir.
- Nyeri pada Anus
Selain pendarahan, kanker anus menyebabkan rasa nyeri yang cukup mengganggu pada anus. Tidak ada salahnya memeriksakan keluhan kesehatan yang kamu alami pada dokter apalagi jika disertai dengan kesulitan duduk atau beraktivitas.
- Terdapat Benjolan
Sebaiknya perhatikan perubahan yang terjadi pada bagian anus. Munculnya benjolan di area anus menjadi tanda yang perlu kamu waspadai sebagai gejala kanker anus. Jangan abaikan apabila benjolan yang muncul semakin membesar seiring waktu.
- Sulit Mengatur Feses
Kanker anus menyebabkan pengidapnya kesulitan mengatur atau menahan feses yang akan dikeluarkan.
- Muncul Cairan
Selain benjolan, kanker anus menyebabkan pengidapnya mengalami munculnya cairan yang tidak biasa dari anus. Terkadang cairan yang keluar membuat area anus menjadi gatal.
Segera periksakan kondisi kesehatan di rumah sakit terdekat apabila kamu menemukan adanya perubahan atau benjolan yang tidak biasa pada area anus. Pemeriksaan yang lebih dini membuat kamu mengetahui kondisi kesehatan yang kamu alami.
Stadium Kanker Anus
Jika kamu didiagnosis mengalami kanker anus, tentunya pemeriksaan lebih lanjut dibutuhkan untuk memastikan tingkat keparahan atau stadium kanker anus yang kamu idap.
- Stadium 1
Ketika kamu didiagnosis mengalami kanker anus stadium 1, tumor ganas masih memiliki ukuran kurang dari 2 sentimeter. Sel kanker biasanya belum menyebar ke bagian anus atau tubuh lainnya. Tindakan bedah, kemoterapi, dan radioterapi bisa menjadi pilihan pengobatan di stadium 1.
- Stadium 2
Kondisi ini menandakan ukuran tumor ganas sudah lebih dari 2 sentimeter, tetapi belum menyebar ke bagian yang lain. Stadium 2 dibagi menjadi 2A dan 2B. 2A menandakan ukuran tumor lebih dari 2 sentimeter tetapi belum lebih dari 5 sentimeter. Sedangkan, 2B menandakan besar tumor ganas sudah lebih dari 5 sentimeter.
- Stadium 3
Pada kondisi ini tumor ganas memiliki ukuran yang berbeda-beda. Sel kanker juga sudah menyebar ke beberapa jaringan terdekat. Namun, belum menyebar ke bagian tubuh lainnya. Stadium 3 terdapat tingkat 3A, 3B, dan 3C.
- Stadium 4
Pada stadium ini dikenal juga sebagai stadium lanjut. Kanker anus stadium 4 menandakan sel kanker sudah menyebar ke bagian tubuh lain, seperti hati.
Jangan ragu untuk bertanya langsung pada dokter mengenai keluhan kesehatan yang kamu terkait dengan kanker anus. Berikut rekomendasi dokter spesialis yang bisa kamu tanyakan langsung melalui aplikasi Halodoc, yaitu:
Dokter Spesialis Bedah Onkologi yang aktif melayani pasien di Columbia Asia Hospital Medan. dr. Dedy Hermansyah, Sp.B(K)Onk mendapatkan gelar kedokterannya setelah menamatkan pendidikan di Universitas Sumatera Utara, Medan.
Beliau yang tergabung dalam Ikatan Ahli Bedah Indonesia dan Ikatan Dokter Indonesia sebagai anggota ini dapat memberikan layanan konsultasi seputar bedah onkologi.
Dokter Spesialis Bedah Onkologi yang aktif melayani pasien di MRCCC Siloam Hospitals Semanggi dan RS Omni Alam Sutera. dr. Denni Joko Purwanto mendapatkan gelar spesialisnya setelah menamatkan pendidikan di Universitas Indonesia, Depok pada tahun 2006.
Beliau yang tergabung dalam Ikatan Ahli Bedah Indonesia dan Ikatan Dokter Indonesia dapat memberikan layanan konsultasi seputar bedah onkologi.
Dokter Spesialis Bedah Onkologi yang aktif melayani pasien di Columbia Asia Hospital Medan. dr. Denny Rifsal Siregar, Sp.B(K)Onk mendapatkan gelar kedokterannya setelah menamatkan pendidikan di Universitas Sumatera Utara, Medan.
Beliau yang tergabung dalam Ikatan Ahli Bedah Indonesia dan Ikatan Dokter Indonesia sebagai anggota ini dapat memberikan layanan konsultasi seputar bedah onkologi.
Jangan ragu untuk selalu gunakan aplikasi Halodoc agar kamu dapat menjaga kondisi kesehatan dalam kondisi optimal. Tanyakan langsung pada dokter spesialis Halodoc melalui Video/Voice Call dan Chat. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store maupun Google Play.
Referensi: