Flu Bisa Menjadi Tanda Penyakit Parah
Halodoc, Jakarta – Flu dan pilek memiliki gejala yang sama, sehingga sulit membedakan kondisi kedua penyakit ini. Dalam kebanyakan kasus, gejala flu jauh lebih parah dan bertahan lebih lama dari pilek biasa.
Siapa saja bisa sakit flu, tetapi beberapa orang memiliki risiko lebih tinggi untuk terinfeksi. Ini termasuk anak-anak di bawah usia 5 dan orang dewasa berusia 65 tahun atau lebih tua. Umumnya, orang bisa sembuh dari flu tanpa komplikasi. Namun kadang-kadang, infeksi bisa berkembang menjadi pneumonia, bronkitis, atau bahkan infeksi telinga.
Tanda Kalau Gejala Flu Indikasi Penyakit Berbahaya
Kebanyakan orang sembuh dari flu dalam waktu sekitar satu minggu. Namun, mungkin perlu beberapa hari lagi bagi pengidapnya untuk merasa lebih baik. Flu yang kamu derita bisa jadi tanda penyakit yang serius jika mengalami gejala berikut ini:
Baca juga: 6 Alasan yang Bikin Tubuh Selalu Kelelahan
- Kesulitan bernapas atau sesak napas.
- Nyeri atau tekanan yang intens menetap di dada atau perut.
- Pusing terus-menerus, kebingungan, dan ketidakmampuan untuk berdiri.
- Kejang.
- Tidak bisa buang air kecil.
- Nyeri otot yang parah.
- Kelemahan atau ketidakstabilan tubuh yang parah.
- Demam atau batuk yang membaik, tetapi kemudian kembali memburuk.
Infeksi virus flu pada saluran pernapasan dapat memicu respons peradangan ekstrem dalam tubuh yang menyebabkan sepsis, yaitu respons tubuh yang mengancam jiwa terhadap infeksi. Flu juga dapat memperburuk masalah medis kronis yang sudah ada sebelumnya.
Baca juga: Sering Tertukar, Inilah Bedanya Pilek dan Flu
Sebagai contoh, orang dengan asma dapat mengalami serangan asma ketika mereka mengidap flu, dan orang-orang dengan penyakit jantung kronis dapat mengalami memburuknya kondisi ini yang dipicu oleh flu.
Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Kamu bisa jadi akan tetap merasa tubuh lemah setelah beberapa hari gejala flu mereda. Sangat penting untuk tinggal di rumah dan beristirahat dengan baik. Beberapa orang mungkin menemukan obat flu alami untuk membantu. Selain mengonsumsi obat, ada beberapa perawatan rumahan yang bisa kamu aplikasikan, yaitu:
- Sup
Konsumsi sup ayam hangat dapat membantu meredakan flu. Sup hangat dapat membantu meringankan sakit tenggorokan dan menjadi suplai untuk kebutuhan hidrasi dan elektrolit tubuh. Penelitian telah menunjukkan bahwa sup ayam juga dapat mengubah pergerakan sel darah putih di tubuh dan mengurangi peradangan.
- Madu
Banyak obat batuk dan flu alami mengandung madu. Madu adalah penyembuh batuk yang efektif. Tambahkan beberapa sendok teh madu atau makan sesendok kecil jika kamu sedang mencoba untuk menghentikan batuk.
- Jahe
Masukkan beberapa irisan jahe ke dalam teh atau segelas air hangat, dan minum. Jahe memiliki sifat penyembuhan yang dapat meredakan sakit tenggorokan dan menekan gejala batuk. Selain itu, membantu menyembuhkan sensasi mual.
- Probiotik
Tingkatkan pertumbuhan bakteri baik di usus saat tubuh sedang melawan infeksi. Mikrobioma usus yang sehat dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah infeksi baru, dan meningkatkan penyembuhan.
Tentu saja, istirahat juga merupakan bagian penting untuk pulih dari infeksi flu. Tubuh sedang berjuang keras melawan infeksi. Sangat baik bila kamu beristirahat dan tidur lebih banyak, sehingga sistem kekebalan tubuh dapat lebih maksimal melawan infeksi.
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2019. What’s the difference between a cold and the flu?
Centers for Disease Control and Prevention. Diakses pada 2019. Influenza (Flu).
Healthline. Diakses pada 2019. What is The Flu.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan