Cek Kesehatan yang Wajib Dilakukan Wanita
Halodoc, Jakarta – Menjaga kesehatan sebenarnya tidaklah sulit, hanya saja dibutuhkan usaha dan kewaspadaan. Salah satu bagian dari upaya menjaga kesehatan yang penting untuk dilakukan adalah cek kesehatan secara rutin. Hal tersebut bermanfaat untuk mendeteksi potensi masalah kesehatan sedini mungkin. Apalagi bagi wanita. Pasalnya, wanita lebih berisiko mengalami berbagai macam penyakit dibandingkan pria. Karena itu, yuk cari tahu cek kesehatan apa saja yang wajib dilakukan wanita di bawah ini.
Baca juga: 6 Jenis Penyakit yang Sering Menyerang Wanita
Cek kesehatan yang dibutuhkan oleh seorang wanita dapat berubah seiring bertambahnya usia. Namun, sekali kamu menjalani sebuah tes, kamu mungkin perlu terus melakukan tes tersebut secara berkala. Berikut ini cek kesehatan yang dibutuhkan wanita sesuai usia:
Cek Kesehatan untuk Wanita Usia 20-an dan 30-an
-
Pemeriksaan Panggul dan Pap Smear
Terlepas dari riwayat seksual yang dimiliki, wanita berusia 21 tahun ke atas dianjurkan untuk menjalani tes pap smear setiap 3 tahun sekali. Cek kesehatan pap smear bermanfaat untuk mendeteksi adanya tanda-tanda kanker serviks. Dokter mungkin akan membiarkan kamu menjalani pemeriksaan ini lebih jarang setelah kamu menjalani tiga tes pap smear normal secara berturut-turut. Jeda waktu pemeriksaan ini juga dapat diperpanjang pada wanita yang lebih tua dengan tes HPV negatif.
Selain itu, wanita juga perlu melakukan tes untuk penyakit menular seksual (PMS) berdasarkan faktor risiko dan usia.
-
Skrining untuk Kanker Payudara
Skrining kanker payudara terdiri dari pemeriksaan klinis dan mammogram. Bila kamu memiliki anggota keluarga dengan kanker payudara, dokter akan memeriksa kamu untuk melihat apakah kamu berisiko memiliki jenis kanker payudara yang lebih berbahaya yang terkait gen tertentu seperti BRCA1 atau BRCA2. Bila kamu berisiko, dokter akan merekomendasikan kamu untuk konseling genetic atau tes BRCA.
Cek Kesehatan untuk Wanita Usia 40-60an
-
Mammogram
Sebenarnya semua wanita dianjurkan untuk menjalani mamografi untuk mendeteksi kanker payudara. Namun, seberapa sering pemeriksaan perlu dilakukan bervariasi pada tiap wanita, tergantung usia. Satuan Tugas Layanan Pencegahan Amerika Serikat menganjurkan cek kesehatan mammogram setiap dua tahun sekali untuk wanita berusia antara 50–74 tahun. Wanita di bawah 50 tahun perlu membicarakannya dengan dokter untuk menentukan seberapa sering mamografi perlu dilakukan.
Baca juga: 2 Jenis Pemeriksaan Mammografi yang Harus Diketahui
-
Pemeriksaan Payudara
Memasuki usia 40-an, kamu dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan payudara setiap tahun. Petugas medis akan memeriksa payudara kamu secara visual dan manual untuk mengetahui perbedaan ukuran atau bentuk, ruam, dan benjolan. Petugas mungkin juga akan memeriksa untuk melihat apakah putting kamu menghasilkan cairan saat diremas dengan lembut.
Kamu pun juga perlu menyadari bagaimana payudara terlihat dan terasa serta melaporkan setiap perubahan kepada dokter.
-
Skrining Kanker Usus Besar
Setelah berusia 50 tahun, kamu perlu mulai melakukan pemeriksaan untuk mendeteksi kanker usus besar. Rangkaian tes yang dianjurkan meliputi:
-
-
Tes tinja tahunan.
-
Sigmoidoskopi fleksibel (setiap lima tahun sekali).
-
Kolonoskopi (setiap 10 tahun).
-
Barium enema kontras ganda (setiap lima tahun).
-
Kolonoskopi tomografi terkomputasi (setiap lima tahun).
-
Kamu mungkin perlu menjalani tes tersebut lebih sering bila kamu berisiko tinggi terkena kanker usus besar. Pemeriksaan ini perlu dilakukan hingga kamu berusia 75 tahun.
Cek Kesehatan untuk Wanita Usia 65 Tahun Ke Atas
-
Tes Kepadatan Tulang
Wanita berusia 65 tahun ke atas perlu diskrining untuk kemungkinan osteoporosis. Bila kamu pernah mengalami patah tulang, maka kamu perlu melakukan tes kepadatan tulang setelah mengalami menopause. Kamu juga perlu menjalani tes ini bila berusia di bawah 65 tahun dan memiliki risiko patah tulang yang tinggi.
Baca juga: Ini Alasan Lansia Sering Kena Osteoporosis
-
Tes Pendengaran
Audiogram adalah pemeriksaan pendengaran di berbagai nada dan tingkat intensitas. Wanita yang berusia 65 tahun ke atas mungkin perlu melakukan pemeriksaan ini setahun sekali.
Itulah pemeriksaan kesehatan yang wajib dilakukan wanita secara berkala. Untuk melakukan pemeriksaan, kamu bisa buat janji dengan dokter di rumah sakit pilihan kamu melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play sebagai teman penolong untuk menjaga kesehatanmu sekeluarga.