Cegah Sakit, Begini Aturan Pola Makan Saat Puasa
Halodoc, Jakarta – Perubahan pola makan selama bulan puasa tidak jarang menimbulkan masalah pencernaan, seperti sembelit, diare, dan maag. Namun, jangan khawatir, dengan aturan pola makan yang benar, berpuasa justru akan membuat badan menjadi sehat dan bugar. Siapa sih yang enggak mau puasa tanpa merasa lemas dan lapar? Karena itu, simak cara mengatur pola makan yang sehat saat puasa di sini.
Selama berpuasa, aktivitas kamu tetap berjalan seperti biasa. Itulah mengapa kebutuhan nutrisi tubuh juga harus terpenuhi, seperti hari-hari biasanya. Namun, bagaimana caranya memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh dengan perubahan pola waktu makan saat puasa? Berikut cara untuk menyiasatinya:
1. Atur Menu Makan Agar Memiliki Gizi Seimbang
Berubahnya waktu makan dari tiga kali menjadi dua kali sehari serta bergantinya jadwal waktu makan saat puasa bisa mengganggu metabolisme tubuh kamu. Apalagi jumlah asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh juga berkurang akibat berkurangnya waktu makan tersebut. Enggak heran bila saat puasa, kamu merasa lemas atau pusing.
Nah, kuncinya untuk menjaga tubuh agar tetap sehat dan berenergi selama berpuasa adalah dengan mengatur menu makan kamu saat sahur dan buka puasa agar memiliki gizi yang seimbang, sehingga kebutuhan nutrisi tubuh dapat terpenuhi.
Beberapa nutrisi yang harus ada dalam menu makan kamu adalah karbohidrat untuk sumber tenaga, protein nabati atau hewani untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel tubuh yang rusak, vitamin dan mineral untuk menjaga dan memelihara kesehatan tubuh, serta air sebagai zat pengatur dan pelarut agar nutrisi bisa diserap oleh tubuh dengan mudah. Semua nutrisi penting tersebut bisa kamu dapatkan dengan mengonsumsi makanan yang beragam dan bergizi tinggi.
Jangan lupa, lengkapi juga kebutuhan nutrisi tubuh dengan minum susu. Susu adalah minuman yang mengandung nutrisi lengkap dan mudah dicerna. Membiasakan minum susu selama bulan puasa bisa menghindarkan kamu dari kekurangan gizi, karena keterbatasan jenis makanan yang dikonsumsi.
Baca juga: Berbuka dan Sahur dengan Susu, Bolehkah?
2. Menu Sehat untuk Sahur dan Buka Puasa
Menu makanan selama bulan puasa tidak hanya harus bergizi tinggi, tapi juga sehat. Contohnya, untuk kebutuhan karbohidrat, kamu bisa memilih jenis karbohidrat kompleks yang lebih sehat dan bisa membuat kenyang lebih lama, seperti nasi merah, sereal, oat, jagung, kentang, dan roti gandum.
Sedangkan untuk sumber protein hewani, pilihlah daging yang tidak terlalu banyak mengandung lemak, seperti daging bagian has dalam, daging ayam bagian dada tanpa kulit, beragam jenis ikan, dan telur. Protein nabati juga sangat baik, karena sumber protein nabati biasanya mengandung lemak yang sedikit, dan itu adalah jenis lemak yang baik, misalnya tempe, tahu, susu, kedelai, dan kacang-kacangan. Untuk mendapatkan asupan vitamin, mineral, dan serat, kamu bisa mengonsumsi sayur-sayuran dan buah.
3. Hindari Makanan Berlemak dan Berbumbu Tajam
Saat makan sahur, sebaiknya jangan mengonsumsi makanan berbumbu tajam, seperti cabai dan asam. Makanan terlalu pedas atau asam akan mengiritasi lambung, sehingga bisa menyebabkan gangguan pencernaan. Begitu juga dengan makanan berlemak, misalnya gulai, kari, atau kue dengan butter cream, sebaiknya jangan dikonsumsi saat makan sahur.
Ini karena makanan yang tinggi lemak bisa memicu produksi asam lambung, sehingga menimbulkan penyakit maag. Makanan yang terlalu asin juga sebaiknya dihindari, karena menyerap banyak air, sehingga memicu rasa haus pada siang hari hingga dehidrasi.
Baca juga: 7 Makanan yang Bikin Asam Lambung Naik Saat Puasa
4. Perbanyak Makan Sayur dan Buah
Sayuran dan buah kaya akan vitamin, mineral, dan zat fitonutrien yang akan mencegah kamu sakit selama bulan puasa. Selain itu, sayur juga kaya akan kandungan serat yang bisa membuat kamu merasa kenyang lebih lama, sehingga cocok dikonsumsi saat berpuasa.
Sedangkan buah yang memiliki kandungan air yang tinggi, seperti semangka, melon, pepaya, stroberi, dan anggur juga baik dikonsumsi saat puasa untuk memenuhi asupan cairan yang diperlukan tubuh. Jangan lupa minum air putih yang cukup agar tubuh tetap bugar dan terhindar dari dehidrasi selama berpuasa.
Baca juga: 5 Buah yang Direkomendasikan Dimakan saat Puasa
Nah, itulah aturan pola makan saat puasa agar tubuh tetap sehat dan bugar. Jangan lupa download juga Halodoc sebagai teman penolong untuk membantu menjaga kesehatan kamu selama puasa. Melalui Video/Voice Call dan Chat, kamu bisa menghubungi dokter untuk membicarakan masalah kesehatan apa saja yang terjadi selama puasa kapan saja dan di mana saja. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.