Cegah Alzheimer dengan 9 Makanan Ini
Halodoc, Jakarta - Banyak orang merasa lega, bahkan senang ketika kehilangan 7 kilogram berat badannya. Apalagi bagi mereka yang mengidap obesitas atau tengah menjalani program penurunan berat badan. Namun, apa jadinya bila kehilangan 7 tahun dari usia kognitifnya (kemampuan otak)? Pastinya, tak ada rasa puas apalagi bahagia.
Penurunan kemampuan otak dapat disebabkan oleh penyakit Alzheimer. Maka dari itu, kamu harus benar-benar menghindarinya dengan melakukan segala hal yang mampu untuk mencegahnya. Salah satu pencegahannya adalah dengan mengonsumsi beberapa makanan tertentu. Ketahui jenis makanannya di sini!
Baca juga: Ini Stadium Penyakit Alzheimer dari Ringan Sampai Berat
Makanan yang Ampuh untuk Cegah Alzheimer
Alzheimer merupakan penyakit otak yang dapat menyebabkan pengidapnya mengalami penurunan daya ingat, bicara, dan kemampuan berpikir. Penyakit ini dapat menyebabkan demensia, yaitu kehilangan kemampuan intelektual dan sosial. Dalam kebanyakan kasus, penyakit ini umumnya menyerang lansia di atas 65 tahun. Namun, pencegahannya harus dilakukan sejak dini.
Pertanyaannya, bagaimana sih cara mencegah alzheimer? Untungnya, ada cara simpel dan efektif untuk mencegah alzheimer. Ternyata, lewat asupan makanan yang tepat alias diet sehat, kita bisa meminimalkan risiko terserang alzheimer.
Ada diet khusus menyoal alzheimer, namanya diet MIND (Mediterranean-DASH Intervention for Neurodegenerative Delay). Diet ini merupakan gabungan dari diet Mediterania dan diet DASH. Para ahli mengambil bagian-bagian terbaik dari kedua diet tersebut, yang berkaitan dengan perlindungan otak dari demensia atau alzheimer.
Nah, berikut ini menu MIND yang didesain khusus untuk mencegah alzheimer:
1. Gandum Utuh
Gandum utuh memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Salah satunya diduga dapat mencegah alzheimer bila dikonsumsi setiap hari. Bagaimana dengan porsinya? Setidaknya konsumsilah tiga porsi dalam satu hari. Satu porsinya sama dengan 1 cup 2 gelas gandum utuh atau 100 persen pasta gandum utuh, 100 persen sereal gandum panas, 1 iris roti gandum utuh 100 persen maupun 1 gelas sereal 100 persen gandum siap saji.
Baca juga: Sering Lupa di Usia Muda, Mungkinkah Risiko Alzheimer Meningkat?
2. Sayuran Berdaun Hijau
Cara mencegah alzheimer juga bisa dengan rutin mengonsumsi sayuran berdaun hijau. Beberapa contoh sayuran daun hijau, yaitu kale, bayam, brokoli, sawi, dan lainnya. Setidaknya konsumsilah 6 porsi sayuran hijau dalam satu minggu. Satu porsinya setara dengan 1 cup atau mangkuk. Konsumsi sayur secara rutin dapat memberikan manfaat yang besar bagi otak.
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan merupakan camilan atau makanan yang baik untuk otak. Kacang mengandung lemak sehat, serat, dan antioksidan yang bukan hanya baik untuk otak tetapi juga bisa menurunkan kolesterol jahat dan mengurangi risiko pada jantung. Untuk mencegah alzheimer, cobalah konsumsi kacang-kacangan sebanyak 5 porsi dalam seminggu. Satu porsinya sama dengan segenggam kecil (1,5 ons) kacang atau 2 sendok makan.
4. Beri
Buah beri banyak mengandung antioksidan bernama anthocyanin. Antioksidan ini bisa melindungi otak dari kerusakan lebih lanjut akibat radikal bebas. Cobalah konsumsi 2 porsi dalam satu minggu untuk membantu mencegah alzheimer. Satu porsi sama dengan setengah gelas (tanpa gula tambahan).
5. Biji-bijian
Biji-bijian juga masuk ke dalam menu untuk mencegah alzheimer. Makanan kaya serat dan protein, serta rendah kalori dan lemak, sangat baik untuk menjaga pikiran tetap tajam yang rutin dikonsumsi. Para ahli menyarankan setidaknya kita perlu mengonsumsi tiga porsi biji-bijian dalam satu minggu. Satu porsi sama dengan setengah gelas.
6. Minyak zaitun
Minyak zaitun bisa digunakan sebagai sumber lemak utama atau pengganti mentega atau lemak lainnya. Diet MIND tidak menetapkan kuota harian untuk minyak zaitun. Kamu bisa menggunakan untuk mengganti mentega atau minyak untuk memasak.
Baca juga: Kenalan dengan Menu Lezat ala Diet Mediterania
7. Unggas
Selain enam menu di atas, jangan lupakan sajian unggas dalam menu makan kita. Diet MIND menyarankan untuk mengonsumsi dua porsi unggas dalam satu minggu. Satu porsi sama dengan 3 ons.
8. Ikan
Selain unggas, cara mencegah alzheimer melalui makanan juga bisa melalui sajian ikan. Kandungan asam lemak omega-3 pada ikan sangat baik untuk menjaga kesehatan otak. Beberapa ikan yang disarankan untuk rutin dikonsumsi, yaitu salmon, sarden, tuna, halibut, dan trout. Setidaknya konsumsi satu porsi ikan dalam satu minggu. Satu porsinya setara dengan 3 hingga 4 ons.
9. Opsional: Alkohol / Wine
Porsi harian untuk wanita satu gelas sehari. Sedangkan untuk pria sebanyak dua gelas, tidak lebih. Satu porsinya sama dengan bir 12 ons, segelas anggur 5 ons, atau satu gelas (1,5 ons) dari 80-proof spirit.
Ingat, konsumsi alkohol ini bersifat opsional. Bagi seseorang yang mengonsumsi alkohol, jangan melebihi takaran di atas. Bagi yang tidak minuman beralkohol, maka tidak perlu mengonsumsinya.
Itulah beberapa makanan yang disarankan untuk dikonsumsi guna mencegah terjadinya alzheimer di masa tua. Bukan hanya menyehatkan otak, konsumsi dari beberapa makanan tersebut juga mampu memberikan manfaat lain jika dikonsumsi secara rutin. Sangat penting untuk menjaga kesehatan otak karena organ tersebut adalah bagian paling vital di tubuh.
Nah, tertarik untuk mencoba diet MIND? Kamu bisa kok bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa kapan dan di mana saja mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!
Referensi:
Prevention. Diakses pada 2021. 9 Brain-Healthy Foods for Alzheimer's Prevention.
CBS News. Diakses pada 2021. The MIND diet: 10 foods that fight Alzheimer's (and 5 to avoid).
Very Well Health. Diakses pada 2021. 11 Tasty Foods That Reduce Alzheimer's and Dementia Risk.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan