Catat, 4 Kebiasaan yang Memicu Kulit Kepala Kering
“Kulit kepala kering adalah salah satu masalah yang dapat terjadi pada semua orang. Ternyata, ada beberapa kebiasaan yang dapat menjadi pemicu terjadinya masalah ini. Maka dari itu, kamu perlu tahu beberapa kebiasaan tersebut untuk menghindari gangguan ini terjadi.”
Halodoc, Jakarta – Saat seseorang mengalami kulit kepala kering, perasaan gatal atau bahkan terasa terbakar dapat menjadi gejalanya. Tentu, hal ini dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan bahkan mengganggu saat terjadi. Maka dari itu, kamu perlu tahu beberapa kebiasaan yang dapat memicu terjadinya kulit kepala kering. Untuk mengetahui lebih lengkapnya, baca ulasan berikut ini!
Berbagai Kebiasaan Pemicu Kulit Kepala Kering
Kulit kering bisa terjadi di bagian tubuh mana saja, termasuk kulit kepala. Kondisi ini terjadi saat kulit kehilangan air terlalu cepat disertai kekurangan minyak untuk melumasi area tersebut. Saat terjadi, kulit kepala yang kering dapat menyebabkan perasaan gatal, kulit mengelupas, hingga iritasi. Rambut kamu juga dapat terlihat kering, karena batang rambut juga tidak mendapatkan minyak dari kulit kepala.
Seseorang yang memiliki kulit kering juga lebih rentan mengalami kulit kepala kering. Selain itu, ada beberapa kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko seseorang alami masalah pada kulit di kepala ini. Nah, berikut beberapa kebiasaan tersebut:
1. Terlalu Sering Mencuci Rambut
Seseorang yang terlalu sering mencuci rambutnya dapat meningkatkan risiko terhadap kulit kepala kering. Kebiasaan ini jika dilakukan setiap hari dapat menghilangkan minyak alami yang dibutuhkan kulit kepala agar tetap terhidrasi. Jika terus-menerus dilakukan, kamu juga bisa membuat rambut kering hingga menjadi rapuh dan patah. Untuk tahu seberapa sering mencuci rambut, kamu perlu bertanya pada dokter kulit dengan melihat jenis rambut yang dimiliki.
2. Menggunakan Produk Rambut yang Tidak Cocok
Kulit kepala yang menjadi kemerahan, gatal, disertai dengan pengelupasan setelah dicuci bisa jadi disebabkan dermatitis karena kontak dengan suatu zat. Reaksi alergi ini terjadi saat menggunakan produk yang mengandung zat tertentu, sehingga kulit kepala menjadi kering dan berkembang menimbulkan masalah lainnya. Jika kamu mewarnai rambut, dermatitis dapat bereaksi terhadap zat kimia pada pewarna tersebut.
3. Kurang Minum Air Putih
Tubuh yang kekurangan cairan dapat menyebabkan kulit menjadi kering, termasuk juga pada kulit kepala. Dengan mencukupi cairan di dalam tubuh, kamu bisa memastikan kulit tetap dapat mencukupi kebutuhan minyak agar tidak mudah kering. Maka dari itu, ada baiknya untuk mengonsumsi air putih secara rutin setiap harinya. Sebab, manfaatnya bukan hanya dirasakan di kulit, tetapi juga di seluruh tubuh.
4. Terlalu Lama atau Terlalu Sering Mandi
Memang mandi dapat menimbulkan rasa segar dan menghilangkan rasa kantuk. Namun, terlalu sering mandi juga dapat menimbulkan dampak buruk pada perawatan kulit, lho. Salah satunya adalah membuat kulit menjadi mudah kering dan tentu saja dapat terjadi pada kulit kepala. Hal ini juga dapat terjadi saat kamu mandi terlalu lama. Maka dari itu, batasi intensitas dan waktu yang dihabiskan saat mandi.
Sekarang kamu tahu beberapa kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko terhadap kulit kepala kering. Dengan mengetahui hal tersebut, kamu bisa paham alasan terjadinya masalah di kulit kepala dan bisa menghindarinya. Pastikan kamu lebih bijak dalam melakukan kebiasaan sehari-hari karena jika dibiarkan, bisa jadi masalah yang lebih besar dapat terjadi.
Jika kamu masih memiliki pertanyaan terkait masalah terhadap kulit kepala kering atau masalah kulit lainnya, dokter kulit dari Halodoc siap membantu. Dengan aplikasi Halodoc, segala kemudahan bisa kamu dapatkan. Maka dari itu, unduh aplikasinya sekarang juga!
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2022. What Causes Dry Scalp?
Medical News Today. Diakses pada 2022. What causes a dry scalp, and how can you treat it?
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan