Halodoc, Jakarta – Pada tahun 2010 yang lalu, salah seorang selebritas ternama di Amerika Serikat, Kim Kardashian mengungkapkan penyakit yang diidapnya ke hadapan publik, yaitu gangguan psoriasis. Kim mengaku tidak dapat berbuat apa-apa untuk mengatasi penyakit tersebut, sehingga ia hanya menerimanya saja. Meski demikian, gangguan psoriasis adalah salah satu penyakit kulit yang dapat membuat pengidapnya merasa kurang nyaman atau bahkan terganggu. Yuk, cari tahu lebih dalam tentang penyakit yang satu ini.

Apa Itu Psoriasis?

Psoriasis adalah penyakit radang kulit yang ditandai dengan bercak merah, kulit mengelupas, bersisik dan berkerak. Tanda-tanda tersebut juga kadang bisa menimbulkan rasa gatal atau perih. Gangguan psoriasis bisa terjadi pada semua bagian tubuh, namun biasanya, kondisi ini muncul pada lutut, punggung bagian bawah, siku atau kulit kepala.

Pengidap psoriasis bisa mengalami gejala dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda. Ada yang mengalami gejala ringan atau bahkan tidak timbul apa-apa dalam jangka waktu tertentu, namun kemudian gejala tersebut bertambah parah sampai mengganggu kenyamanan pengidap.

Penyebab Psoriasis

Penyebab psoriasis diduga berkaitan dengan adanya gangguan autoimun, yaitu sistem kekebalan tubuh yang keliru dan malah menyerang sel-sel kulit yang sehat. Psoriasis muncul karena tubuh memproduksi sel-sel kulit secara berlebihan.

Bila pada kondisi normal, tubuh memproduksi dan mengganti sel-sel kulit mati dalam beberapa minggu sekali, pengidap psoriasis bisa mengalami pembentukan sel kulit dalam hitungan hari. Akibatnya sel-sel kulit yang dihasilkan terlalu cepat akan menumpuk dan menebal.

Ada beberapa faktor yang dapat memicu terjadinya psoriasis, antara lain stres, infeksi tenggorokan, obesitas, penyakit HIV, cedera pada kulit, konsumsi alkohol dan penggunaan obat-obatan tertentu. Psoriasis juga bisa disebabkan oleh faktor keturunan.

Jenis-jenis Psoriasis

Psoriasis memiliki banyak jenis dan tiap jenis menimbulkan gejala yang berbeda-beda. Beberapa jenis-jenis psoriasis antara lain:

1. Psoriasis Kulit Kepala

Salah satu bagian tubuh yang bisa terserang psoriasis adalah kulit kepala. Jenis psoriasis ini menyebabkan sebagian atau bahkan seluruh kulit kepala menjadi tebal, bersisik, dan terasa gatal. Psoriasis kulit kepala menimbulkan gejala-gejala berupa ruam yang bisa menyebar hingga melewati garis rambut, kulit mengelupas dan berwarna putih sehingga mirip ketombe, dan pada kondisi yang parah, pengidap akan mengalami rambut rontok meski biasanya hanya sementara.

(Baca juga: 5 Penyebab Munculnya Ketombe)

2. Psoriasis Kuku

Jenis psoriasis ini akan merusak kuku pengidapnya. Gejala-gejala antara lain warna kuku berubah, pertumbuhan kuku tidak normal, kuku terlepas atau hancur, dan timbul cekungan-cekungan kecil pada kuku.

3. Psoriasis Plak

Ini adalah jenis psoriasis yang paling sering terjadi. Psoriasis ini menimbulkan plak pada kulit berupa ruam atau bahkan luka kering, merah dan bersisik keperakan. Plak tersebut juga bisa terasa sangat gatal atau perih, pada kondisi yang lebih parah, kulit bisa pecah-pecah bahkan berdarah. Psoriasis plak dapat muncul di bagian tubuh mana saja, namun paling sering terjadi pada kulit lutut, siku dan kulit kepala.

4. Psoriasis Gutata

Jenis psoriasis ini lebih sering menyerang anak-anak serta remaja, dan biasanya muncul setelah pengidap mengalami infeksi atau radang tenggorokan. Gejala-gejalanya yaitu muncul bintik-bintik ruam menyerupai tetesan air dan bersisik. Ruam ini biasanya muncul pada tubuh bagian atas, lengan, tungkai kaki dan kulit kepala.

5. Psoriasis Inversi

Psoriasis ini menimbulkan ruam pada bagian tubuh yang memiliki lipatan kulit seperti ketiak, bagian selangkangan, belahan bokong dan di bawah payudara. Ruam bisa bertambah parah bila sering terkena gesekan dan keringat.

(Baca juga: 4 Jenis Penyakit Kulit yang Perlu Diwaspadai)

Bila kamu merasakan gejala-gejala psoriasis, segera periksakan diri ke dokter. Penanganan yang dilakukan seawall mungkin dapat mencegah gejala bertambah parah. Kamu juga bisa membicarakan soal kondisi kulit kamu pada ahlinya di aplikasi Halodoc. Melalui Video/Voice Call dan Chat, kamu bisa minta saran kesehatan dan rekomendasi obat dari dokter kapan saja dan di mana saja. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.