Cara Tepat Memberikan House Training pada Anjing
Halodoc, Jakarta - Apakah kamu baru saja mengadopsi seekor anjing untuk dipelihara di rumah? Kamu pasti sudah langsung terbayang keseruan memiliki teman baru di rumah. Sayangnya, sebagian besar anjing adopsi belum terlatih ketika kamu membawanya pulang. Meskipun kamu harus banyak bersabar, ini adalah peluang besar untuk menjalin ikatan dengan hewan peliharaan.
Melatih anjing atau anak anjing di rumah membutuhkan kesabaran, komitmen, dan banyak konsistensi. Kecelakaan adalah bagian dari prosesnya, tetapi jika kamu mengikuti pedoman pelatihan rumah dasar ini, kamu bisa mendapatkan anggota keluarga baru yang sangat bersahabat dalam waktu beberapa minggu. Berikut cara memberikan house training pada anjing yang benar:
Baca juga: Ketahui 7 Cara Tepat Merawat Anak Anjing yang Sakit
Tetapkan Rutinitas
Seperti bayi, anak anjing akan terus menyesuaikan diri dengan jadwal yang teratur. Jadwal tersebut mengajarkan kepada mereka bahwa ada waktu untuk makan, waktu untuk bermain dan waktu untuk buang air kecil dan buang air besar.
Mengajarkan Buang Air
Secara umum, anak anjing dapat mengontrol kandung kemihnya selama satu jam pada usia satu bulan dan kemampuannya meningkat satu jam tiap bulannya. Anjing dewasa dapat menahan BAK hingga 12 jam, tetapi minimal izinkan anjing BAK tiap 8 jam sekali. Jangan pergi lebih lama dari ini di antara waktu istirahat di kamar mandi atau mereka pasti akan mengompol.
Bawalah anak anjing ke luar sesering mungkin, setidaknya setiap dua jam dan segera setelah mereka bangun, selama dan setelah bermain, dan setelah makan atau minum.
Pilih tempat kamar mandi di luar, dan selalu bawa anak anjing (dengan tali) ke tempat itu. Saat anak anjing buang air sendiri, gunakan kata atau frasa tertentu yang nantinya dapat kamu gunakan sebelum dia pergi untuk mengingatkannya tentang apa yang harus dilakukan. Ajak mereka untuk berjalan-jalan lebih lama atau waktu bermain hanya setelah mereka sudah selesai dengan urusannya.
Beri hadiah kepada anak anjing setiap kali mereka buang air di luar. Puji atau berikan makanan kecil, tetapi ingat untuk melakukannya segera setelah selesai, bukan setelah mereka kembali ke dalam. Langkah ini sangat penting, karena memberi hadiah kepada anjing karena keluar rumah adalah satu-satunya cara untuk mengajarkan apa yang diharapkan dari mereka. Sebelum memberi hadiah, pastikan ia sudah selesai buang air. Anak anjing mudah teralihkan dan jika kamu memuji terlalu cepat, mereka mungkin lupa untuk menyelesaikannya buang airnya.
Memberi Makan
Tempatkan anak anjing pada jadwal makan yang teratur. Bergantung pada usianya, anak anjing biasanya perlu diberi makan tiga atau empat kali sehari. Memberi makan anak anjing pada waktu yang sama setiap hari akan membuatnya lebih mungkin untuk buang air pada waktu yang konsisten juga, sehingga membuat pelatihan di rumah lebih mudah dilakukan.
Ambil wadah air anak anjing sekitar dua setengah jam sebelum waktu tidur untuk mengurangi kemungkinan mereka harus buang air di malam hari. Kebanyakan anak anjing bisa tidur selama kurang lebih tujuh jam tanpa perlu ke kamar mandi. Jika anak anjing membangunkanmu di malam hari, jangan terlalu serius menanggapinya. Jika tidak, mereka akan berpikir sudah waktunya untuk bermain dan tidak ingin kembali tidur. Nyalakan lampu sesedikit mungkin, jangan berbicara atau bermain dengan anak anjing, keluarkan dan kembalikan mereka ke tempat tidur.
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Kontrol Parasit pada Anjing Peliharaan?
Selalu Awasi Anjing
Jangan beri anak anjing kesempatan untuk mengotori rumahnya dan awasi mereka setiap kali mereka berada di dalam ruangan. Perhatikan tanda-tanda bahwa anak anjing perlu diajak keluar. Beberapa tandanya terlihat jelas, seperti menggonggong atau menggaruk pintu, jongkok, gelisah, mengendus atau berputar-putar. Saat kamu melihat tanda-tanda ini, segera ambil tali dan bawa keluar ke kamar mandi.
Jaga tali penuntun anjing di halaman. Selama proses pelatihan rumah, halaman juga harus diperlakukan seperti ruangan lain di rumah. Berikan anak anjing kebebasan di dalam rumah dan halaman hanya setelah mereka sudah terbiasa di rumah dan paham aturan di rumah.
Jika kamu tidak dapat mengawasi anak anjing sepanjang waktu, batasi mereka pada area yang cukup kecil, mungkin dengan memasangkan tali leher.
Saat Anjing Membuat Kesalahan
Anjing pasti akan mengalami beberapa masalah di rumah, dan ini adalah bagian normal dari pelatihan di rumah. Inilah yang harus dilakukan jika itu terjadi:
- Buat suara yang mengejutkan (hati-hati jangan sampai membuat mereka takut) atau katakan "Di luar!" dan segera bawa mereka ke kamar mandi. Puji anak anjing dan berikan camilan jika mereka selesai buang air.
- Jangan hukum anak anjing karena buang air di rumah. Jika kamu menemukan area yang kotor dan sudah terlambat meminta anjing ke luar, bersihkan saja. Memarahinya atau hukuman lain hanya akan membuat anjing takut. Hukuman sering kali lebih merugikan dan merusak hubunganmu dengan anjing.
Baca juga: Pentingnya Memberikan Vaksin pada Anjing Peliharaan
Jika kamu masih membutuhkan tips lain untuk melakukan house training yang benar pada anjing, kamu juga bisa bertanya pada dokter hewan di Halodoc. Dokter hewan akan selalu siaga memberikan tips seputar perawatan dan kesehatan anjing yang kamu butuhkan.
Referensi:
Royal Canin. Diakses pada 2020. Pelatihan Anak Anjing untuk di Rumah.
The Humane Society of the United States. Diakses pada 2020. How to Housetrain Your Dog.
Fetch by WebMD. Diakses pada 2020. House Training Your Puppy.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan