Halodoc, Jakarta - Salah satu gejala yang sering terjadi menjelang atau ketika datangnya menstruasi adalah nyeri payudara. Kondisi ini wajar terjadi sebagai akibat dari perubahan hormon wanita ketika siklus menstruasi datang. Biasanya, ini akan diikuti oleh perubahan kondisi emosional, seperti mudah marah, stres, dan meningkat atau justru penurunan nafsu makan.

Menjelang atau saat menstruasi, hormon progesteron dan estrogen dalam tubuh akan mulai bekerja dengan cara yang berbeda. Apabila estrogen dalam tubuh lebih rendah sementara progesteron justru meningkat, payudara akan terasa membengkak. Keaktifan dua hormon ini terkadang tidak seimbang, dan kondisi inilah yang membuat payudara terasa lebih besar bahkan nyeri ketika menstruasi.

Lalu, bagaimana cara mengatasi nyeri payudara ketika menstruasi agar tidak mengganggu produktivitas dan aktivitas sehari-hari? Mudah, coba ikuti cara berikut ini.

1. Kurangi Asupan Kafein

Beberapa pakar kesehatan menyebutkan, sebaiknya wanita yang sedang menstruasi mengurangi asupan kafein. Bukan tanpa alasan, kafein disinyalir akan membuat nyeri payudara semakin meningkat, terlebih jika wanita tersebut memang memiliki riwayat PMS atau nyeri payudara ketika menstruasi. Sebaiknya, ganti asupan kafein ini dengan teh hangat atau air putih saja.

2. Pilih Bra yang Tepat

Bra juga turut berpengaruh ketika kamu mengalami nyeri payudara selama menstruasi. Penggunaan bra yang tidak tepat justru akan membuat payudara semakin nyeri, dan ini tentu saja akan meningkatkan ketidaknyamanan kamu saat beraktivitas. Oleh karena itu, jangan gunakan bra terlalu ketat selama kamu merasa nyeri. Pilih juga bra yang khusus untuk olahraga untuk meningkatkan kenyaman kamu ketika melakukan berbagai aktivitas fisik.

Baca juga: Ketahui 8 Penyebab Nyeri Payudara Selain Kanker

3. Ubah Diet dan Atur Pola Makan

Ternyata, pola makan dan diet yang kamu lakukan juga memengaruhi kondisi kesehatan ketika menstruasi, termasuk nyeri payudara. Sebaiknya kamu menghindari makanan tinggi sodium dan garam selama menstruasi. Bukan tanpa sebab, asupan berlebihan dari dua nutrisi tersebut justru akan meningkatkan kadar retensi air pada tubuh yang mengakibatkan payudara kamu semakin nyeri dan membengkak.

Pun, penelitian membuktikan bahwa wanita yang mengurangi asupan garam dan sodium mengalami penurunan rasa nyeri ketika mereka menstruasi dibandingkan mereka yang tetap mengonsumsi garam dan sodium. Para wanita tersebut menuturkan bahwa pengurangan konsumsi garam itu dilakukan mulai 10 hingga 15 hari menjelang menstruasi.

4. Konsumsi Vitamin

Studi lain membuktikan bahwa nyeri payudara menjelang atau ketika menstruasi bisa diatasi dengan konsumsi vitamin A, E, dan B6. studi tersebut menyatakan bahwa ketiga jenis vitamin tersebut mampu menstabilkan kondisi hormon dalam tubuh, sehingga nyeri payudara akibat masalah hormonal ini pun dapat diatasi.

5. Konsumsi Obat Pereda Nyeri

Cara mengatasi nyeri payudara ini banyak dipilih karena dirasa lebih instan dalam mengurangi pembengkakan dan rasa sakit. Tak mengherankan, karena ketika menstruasi, tidak hanya payudara yang terasa nyeri, perut, pinggang, hingga punggung pun akan terasa sakit, yang membuat tubuh menjadi semakin tidak nyaman. Meski begitu, sebaiknya penggunaan obat pereda nyeri ini tidak rutin kamu lakukan, karena bisa membuat kamu menjadi ketergantungan.

Baca juga: Puting Payudara Sakit? Mungkin Ini Penyebabnya

Itu tadi lima cara mudah untuk membantu kamu mengurangi nyeri payudara yang terasa mengganggu sebelum atau ketika menstruasi. Selalu kenali gejala apa pun yang terasa berbeda pada tubuh kamu, dan tanyakan pada dokter melalui Halodoc untuk mengurangi risiko terserang penyakit serius. Aplikasi Halodoc bisa kamu download di Play Store atau App Store.