Halodoc, Jakarta – Bagi orangtua baru, terkadang sering panik saat mengatasi bayi menangis tanpa henti. Hal ini wajar adanya, sebab sebagai orangtua baru pasti belum punya pengalaman untuk menangani bayi. Pada bayi yang baru lahir, wajar jika mereka cenderung mudah menangis. Pasalnya, menangis hanyalah satu-satunya cara bayi dalam berkomunikasi. 

Pada umumnya, menangis bisa menjadi pertanda bahwa Si Kecil merasa lapar, mengantuk, ingin bersendawa, popok kotor, kepanasan, kedinginan atau bahkan overstimulasi.  Jangan langsung panik, simak tips di bawah ini dalam mengatasi bayi yang menangis tanpa henti.

Cara Ampuh Mengatasi Bayi Menangis

Tahukah ibu kalau menenangkan bayi menangis adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri dengan Si Kecil? Dengan cara ini, ibu akan berusaha mencari tahu lingkungan seperti apa yang membuat bayi lebih nyaman dan tenang. Nah, berikut sejumlah tips yang bisa ibu coba untuk mengatasi bayi menangis:

1.  Bedong mampu mengatasi bayi menangis

Cara pertama mengatasi bayi menangis adalah membedongnya. Bedong bayi dengan kain khusus. Dengan dibedong dapat mencegah tubuh bayi berkedut dan membantu mereka tertidur serta merasa lebih hangat.

2.  Posisi Telungkup

Selain membedong, ibu bisa menelungkupkan untuk mengatasi bayi menangis. Coba ubah posisi tidur bayi ke posisi telungkup atau meringkuk. Posisi ini mirip seperti saat dalam kandungan sehingga bisa  membuat Si Kecil sedikit lebih nyaman.

3.  Berbisik Suara Sshhh

Membisikkan suara sshhh juga dapat mengatasi bayi menangis. Cara ini dapat menenangkan bayi terutama bayi baru lahir karena mirip dengan desingan yang melingkupi dirinya selama di dalam rahim. Selain itu, jangan ragu untuk berbicara dengan suara pelan dan tenang pada Si Kecil. 

Penelitian menyebutkan, nada suara ibu adalah cara paling efektif untuk menenangkan bayi. Pastikan suara sshhh yang kamu keluarkan lebih kencang dari suara tangisan bayi, agar bayi mendengarnya.

4.  Mengayun mampu mengatasi bayi menangis

Bayi senang gerakan-gerakan ketika mereka digendong seperti dalam perut kamu. Kamu bisa mulai dengan mengambil kain gendongan dan kemudian buat gerakan mengayun untuk menenangkan bayi menangis.

5. Mengisap

Mengisap dot atau jari adalah relaksasi yang baik untuk bayi. Cara ini tidak disarankan dilakukan pertama kali saat mengatasi bayi menangis, dianjurkan untuk mencari tahu terlebih dulu apa penyebab bayi menangis. Selain mengisap dot, ibu sebaiknya bisa langsung menawarkan ASI untuk menenangkan Si Kecil. 

6.   Sentuhan Lembut

Cara lainnya adalah melalui sentuhan. Gerakan ini bisa menstimulasi reseptor perasaan nyaman di otak bayi. Penelitian juga menunjukkan bahwa sentuhan lembut di sepanjang tubuhnya lebih efektif dibandingkan sentuhan pendek dengan gerakan cepat. Sentuh juga pipi, punggung, kaki, atau perut bayi. Cara lainnya, bisa juga dengan memberikan pijatan lembut pada bayi.

7.  Bernyanyi

Nyanyikan lagu bertempo lambat dengan suara tenang dan pelan. Tubuh manusia merespons musik dengan cara menyamakan denyut jantung serta indera perasa sesuai dengan tempo musik yang didengar.

8.  Mandi

Suara air yang mengalir dan hangatnya air di kulit dapat menjadi solusi untuk mengatasi bayi menangis. Kamu bisa ikut mandi bersamanya karena kontak kulit juga bermanfaat membuat bayi merasa lebih tenang.

9.  Tetap Tenang Jangan Panik

Bayi dapat merasakan ketegangan yang ibu rasakan dan cenderung bereaksi terhadap hal tersebut. Semakin kamu tenang dan tidak panik karena tangisan bayimu, maka bayi akan lebih mudah tenang juga.

Jika bayi menangis terus menerus dan disertai gejala kondisi medis, seperti demam dan lainnya, jangan ragu untuk memeriksakan Si Kecil ke dokter. Ibu bisa membuat janji rumah sakit melalui aplikasi Halodoc supaya lebih mudah. Jangan tunda agar Si Kecil mendapat penanganan yang tepat, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Kids Health. Diakses pada 2022. What to Do When Babies Cry.

National Health Services. Diakses pada 2022. Soothing a crying baby.

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Infant and toddler health.