“Atypical depression adalah salah satu jenis depresi yang menyebabkan pengidapnya mengalami peningkatan suasana hati untuk sementara akibat peristiwa yang menyenangkan. Sebaiknya waspada beberapa gejala atypical depression, mulai dari peningkatan berat badan hingga sakit kepala.”

Halodoc, Jakarta - Jangan abaikan jika kamu merasakan kelelahan terus-menerus meskipun sudah memiliki waktu tidur yang cukup. Apalagi jika rasa lelah ini disertai dengan tidak bersemangat dalam beraktivitas dan kesulitan untuk pagi. Sebaiknya waspada terhadap berbagai gangguan kesehatan mental yang bisa terjadi, salah satunya adalah atypical depression.

Penyakit ini sebenarnya merupakan jenis lain dari kondisi depresi. Namun, ada beberapa hal yang membedakan depresi dengan atypical depression, seperti suasana hati yang bisa meningkat sementara karena peristiwa positif yang dialami. Yuk, simak lebih banyak penjelasan mengenai atypical depression dalam artikel ini!

Gejala Atypical Depression yang Perlu Diwaspadai

Depresi dapat menyebabkan pengidapnya mengalami kesedihan yang mendalam. Hal ini juga akan dialami oleh pengidap atypical depression. Gangguan ini dikenal juga sebagai depresi atipikal yang menyebabkan pengidap depresi dapat mengalami peningkatan suasana hati ketika mendapatkan peristiwa yang positif atau menyenangkan. 

Atypical depression menjadi salah satu jenis depresi yang sangat jarang terjadi. Hampir serupa dengan depresi, kondisi ini juga dapat memengaruhi pemikiran, perasaan, perilaku, hingga gangguan fisik pengidapnya. Jika tidak diatasi dengan baik, kondisi ini menyebabkan gangguan aktivitas sehari-hari dan penurunan kualitas hidup. 

Meskipun gejalanya akan dialami berbeda oleh setiap pengidapnya, ada beberapa gejala yang perlu kamu waspadai, seperti:

• Mengalami kesedihan yang mendalam tetapi suasana hati berubah menjadi lebih baik sementara ketika mengalami peristiwa menyenangkan.
• Meningkatnya nafsu makan yang disertai kenaikan berat badan.
• Terlalu banyak menghabiskan waktu untuk tidur tetapi masih merasakan kelelahan terus menerus. Hal ini membuat pengidap atypical depression kesulitan untuk bangun pagi.
• Sulit untuk menerima kritik atau penolakan yang dapat memengaruhi pekerjaan, hubungan sosial, hingga kehidupan sehari-hari.
• Kehilangan daya tarik terhadap suatu hal yang umumnya disukai oleh pengidap atypical depression.
• Kesulitan konsentrasi dan membuat keputusan.
• Sering berpikir untuk melakukan bunuh diri atau membicarakan kematian.
• Depresi akan menjadi lebih buruk ketika malam hari. 

Selain gejala tersebut, pengidap juga akan mengalami beberapa keluhan kesehatan pada fisik, seperti sakit kepala hingga nyeri sendi.

Penanganan Atypical Depression

Hingga saat ini tidak diketahui pasti penyebab atypical depression. Namun, adanya gangguan neurotransmitter pada otak bisa menyebabkan seseorang mengalami kondisi ini. Selain itu, riwayat keluarga dengan kondisi depresi juga meningkatkan risiko seseorang mengalami hal serupa, termasuk atypical depression.

Ada beberapa faktor pemicu lainnya, mulai riwayat gangguan bipolar, penggunaan alkohol dan obat terlarang, pengalaman trauma masa kecil, hingga lingkungan yang menyebabkan tekanan pada mental. Segera bertanya langsung pada dokter maupun psikolog melalui aplikasi Halodoc. Caranya download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play untuk mendapatkan penanganan sesuai dengan kondisi kesehatan kamu.

Atypical depression dapat ditangani dengan pengobatan melalui penggunaan obat. Biasanya, dokter akan memberikan obat antidepresan untuk mengatasi gejala yang dialami.

Selain itu, terapi juga perlu dijalankan. Terapi bertujuan untuk mengekspresikan perasaan, mengidentifikasi pikiran-pikiran yang buruk, hingga belajar untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapi.

Bukan hanya penggunaan obat dan terapi, gaya hidup menjadi penanganan yang penting bagi pengidap atypical depression. Biasanya, dokter atau psikolog akan menyarankan kamu untuk memenuhi kebutuhan tidur, mengonsumsi makanan sehat, menghindari alkohol, dan rutin berolahraga.

Selalu kontrol tingkat stres yang kamu alami. Jangan lupa untuk membuat kamu dikelilingi orang-orang yang suportif dan mendukung dengan tulus. Dengan begitu, pemulihan akan lebih mudah dilakukan.

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Atypical Depression.

Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Atypical Depression.

Very Well Mind. Diakses pada 2022. An Overview of Atypical Depression.

Psychiatry. Diakses pada 2022. Atypical Depression.

Healthline. Diakses pada 2022. Atypical Depression.

Diperbarui pada 17 Februari 2022.