Bukan Hubungan Intim, Orgasme Bisa Dilakukan dengan Olahraga?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   19 Januari 2018
Bukan Hubungan Intim, Orgasme Bisa Dilakukan dengan Olahraga?Bukan Hubungan Intim, Orgasme Bisa Dilakukan dengan Olahraga?

Halodoc, Jakarta – Pernahkan kamu mendengar istilah coregasme? Ini adalah kondisi dimana seseorang merasakan orgasme namun bukan karena hubungan intim, melainkan karena olahraga. Menurut Alfred Kinsey dalam Sexual Behavior in the Human Female, sekitar 5 persen wanita mengalami hal ini, lho.

Lantas apakah klimaks yang dirasakan karena orgasme saat berolahraga ini akan sama seperti dengan berhubungan intim? Hal ini ini dijelaskan oleh peneliti di bidang seksual. Penulis buku The Coregasme Workout, Debby Habernick menyatakan bahwa orgasme yang dirasakan kurang intens, namun tetap bisa memberikan kesenangan.

Namun perlu diingat bahwa, corgasme ini bisa dicapai tidak dengan satu dua kali gerakan saja. Debby menyatakan bahwa seseorang wanita perlu meningkatkan denyut jantunngnya. Caranya adalah dengan melakukan kardio terlebih dahulu baru kemudian melakukan latihan inti. Dengan denyut jantung yang naik, maka coregasme pun bisa tercapai.

Latihan untuk Coregasme

Sebenarnya, mengapa olahraga bisa menciptakan orgasme atau coregasme ini karena ada tekanan pada otot inti. Hal ini bisa terjadi pada pria dan wanta, namun nyatanya tidak selalu ada yang menyadari terjadinya coregasme. Lalu jenis latihan apa yang bisa memicu coregasme?

Jenis latihan yang dilakukan antara lain sit-up dan pull-up, angkat beban, memanjat tali, dan juga lari. Namun perlu diingat bahwa hanya sekali melakukan gerakan ini tidak bisa memicu coregasme. Gerakan-gerakan ini akan memberikan pengaruh jika dilakukan dalam beberapa set.

Orgasme atau Coregasme?

Coregasme didapatkan karena melakukan aktivitas fisik, sedangkan orgasme didapatkan dengan berhubungan intim. Lalu yang manakah yang paling diminati? Tentu saja perlu diingat bahwa kedua hal ini meski sama namun berbeda. Pasalnya, kenikmatan berhubungan intim adalah hal yang sengaja didapatkan sedangkan rasa puas akibat corgasme terkadang bukan hal yang disengaja.

Masing-masing pasangan tentu memiliki cara sendiri untuk meningkatkan orgasme, terutama pada wanita. Karena wanita lebih dipengaruhi oleh mood, maka tidak jarang orgasme yang dirasakan tidak “memuaskan”. Dalam hal ini, beberapa ahli menyarankan bahwa wanita membutuhkan “trik” untuk meningkatkan orgasme dan kepuasan dalam berhubungan intim, yaitu:

1. Menyatakan Cinta

Ungkapan cinta yang diucapkan saat berhubungan intim bisa meningkatkan kemungkinan orgasme. Hal ini diketahui dari studi, kata “I love you” memberikan efek terhadap orgasme. Menurut, David Frederick, seorang pakar seks dilansir dari The Guardian, menyatakan bahwa komunikasi yang jujur dan eksplisit adalah kunci untuk mendapatkan orgasme saat berhubungan intim.

2. Lebih Percaya Diri

Nyatanya, rasa percaya diri dapat lebih sering orgasme dibandingkan yang tidak. Hal ini terungkap dari studi yang dilakukan di Finlandia tahun 2016 lalu. Oleh karena itu, berhenti merasa tidak puas terhadap diri sendiri baik secara fisik atau apapun, ya.

 

Jangan lupa, tunjukan perhatian pada pasangan kamu dengan selalu menjaga kesehatannya. sedia selalu aplikasi Halodoc di smartphone kamu. Dengan Halodoc kamu jadi bisa bicara langsung dengan dokter melalui Video/Voice Call dan Chat. Jadi kalau kondisi kesehatan kamu terganggu, kamu tetap bisa menghubungi dokter kapan saja, dimana saja.

Sedangkan kalau kamu membutuhkan pemeriksaan laboratorium, kamu bisa juga melakukannya di Halodoc melalui Lab Service. Untuk membeli vitamin dan suplemen yang dibutuhkan juga bisa di Halodoc, kamu enggak perlu repot. Karena pesanan kamu akan siap diantar dalam satu jam, lho. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang di App Store dan Google Play.