Halodoc, Jakarta – Kutil berasal dari human papilloma virus (HPV). Ada lebih dari 100 jenis HPV, dan hanya sejumlah kecil dari virus-virus itu yang menyebabkan kutil. Ada banyak teknik berbeda untuk menghilangkan kutil. 

Kutil juga dapat sembuh dengan sendirinya tanpa perawatan apa pun, tetapi itu mungkin memakan waktu berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Kutil pada anak-anak cenderung lebih mudah menghilang daripada kutil pada orang dewasa. Bagaimana cara menghilangkan kulit yang efektif? Temukan jawabannya di sini.

Baca juga: 5 Jenis Penyakit Kutil yang Harus Diketahui

Cara Menyembuhkan Kutil

Jika kamu memilih untuk membiarkan kutil sembuh sendiri, cobalah untuk tidak menyentuhnya. Ini dapat menyebarkan virus ke bagian lain dari tubuh atau ke orang lain. Terkadang bahkan, kutil bisa hilang dengan sendirinya, tetapi kembali lagi setelah beberapa waktu.

Metode perawatan terbaik untuk menghilangkan kutil sebagian ditentukan oleh jenis kutil yang kamu miliki. Ada beberapa obat rumahan yang bisa menghilangkan kutil, yaitu:

1. Asam Salisilat

Asam salisilat mungkin merupakan pengobatan pengangkatan kutil topikal yang paling efektif. Ini tersedia di pasaran dalam beberapa bentuk, termasuk sebagai cairan pekat, gel, atau bantalan perekat. Ini juga tersedia dalam berbagai kekuatan. Sebelum menggunakan, bicarakan dengan dokter tentang jenis dan kekuatan asam salisilat yang harus digunakan.

Untuk hasil terbaik, rendam kutil dalam air hangat selama 10 hingga 15 menit pertama, untuk melunakkannya. Kemudian, kikir kulit mati di atas menggunakan kikir kuku atau batu apung. Selanjutnya, oleskan asam salisilat. Mungkin perlu beberapa minggu untuk menghilangkan kutil. Hentikan penggunaan asam salisilat jika kulit teriritasi, bengkak, atau nyeri.

2. Cuka Sari Apel

Cuka sari apel adalah asam ringan yang dapat membantu membakar kutil saat menyerang virus. Buat campuran dua bagian cuka sari apel dan satu bagian air. Rendam bola kapas dalam campuran dan oleskan ke kutil. Perban semalaman, lalu ulangi setiap malam sampai kutil hilang.

3. Jus Lemon

Jus lemon harus selalu diencerkan sebelum digunakan. Metode ini mirip dengan cuka sari apel. Sebuah penelitian di India Journal of Dermatology menunjukkan bahwa asam sitrat dalam jus lemon sama efektifnya dengan krim topikal tretinoin pada pengangkatan kutil dan menghasilkan lebih sedikit efek samping.

4. Ekstrak Bawang Putih

Bawang putih mengandung sifat antivirus, berkat senyawa yang dikandungnya disebut allium sativum. Tempatkan bawang putih yang dihancurkan langsung di kutil dan tutupi. Terapkan kembali setiap hari, sampai kutil hilang. Kamu juga bisa mengikis kutil dengan batu apung sebelum mengoleskan bawang putih setiap harinya.

Pencegahan Kutil

Kutil cenderung tumbuh atau berkembang di tempat yang hangat dan lembap. Virus yang menyebabkan kutil juga dapat hidup di luar tubuh, sehingga kita bisa mendapatkannya di mana saja. Terpapar virus kutil atau bersentuhan tidak berarti kamu akan mendapatkan kutil. Kamu akan lebih mungkin terpapar ketika kulitmu mengalami luka atau goresan. 

Baca juga: Ketahui Penyebab Kutil Muncul di Kulit Kepala

Berikut ini beberapa cara yang dapat membantu mencegah kutil:

1. Hindari menyentuh kutil pada orang lain dan diri sendiri.

2. Tutupi luka atau goresan kecil di tangan.

3. Jaga kebersihan tangan.

4. Pertahankan kebiasaan sehat di daerah ramai, seperti kendaraan angkutan umum.

5. Hindari menggigit kuku atau kuku jari yang terbentuk di sekitarnya.

6. Kenakan sepatu atau sandal di area pemandian umum dan kolam renang.

Kalau kamu butuh informasi lebih jelas mengenai pengobatan dan pencegahan kutil, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untuk kamu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor, kamu bisa kapan dan di mana saja mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2019. 12 Ways to Remove a Wart on Your Finger.

WebMD. Diakses pada 2019. Skin Conditions and Warts.