Bingung Pilih Olahraga Kardio, Coba Main Bulutangkis
Halodoc, Jakarta - Pada dasarnya, segala jenis olahraga dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Hanya saja, olahraga bulu tangkis menjadi salah satu olahraga sekaligus permainan yang menyenangkan. Olahraga ini menuntut kamu bergerak cepat dan aktif di lapangan.
Perlu diketahui bahwa bermain bulu tangkis selama satu jam bisa membakar 450 kalori atau mungkin lebih. Selain itu, olahraga ini memiliki banyak manfaat, bukan hanya manfaat fisik tetapi juga manfaat mental atau sosial. Sebab, saat bermain bulutangkis, kamu memiliki lawan bermain sehingga olahraga menjadi lebih menyenangkan.
Baca juga: 6 Alat Olahraga untuk Latihan di Rumah
Manfaat Olahraga Bulu Tangkis
Bulu tangkis adalah olahraga yang mudah dipelajari. Terpenting kamu memiliki alatnya dan teman bermain. Setelah itu, bermain di halaman rumah atau lapangan olahraga terdekat. Jika rutin melakukan olahraga ini, berikut ini manfaat yang dapat dirasakan:
- Baik untuk Kebugaran Fisik
Bermain bulutangkis menuntut kamu untuk berlari, menerjang, dan memukul bola. Kemungkinan kamu membakar sekitar 450 kalori per jam. Jenis olahraga kardiovaskular ini dapat membantumu tetap dalam kondisi prima, terutama jika kamu mencari alternatif olahraga cross-training yang baik.
- Memperkuat Otot
Bermain bulutangkis membangun dan mengencangkan paha depan, bokong, betis, dan paha belakang. Selain itu, otot inti, otot lengan, dan punggung juga ikut berolahraga.
- Memiliki Manfaat Psikologis
Bulu tangkis dapat meningkatkan kebugaran fisik, sehingga membantu mengurangi stres dan kecemasan. Olahraga ini meningkatkan endorfin, yang merupakan neurotransmitter perasaan nyaman di otak, dan terbukti meningkatkan suasana hati dan tidur.
- Kesehatan Sosial
Untuk bermain bulutangkis, kamu membutuhkan setidaknya satu lawan. Interaksi sosial dari permainan ini menghasilkan perasaan yang positif setelah sesi di lapangan.
- Baik untuk Kesehatan Secara Keseluruhan
Seperti halnya semua bentuk olahraga, bulutangkis dapat mengurangi atau menghilangkan risiko terhadap banyak masalah kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan obesitas. Olahraga ini juga mampu mengurangi risiko penyakit jantung koroner dengan mengurangi kadar trigliserida dan meningkatkan kolesterol baik.
Baca juga: Ajarkan Anak Olahraga Sejak Dini, Kenapa Tidak?
- Memperkuat Fleksibilitas dan Otot
Semakin banyak kamu bergerak, maka semakin fleksibel tubuh. Terutama dalam olahraga seperti bulutangkis yang membutuhkan ayunan dan jangkauan. Selain meningkatkan fleksibilitas, kamu juga mendapatkan kekuatan daya tahan otot.
- Meningkatkan Mobilitas
Seiring bertambahnya usia, mobilitas menjadi terbatas, tetapi tetap aktif membantu mencegah masalah ini. Menjaga dan melumasi sendi, mencegah artritis dan kondisi serupa berkembang.
- Menurunkan Berat Badan
Bulutangkis juga membantu mengontrol berat badan karena kualitas pembakaran lemak dan peningkatan metabolisme. Jika dikombinasikan dengan diet yang tepat, maka penurunan berat badan yang optimal dapat dicapai.
- Menurunkan Risiko Diabetes
Olahraga ini mampu menurunkan produksi gula oleh hati dan juga dapat menurunkan gula darah.
Baca juga: 6 Cara Mengajarkan Olahraga pada Anak
- Dapat Dilakukan Kapan Saja
Keunggulan dari olahraga ini yaitu kamu bisa melakukannya kapan saja. Sebab, bermain bulutangkis juga bisa dilakukan di dalam ruangan. Jika hujan, kamu akan tetap kering. Jika dingin, bermain di dalam ruangan akan membuat kamu cukup hangat.
Nah, banyak manfaat dari main bulutangkis ini. Selain bisa olahraga kardio, kalori terbakar, dan hati menjadi senang. Itulah yang perlu diketahui mengenai olahraga bulu tangkis.
Jika kamu mengalami cedera saat bermain bulutangkis atau olahraga lainnya, segera periksakan pada dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mendapatkan saran pengobatan yang tepat. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang, agar sehat lebih nyaman.
Referensi:
Matey Lifestyle. Diakses pada 2020. 8 Health Benefits Of Playing Badminton
Health Fitness Revolution. Diakses pada 2020. Top 10 Health Benefits of Badminton
The Badminton Guide. Diakses pada 2020. 13 Benefits of Playing Badminton, Backed by Scientific Studies