Halodoc, Jakarta - Biduran atau dalam istilah medis disebut dengan urtikaria merupakan penyakit yang menyerang kulit. Kondisi ini ditandai dengan muncul bentol atau benjolan pada permukaan kulit. Biasanya, bentol juga bisa disertai dengan rasa gatal yang mengganggu. Bentol biduran biasanya akan hilang setelah beberapa saat, tetapi proses penyembuhannya bisa lebih cepat jika dibarengi dengan konsumsi makanan tertentu. 

Biduran bisa muncul karena beberapa faktor, salah satunya adalah kadar histamin yang terlalu tinggi. Tingginya kadar histamin bisa mengakibatkan terjadinya pembengkakan pada jaringan. Kondisi itulah yang kemudian menimbulkan gejala bentol pada permukaan kulit. Maka dari itu, cara terbaik untuk mengatasi bentol yang muncul adalah dengan mengonsumsi makanan yang rendah kandungan histamin. 

Baca juga: Ini Cara Alami Mengobati Biduran Tanpa Obat

Makanan yang Harus Dikonsumsi dan Dihindari  

Biduran alias urtikaria menyebabkan muncul gejala berupa bilur atau bentol berwarna merah atau putih di permukaan kulit. Terkadang, gejala bentol yang muncul juga disertai dengan rasa gatal yang sangat mengganggu. Salah satu penyebab kondisi ini adalah tingginya kadar histamin dalam tubuh. Maka dari itu, cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan mengonsumsi makanan yang rendah kandungan histamin. 

Beberapa jenis makanan yang baik dikonsumsi saat biduran muncul, yaitu: 

1. Sayur-sayuran. 
2. Daging segar.
3. Roti.
4. Pasta.
5. Ikan segar, seperti salmon dan trout. 

Selain makanan yang harus dikonsumsi, saat biduran juga ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari. Agar gejala kondisi ini tidak semakin memburuk, sebaiknya hindari konsumsi makanan yang banyak mengandung histamin. Nyatanya, ada beberapa faktor lain yang bisa mengakibatkan munculnya biduran pada permukaan kulit, termasuk konsumsi makanan tertentu.

Munculnya biduran bisa terjadi karena infeksi virus, reaksi alergi, konsumsi makanan tertentu, sengatan serangga, hingga kondisi cuaca, yaitu paparan udara panas atau dingin. Jenis makanan yang bisa memicu bentol atau biduran umumnya adalah makanan yang tinggi kandungan histamin, seperti keju, yoghurt, buah-buahan, misalnya strawberi dan ceri, bayam, tomat, makanan yang difermentasi, serta makanan cepat saji. 

Baca juga: 4 Cara Ampuh Atasi Gatal Biduran

Bentol akibat biduran bisa muncul di satu bagian tubuh atau menyebar ke bagian tubuh lainnya. Gatal biduran bisa terasa sangat mengganggu dan mempengaruhi aktivitas sehari-hari pengidapnya. Bilur di kulit bisa memiliki ukuran dan bentuk yang berbeda-beda, mulai dari berukurang kecil sampai sebesar tangan. Selain terasa gatal, ruam yang muncul sebagai tanda penyakit biduran juga akan terasa perih dan memicu sensasi menyengat. Bentol karena biduran bisa muncul di seluruh bagian tubuh, termasuk wajah, bibir, lidah, dan telinga. 

Cara terbaik untuk mengatasi dan mempercepat penyembuhan kondisi ini adalah dengan menghindari faktor pemicunya. Maka dari itu, penting untuk mengetahui apa yang menjadi penyebab muncul bentol, termasuk jenis makanan tertentu. Setelah mengetahui jenis makanan yang bisa menyebabkan muncul biduran di kulit, hindari mengonsumsi makanan tersebut. 

Selain itu, biduran juga bisa disebabkan oleh kondisi lain, seperti mengalami stres, infeksi virus, hingga alergi dengan kondisi cuaca, yaitu cuaca yang terlalu dingin atau panas. 

Baca juga: Ketahui Perbedaan Angioedema dengan Biduran

Cari tahu lebih lanjut seputar biduran dan apa saja jenis makanan yang bisa dikonsumsi untuk mengatasi gejalanya dengan bertanya pada dokter di aplikasi Halodoc. Dokter bisa dengan mudah menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat kapan dan di mana saja. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play! 

Referensi:

Medscape Diakses pada 2020. Acute Urticaria Treatment & Management.

Web MD. Diakses pada 2020. Chronic Hives: What You Can Do at Home.

Healthline. Diakses pada 2020. Chronic Idiopathic Urticaria and Diet: Foods to Eat and Avoid.