Biar Berhasil, Ini Cara Diet Saat Puasa
Halodoc, Jakarta - Saat berpuasa, banyak orang yang khawatir akan kenaikan berat badan yang tidak diinginkan. Pasalnya, banyak orang yang kurang memperhatikan asupan makanan mereka selama puasa, sehingga kenaikan berat badan menjadi hal yang sulit dihindari. Padahal, ada tips diet saat puasa yang bisa kamu ikuti, sehingga kamu bisa memanfaatkannya untuk menurunkan berat badan.
Namun, jika berat badan kamu malah naik selama berpuasa, itu berarti ada yang salah dengan cara kamu melakukan diet saat puasa. Supaya tidak mengalami hal ini, ada beberapa tips diet selama puasa yang bisa dicoba.
Baca juga: Amankah Menjalani Diet Buah saat Puasa?
Tips Diet Selama Puasa
Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk memaksimalkan penurunan berat badan, seperti:
1. Memperbanyak Konsumsi Serat dan Protein
Tips diet saat puasa yang pertama adalah mengutamakan makanan yang mengandung serat dan protein dibanding makanan berkalori tinggi. Ini karena makanan berserat tinggi akan diserap dan dicerna oleh tubuh dalam waktu yang lebih lama, sehingga kamu tidak mudah cepat lapar dan bisa tahan berpuasa sepanjang hari.
Makanan yang tinggi serat dan protein juga membantu menekan nafsu makan, sehingga ketika waktu berbuka puasa tiba, kamu tidak kalap dan makan secara berlebihan.
2. Batasi Makanan dan Minuman Manis
Kamu tetap membutuhkan asupan gula saat berbuka puasa untuk mengembalikan energi. Ini karena berpuasa selama belasan jam dapat membuat kadar gula darah dalam tubuh menurun, sehingga kamu perlu mengembalikannya dengan makan-makanan atau minuman yang manis.
Namun ingat, batasi asupan gula yang kamu konsumsi. Terlalu banyak makan-makanan atau minuman manis justru akan disimpan sebagai lemak oleh tubuh dan kemudian menaikkan berat badanmu.
Jadi, sebaiknya pilihlah makanan berkarbohidrat kompleks untuk menambah energi setelah berpuasa, seperti buah, sayur, dan nasi merah.
3. Hindari Makan Berlebihan
Tips diet selama puasa selanjutnya adalah menghindari makan berlebihan. Meskipun kamu tidak makan dan minum seharian, bukan berarti kamu boleh “balas dendam” saat berbuka puasa. Makan dengan porsi berlebihan bisa meningkatkan gula secara drastis. Padahal, tubuh tidak memproduksi banyak insulin ketika kamu berpuasa. Kelebihan gula pun akan diubah menjadi lemak di dalam tubuh.
Jadi, kamu tetap harus menjaga porsi makan saat sahur dan buka puasa. Supaya kamu tidak tergoda untuk makan berlebihan, cobalah menggunakan pikiran yang ukurannya lebih kecil untuk makan. Selain itu, kamu juga bisa sahur atau berbuka puasa dengan makanan yang bisa bikin cepat kenyang, seperti sup.
Baca juga: Inspirasi Menu Sahur Bagi yang Ingin Diet Saat Puasa
4. Hindari Makan Gorengan
Setelah menahan lapar seharian, gorengan adalah salah satu makanan yang tampak menggiurkan untuk disantap waktu berbuka puasa. Hati-hati, mengonsumsi makanan serba digoreng yang kaya dengan lemak jahat (lemak jenuh) di bulan puasa bisa membuat kamu mengalami kenaikan berat badan.
Jadi, sebaiknya hindari gorengan dan makanan berlemak lainnya agar berat badan saat puasa bisa berkurang. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi saat puasa, gantilah lemak jenuh dengan lemak tidak jenuh yang lebih baik untuk kesehatan. Ini karena lemak tidak jenuh tidak meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Kamu bisa mendapatkan asupan lemak tidak jenuh dari alpukat, ikan, dan kacang-kacangan.
5. Cukupi Kebutuhan Air Putih
Tips diet saat puasa yang lainnya adalah dengan memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuhmu selama berpuasa dengan minum air putih setidaknya 8 gelas per hari. Kamu bisa menggunakan rumus 2-2-2-2, yaitu dua gelas saat sahur, dua gelas ketika berbuka puasa, dua gelas setelah salat Tarawih, dan dua gelas sebelum tidur.
Menurut penelitian dalam Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism, minum air putih bisa meningkatkan metabolisme tubuh sampai 30 persen. Ini baik untuk menurunkan berat badan, karena semakin cepat metabolisme tubuh kamu bekerja, semakin banyak lemak dan kalori yang bisa dibakar oleh tubuh.
6. Tidur yang Cukup
Jika kamu ingin menurunkan berat badan saat puasa, kamu perlu mencukupi waktu tidur yang diperlukan tubuhmu. Pasalnya, kurang tidur saat puasa akan mengacaukan sistem metabolisme kamu. Akibatnya, tubuh tidak bisa membakar timbunan lemak secara efektif.
Kurang tidur juga bisa meningkatkan kadar hormon ghrelin yang menyebabkan nafsu makan bertambah. Ini bisa menyebabkan kamu jadi kalap dan makan terlalu banyak saat berbuka puasa.
Baca juga: Begini Cara Diet Cepat dan Sehat di Bulan Puasa
Itulah beberapa tips diet saat puasa yang bisa kamu ikuti. Meskipun sedang diet, sebaiknya kamu tetap memerhatikan kebutuhan gizi, salah satu caranya adalah dengan konsumsi vitamin dan suplemen. Kamu bisa mendapatkan vitamin dan suplemen yang kamu butuhkan melalui toko kesehatan di Halodoc. Dengan layanan antar, kini kamu jadi tak perlu lagi repot keluar rumah untuk membelinya dan pesanan kamu bisa tiba kurang dari satu satu jam. Praktis bukan? Yuk gunakan aplikasi Halodoc sekarang!
Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2021. Top Tips for Healthy Eating During Ramadan.
British Nutrition Foundation. Diakses pada 2021. A Healthy Ramadan.
Cornell Health. Diakses pada 2021. Tips for Healthy Ramadan Fasting.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan