Berapa Lama Waktu Penyembuhan Infeksi Saluran Kemih?

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   23 Desember 2020
Berapa Lama Waktu Penyembuhan Infeksi Saluran Kemih?Berapa Lama Waktu Penyembuhan Infeksi Saluran Kemih?

Halodoc, Jakarta – Infeksi saluran kemih (ISK) ditandai dengan beberapa gejala, tapi gejala khasnya adalah gangguan pada buang air kecil yaitu muncul rasa tidak tuntas pada saat buang air kecil. Maka dari itu, perlu dilakukan pengobatan yang tepat untuk mengatasi rasa tidak nyaman dan gejala yang muncul. Lantas, berapa lama pengobatan yang perlu dilakukan untuk menyembuhkan ISK? 

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri yang masuk ke saluran kemih. Biasanya, bakteri masuk melalui lubang kencing. Infeksi saluran kemih merupakan gangguan yang terjadi pada organ yang termasuk dalam sistem kemih, yaitu ginjal, ureter, uretra, serta kandung kemih. Infeksi paling sering terjadi pada kandung kemih dan uretra. 

Baca juga: Penyebab Infeksi Saluran Kemih yang Perlu Kamu Tahu dan Waspadai

Pengobatan untuk Menyembuhkan Infeksi Saluran Kemih 

Infeksi saluran kemih perlu segera mendapat pengobatan, sebab gejala kondisi ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari bahkan bisa memburuk. Secara umum, jenis infeksi yang satu ini ditangani dengan konsumsi obat yang masuk dalam kategori antibiotik. Jenis obat ini akan diresepkan dokter untuk mengatasi ISK, tergantung pada kondisi tubuh dan jenis bakteri yang ditemukan. 

Setelah mengonsumsi obat antibiotik, biasanya gejala infeksi saluran kemih akan mulai mereda. Berapa lama waktu yang dibutuhkan? Biasanya hanya beberapa hari. Gejala penyakit infeksi saluran kemih akan mereda setelah mengonsumsi obat antibiotik setelah beberapa hari. Meski begitu, konsumsi obat harus tetap harus dilanjutkan hingga habis. 

Antibiotik digunakan untuk mengatasi penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri, termasuk infeksi saluran kemih. Obat antibiotik yang diresepkan dokter harus dihabiskan untuk menghindari dampaknya. Antibiotik yang tidak dihabiskan bisa meningkatkan risiko terjadi infeksi kembali, bahkan bisa lebih parah. Tidak menghabiskan antibiotik juga bisa membuat bakteri tertentu menjadi kebal terhadap pengobatan selanjutnya. 

ISK mungkin sering kambuh. Pada kasus seperti ini dokter biasanya akan memberi resep antibiotik dalam dosis yang rendah selama beberapa bulan. Infeksi saluran kemih harus segera ditangani untuk menghindari kondisi memburuk. Jika sudah parah, ISK mungkin harus ditangani di rumah sakit dengan pemberian antibiotik yang dimasukkan ke dalam tubuh melalui suntikan. 

Baca juga: Cara Mengobati Infeksi Saluran Kemih Sampai Tuntas

Jika mengalami gejala infeksi saluran kemih, apalagi jika sering kambuh atau memburuk, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Jika ragu, kamu bisa mencoba menggunakan aplikasi Halodoc untuk menghubungi dokter. Tanyakan lebih lanjut seputar infeksi saluran kemih atau sampaikan gejala yang muncul dan dapatkan saran pengobatan dari ahlinya. Ayo, download aplikasi Halodoc sekarang di App Store dan Google Play! 

Meski bisa diatasi dengan pengobatan dan konsumsi antibiotik, infeksi saluran kemih juga bisa dicegah dengan beberapa cara. Untuk mencegah infeksi saluran kemih, berikut beberapa cara yang bisa diterapkan! 

  • Membersihkan Area Kewanitaan dengan Benar 

Infeksi saluran kemih bisa terjadi pada siapa saja, tapi risikonya disebut lebih tinggi pada wanita. Maka dari itu, salah satu cara mencegahnya adalah dengan membersihkan area kewanitaan dengan benar. Membersihkan area intim harus dilakukan dari arah depan ke belakang, yaitu setiap setelah buang air besar maupun buang air kecil. Hal ini dilakukan untuk mencegah bakteri di sekitar dubur masuk ke miss v dan uretra kemudian menginfeksi. 

  • Banyak Minum Air Putih 

Mencegah infeksi saluran kemih juga bisa dilakukan dengan banyak minum air putih. Hal ini bisa membantu meningkatkan frekuensi buang air kecil sehingga bisa membantu mengeluarkan bakteri yang mungkin masuk ke uretra. Bakteri bisa masuk ke saluran ini melalui hubungan intim. 

Baca juga: Ini Jenis-Jenis Penyakit yang Memerlukan Antibiotik

  • Pakaian Dalam yang Tepat 

Mengenakan pakaian dalam yang tepat juga bisa membantu mencegah ISK. Untuk menghindari penyakit ini, biasanya untuk mengenakan celana dalam yang tidak terlalu sempit dan berbahan katun.

Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Urinary tract infection (UTI). 
Healthline. Diakses pada 2020. Everything You Need to Know About Urinary Tract Infection.
NCBI. Diakses pada 2020. Using medication: using antibiotics correctly and avoiding resistance.