Halodoc, Jakarta - Kolesterol sering kali dianggap sebagai senyawa jahat yang ada di dalam tubuh. Padahal, kolesterol memiliki beberapa manfaat penting dalam tubuh. Senyawa ini berperan dalam membentuk sel-sel sehat, memproduksi sejumlah hormon, membantu produksi empedu pada hati, hingga menghasilkan vitamin D. 

Meskipun berperan penting dalam tubuh, asupan atau kadar kolesterol dalam tubuh tak boleh berlebihan. Pasalnya, kolesterol tinggi bisa memicu berbagai komplikasi mengerikan. Sebut saja obesitas, stroke, hingga penyakit jantung. 

Bagi pengidap kolesterol tinggi, sudah sewajarnya untuk menerapkan pola hidup sehat. Contohnya, dengan mengonsumsi makanan-makanan yang bisa menurunkan kadar kolesterol tubuh. Nah, pertanyaannya apakah benar sereh atau serai ampuh untuk menurunkan kolesterol? 

Baca juga: Ini 6 Tanaman Obat yang Sebaiknya Ada di Rumah

Sereh Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Daun serai disebut-sebut memiliki manfaat bagi kesehatan. Sebut saja menjaga kesehatan saluran pencernaan, mengontrol tekanan darah, meredakan flu dan nyeri haid, dan menjaga kadar gula darah darah. Selain itu, sereh juga diduga mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah? Benarkah faktanya demikian?

Pada dasarnya secara tradisional sereh telah digunakan untuk mengobati kolesterol tinggi dan mengelola penyakit jantung. Faktanya, kamu bisa menyimak studi yang berjudul “Hypocholesterolemic effect of ethanolic extract of fresh leaves of Cymbopogon citratus (lemongrass)” yang dipublikasikan pada African Journal of Biotechnology. 

Menurut studi di atas, minyak serai secara signifikan mengurangi kadar kolesterol pada tikus yang telah diberi diet kolesterol tinggi selama 14 hari. Namun, reaksi tersebut bergantung dari dosis yang diberikan. Artinya, efek daun serai untuk menurunkan kolesterol bisa berubah ketika dosis daun serai yang diberikan diubah. 

Masih menurut studi di atas, efek hipokolesterolemia ekstrak etanol daun segar Cymbopogon citratus (serai) diteliti menggunakan tikus albino. Hasil penelitian tersebut mengatakan, peningkatan konsentrasi kolesterol (pada tikus albino) turun secara signifikan setelah diberikan ekstrak tumbuhan serai. Hal ini yang membuat sereh dapat dimanfaatkan untuk mengelola penyakit jantung.  

Hal senada juga ditemukan para ahli dalam studi berjudul “Scientific basis for the therapeutic use of Cymbopogon citratus, stapf (Lemon grass)” di Journal of Advanced Pharmaceutical Technology & Research. Hasil penelitian tersebut mengatakan, ekstrak minyak serai membantu menurunkan kolesterol pada hewan.

Baca juga: Kadar Kolesterol Baik di Dalam Tubuh Rendah, Apa Bahayanya?

Namun, menurut para ahli masih membutuhkan studi lebih lanjut untuk membuktikan kemanjuran sereh dalam menurunkan kadar kolesterol tubuh. Mau tahu lebih jauh mengenai manfaat sereh? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya?

Kamu bisa bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Tidak perlu keluar rumah, kamu bisa menghubungi dokter ahli kapan saja dan di mana saja. Praktis, kan? 

Pentingnya Rutin Mengukur Kadar Kolesterol

Sudah tahu mengapa penyakit kolesterol dikenal sebagai “silent killer”? Alasannya, kolesterol tinggi umumnya tidak menimbulkan gejala. Kandungan kolesterol yang tinggi sering tak dirasakan, tapi dampaknya sangat mematikan. Biasanya seseorang baru sadar dirinya mengidap kolesterol tinggi ketika muncul komplikasi serius seperti penyakit jantung.

Nah, di sinilah letak pentingnya rutin melakukan pemeriksaan kadar kolesterol secara teratur. Dilansir dari American Heart Association, kadar kolesterol darah sebaiknya diperiksa setiap 5 tahun setelah seseorang berusia 20 tahun. 

Namun, jika kadar kolesterol dalam tubuh melebihi 200mg/dL, maka cek kolesterol sebaiknya dilakukan setiap 3 bulan sampai kadarnya normal kembali. Nah, andaikan kadar kolesterol telah normal, maka cek kolesterol bisa dilakukan minimal satu kali dalam setahun.

Baca juga: Mengidap Kolesterol Tinggi, Konsumsi 10 Makanan Ini

Namun, dokter akan merekomendasikan agar tes kolesterol dilakukan lebih rutin bila seseorang (baik anak-anak atau orang dewasa) memiliki kondisi seperti:

• Memiliki riwayat keluarga dengan penyakit arteri koroner 
• Mengidap obesitas, diabetes, atau hipertensi.
• Menerapkan pola makan tinggi lemak.
• Jarang berolahraga dan pola makan yang tidak sehat.

Itulah hal yang perlu dipahami tentang manfaat sereh untuk menurunkan kolesterol. Ingat, jaga kadar kolesterol agar tetap dalam kisaran normal demi menjaga kesehatan tubuhmu secara keseluruhan.



Referensi:

US National Library of Medicine National Institutes of Health. Diakses pada 2021. Scientific basis for the therapeutic use of Cymbopogon citratus, stapf (Lemon grass)

Healthline. Diakses pada 2021. Why Using Lemongrass Essential Oil Benefits You

Healthline. Diakes pada 2021.10 Reasons to Drink Lemongrass Tea 

African Journal of Biotechnology. Diakses pada 2021. 

African Journal of Biotechnology. Hypocholesterolaemic effect of ethanolic extract of fresh leaves of Cymbopogon citratus (lemongrass)

American Heart Association. Diakses pada 2020. How To Get Your Cholesterol Tested