Halodoc, Jakarta – Kebersihan mulut dan gigi perlu dijaga agar terhindar dari gangguan kesehatan. Bakteri yang berkembang dengan cepat dapat sebabkan beberapa penyakit, seperti sakit gigi. Sakit gigi terjadi ketika seseorang mengalami rasa nyeri di dalam gigi, sekitar gigi atau pada bagian rahang.

Baca juga: 7 Cara Alami Meredakan Sakit Gigi di Rumah

Umumnya, seseorang yang mengalami sakit gigi merasakan kondisi yang tidak nyaman. Tingkat nyeri yang dirasakan oleh tiap orang dapat berbeda. Kamu dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut pada dokter gigi untuk mengatasi sakit gigi. Namun, kamu juga bisa memilih bahan alami untuk meredakan gejala sakit gigi yang kamu rasakan, salah satunya dengan penggunaan minyak cengkeh.

Minyak Cengkeh, Pengobatan Sementara Sakit Gigi

Sakit gigi umumnya muncul sebagai gejala dari suatu penyakit dalam tubuh, bisa pada bagian mulut dan gigi atau bagian tubuh yang lain, seperti jantung. Namun, sakit gigi yang disebabkan oleh gangguan kesehatan pada mulut dan gigi umumnya disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti gigi berlubang, pertumbuhan gigi baru, gigi yang patah, infeksi gigi dan gusi, permasalahan kawat gigi, dan kebiasaan buruk seperti menggemeretakkan gigi.

Beberapa cara sederhana dinilai dapat meredakan sakit gigi, seperti berkumur dengan air hangat atau air garam dan penggunaan minyak cengkeh. Namun, apakah penggunaan minyak cengkeh efektif untuk mengatasi sakit gigi? Minyak cengkeh dapat digunakan untuk mengatasi permasalah sakit gigi, namun hanya untuk sementara dan bersifat meredakan gejala. 

Baca juga: Sakit Gigi Bisa Picu Infeksi Otak, Benarkah?

Cengkeh adalah rempah yang umumnya biasa digunakan untuk menambah rasa atau aroma pada makanan. Namun, setangkai cengkeh terkandung senyawa aktif yang dikenal sebagai eugenol. Dilansir dari Medical News Today, senyawa eugenol memiliki sifat antiinflamasi yang mampu meredakan peradangan pada gigi. Cengkeh juga dinilai memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antioksidan yang cukup efektif untuk mengatasi permasalah gigi yang disebabkan oleh bakteri.

Untuk menggunakan minyak cengkeh sebagai pengobatan sementara, kamu bisa teteskan minyak cengkeh pada cotton bud atau kapas bersih. Kemudian, letakkan selama beberapa detik minyak cengkeh pada titik yang terasa nyeri atau sakit. 

The United States Food and Drug Administration mengatakan, efektif atau tidaknya minyak cengkeh sebagai pengobatan sakit gigi masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Untuk itu, lebih baik lakukan penanganan medis ketika sakit gigi yang kamu alami tidak kunjung sembuh.

Periksakan diri ke rumah sakit terdekat ketika sakit gigi yang dialami berlangsung selama beberapa hari. Kini kamu bisa membuat janji dengan dokter di rumah sakit pilihan melalui aplikasi Halodoc. Nyatanya, sakit gigi yang menyebabkan kamu sulit makan, sulit menelan, nyeri pada telinga, dan kesulitan membuka mulut harus membutuhkan penanganan segera.

Hindari Penggunaan Minyak Cengkeh Terlalu Sering

Hindari penggunaan minyak cengkeh terlalu sering karena dapat memberikan dampak kerusakan pada area mulut dan gigi. Kerusakan gusi, kulit dalam mulut, dan selaput lendir dalam mulut dapat kamu alami ketika penggunaan minyak cengkeh terlalu sering.

Baca juga: Begini Proses Terjadinya Gigi Berlubang

Dilansir dari Medical News Today, penggunaan minyak cengkeh dapat meningkatkan risiko iritasi dan sensitivitas jaringan gigi. Sebaiknya juga minyak cengkeh tidak digunakan pada anak-anak maupun wanita hamil. Penggunaan minyak cengkeh pada wanita hamil dikhawatirkan dapat mengganggu kesehatan bayi dalam kandungan.

Referensi:

Medical News Today. Diakses pada 2020. Is Clove Oil Effective For Toothache?

Healthline. Diakses pada 2020. Can I Use Clove Oil to Ease My Toothache?

National Health Service UK. Diakses pada 2020. Toothache