Benarkah Makanan Pedas bisa Sebabkan Diare?
Halodoc, Jakarta – Bagi beberapa orang, makan nasi tanpa sambal dapat memengaruhi rasa makanan yang dikonsumsi. Ya, makanan pedas hingga kini masih menjadi kegemaran untuk menu pilihan makan siang maupun makan malam.
Baca juga: Hati-hati, Diare Berkepanjangan Sebabkan Pellagra Sekunder
Jika kamu penggemar makanan pedas, sebaiknya berhati-hati dan jaga kesehatan pencernaan kamu ketika mengonsumsi makanan pedas. Banyak dampak kesehatan yang ditimbulkan mulai dari gangguan lambung hingga penyakit diare.
Sebaiknya perhatikan dan waspada terhadap diare yang disebabkan oleh makanan pedas. Makanan pedas disebabkan oleh cabai yang mengandung capsaicin sangat tinggi. Nyatanya, rasa panas dan pedas yang disebabkan oleh kandungan capsaicin membuat iritasi pada bagian usus serta anus.
Waspada Terhadap Irritable Bowel Syndrome
Jika diare terus terjadi ketika kamu mengonsumsi makanan pedas, waspada penyakit irritable bowel syndrome atau IBS. Penyakit ini merupakan penyakit pencernaan yang memengaruhi kerja usus besar. Fungsi utama dari usus besar untuk menyerap air dan otot usus besar akan berkontraksi untuk mendorong kotoran keluar.
Pada kondisi IBS, kerja otot usus besar tidak optimal dan menyebabkan banyak kontraksi. Terlalu banyak kontraksi pada otot besar dapat menyebabkan diare. Gejala umum dari penyakit IBS adalah kondisi diare, keinginan buang air besar terus-menerus, dan rasa tidak tuntas ketika buang air besar.
Selain terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas, penyakit IBS bisa disebabkan faktor lain seperti masalah stres, adanya perubahan hormon pada wanita, dan infeksi saluran pencernaan.
Namun tidak ada salahnya untuk mencegah penyakit irritable bowel syndrome dengan melakukan beberapa cara pencegahan sederhana di rumah dengan melakukan beberapa hal ini:
-
Konsumsi makanan dengan kandungan serat yang cukup tinggi seperti buah-buahan, sayuran atau gandum utuh.
-
Konsumsi makanan yang beragam agar kandungan nutrisi dan gizi dalam tubuh tetap seimbang.
-
Konsumsi air yang cukup untuk membantu usus besar bekerja dengan baik dan benar.
-
Berolahraga bisa membuat kamu terhindar dari penyakit irritable bowel syndrome.
-
Tidak ada salahnya untuk mengurangi tingkat stress. Banyak cara yang bisa dilakukan seperti melakukan hal-hal yang menyenangkan dan jangan bekerja secara berlebihan.
-
Hindari makanan yang memiliki citarasa pedas berlebihan untuk sementara.
Baca juga: Musim Hujan, Waspada 4 Penyebab Diare
Bahaya Jika Terlalu Sering Mengonsumsi Makanan Pedas
Tidak hanya penyakit irritable bowel syndrome, banyak bahaya yang mengintai jika kamu mengonsumsi makanan pedas terus-menerus, yaitu:
1. Nyeri Perut
Mengonsumsi makanan pedas dapat memicu iritasi pada lambung, kondisi ini membuat kamu mengalami kondisi nyeri perut. Sebaiknya, kurangi pengonsumsian makanan pedas agar kesehatan tetap terjaga.
2. Gastritis (Maag Akut)
Terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas menyebabkan maag akut. Kondisi ini terjadi akibat adanya iritasi pada lambung yang menyebabkan lambung mudah terluka. Biasanya, maag akut ditandai dengan beberapa tanda awal seperti mual, muntah hingga perut kembung.
3. Insomnia
Ketika kamu mengonsumsi makanan pedas, suhu tubuh juga ikut meningkat. Dalam The International Journal of Psychology menyebutkan konsumsi makanan pedas dapat melukai lambung dan mengaktifkan senyawa kimia yang membuat terjaga pada malam hari atau mengalami insomnia.
Gunakan aplikasi Halodoc untuk bertanya langsung pada dokter mengenai kesehatan kamu. Yuk, download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga!
Baca juga: 6 Bahaya Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Pedas
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan