Halodoc, Jakarta - Penebalan pada lapisan kulit karena tekanan yang terjadi secara berulang bisa memicu heloma. Penebalan ini sering ditemukan pada tangan atau kaki dan diikuti dengan rasa sakit meski ukurannya relatif kecil. Kondisi ini umum terjadi dan bisa menyerang siapa saja, terutama yang sering melakukan aktivitas dengan melibatkan gerakan berulang. 

Penyebab umum terjadinya heloma adalah tekanan atau gesekan yang diterima bagian tubuh, seringnya bagian tangan atau kaki. Kondisi ini termasuk penggunaan sepatu yang terlalu sempit atau terlalu longgar dan menekan kaki secara berlebihan atau membuat kaki tergesek secara berulang, menggunakan sepatu tanpa kaus kaki, menulis dan melakukan gerakan berulang. 

Benarkah Idap Hammer Toes Berisiko Terkena Haloma?

Meski bisa terjadi pada siapa saja tanpa memandang usia, heloma berisiko menyerang seseorang yang memiliki riwayat bunion atau benjolan yang terdapat pada sendi ibu jari kaki, kelainan pada bentuk kaki yang memicu terjadinya taji tulang, penggunaan sepatu yang tidak sesuai dengan ukuran, penggunaan alat-alat musik tanpa pelindung tangan, dan mengidap hammer toe. 

Baca juga: Lapisan Kulit Menebal, Mungkin Terkena Heloma

Hammer toe adalah cacar atau kelainan yang terjadi pada sendi-sendi jari kaki selain ibu jari yang menyebabkan satu atau beberapa jari kaki menjadi bengkok. Hammer toe terjadi karena otot, ligamen, atau tendon yang tidak seimbang yang seharusnya berfungsi menjaga jari-jari kaki agar tetap lurus. 

Ketika seseorang mengalami heloma, gejala umumnya adalah lapisan kulit yang mengalami penebalan, benjolan yang terasa keras ketika disentuh, nyeri atau sakit pada bagian bawah kulit, dan kulit menjadi kering tetapi lunak. Namun, bisa saja muncul gejala lainnya, jadi kamu bisa bertanya pada dokter ahli kulit melalui fitur chat dengan dokter yang ada di aplikasi Halodoc. Dengan begitu, pengobatan bisa segera dilakukan. 

Baca juga: Telapak Tangan Menebal, Ketahui Beda Heloma dan Kapalan

Pengobatan Heloma

Untuk menentukan diagnosis yang tepat, dokter melakukan beberapa jenis pemeriksaan. Ini termasuk pemeriksaan fisik untuk mengetahui apakah heloma yang kamu alami terjadi karena masalah lain seperti kista atau kutil. Jika diperlukan, dilakukan X-ray untuk mengetahui kondisi kaki dan tangan secara lebih menyeluruh agar penyebab heloma bisa segera diketahui. 

Lalu, apa saja pengobatan untuk mengatasi heloma? Cara termudah untuk menangani heloma adalah mengurangi tekanan pada tangan atau kaki, menggunakan alat pelindung, dan kenakan sepatu serta kaus kaki yang tepat. Jika heloma memicu rasa sakit dan tidak nyaman berlebihan, dokter mungkin melakukan pengangkatan kulit yang mengalami heloma, memberi obat yang membantu mengurangi kapalan, menggunakan plester untuk menghilangkan heloma, memberikan obat antiinfeksi, hingga operasi. 

Baca juga: Sering Pakai Sepatu Sempit Sebabkan Kaki Kapalan, Benarkah?

Untuk mencegah terjadinya heloma, kamu harus mengenakan sepatu dengan ukuran yang tepat, jangan lupa gunakan kaus kaki. Pastikan pula kulit selalu berada dalam keadaan lembap. Jika perlu, kamu bisa menggunakan batu mandi untuk menggosok area kulit yang mengalami heloma. Hindari menggosok terlalu keras karena memicu infeksi. Pencegahan bisa dilakukan dengan merendam tangan dan kaki agar heloma menjadi lebih lembut. 

Referensi: 

Mayo Clinic. Diakses pada 2019. Corn and Calluses.

Health Harvard Edu. Diakses pada 2019. Hammertoe.

WebMD. Diakses pada 2019. Understanding Hammertoes-The Basic.