“Merpati adalah salah satu burung peliharaan yang perawatannya tidak terlalu sulit. Namun, kandang merpati mungkin menjadi bagian yang perlu kamu perhatikan baik-baik. Sebab kandang yang buruk dan kotor bisa membuat merpati jadi tidak sehat. Selain itu, suhu dan kebersihan sangat penting juga untuk diperhatikan.”

Halodoc, Jakarta – Jika kamu hanya memiliki satu atau dua merpati, kamu bisa merawat merpati dengan menempatkan mereka di kandang besar. Selain itu, kandang atau loteng merpati luar ruangan juga merupakan tempat tinggal yang cocok. 

Ada cukup banyak hal yang perlu diperhatikan mengenai kandang merpati dan cara merawatnya. Berikut ini ulasan lengkapnya yang wajib kamu pahami sebelum mengadopsi burung merpati di rumah!

Baca juga: Ketahui Tips Merawat Burung Merpati

Hal yang Perlu Diperhatikan dan Cara Merawat Kandang Merpati

Beberapa yang harus diperhatikan, antara lain:

• Merpati akan mengalami disorientasi jika kamu memindahkannya tanpa segera memberikannya rumah baru. Oleh karena itu, siapkan dan bersihkan semua bagian kandang sebelum merpati tiba.
• Jika kamu membeli atau membangun kandang merpati sendiri, pastikan area terbang merpati menghadap ke selatan atau barat daya untuk memaksimalkan sinar matahari dan jauhkan dari pepohonan atau bangunan lain. 
• Kandang juga harus tetap kering sebab merpati tidak menyukai lingkungan yang basah.
• Merpati suka berjalan-jalan, jadi bagian bawah kandang harus ditutup dengan kertas atau rumput. Kamu juga bisa melapisi lantai dengan jerami atau serutan kayu, dan bersihkan secara teratur untuk membuatnya tetap kering dan bebas dari jamur. 
• Sediakan banyak tempat bertengger yang kuat dan luas.
• Tempatkan juga semangkuk air yang dangkal di kandang beberapa kali seminggu untuk memandikan merpati. Biarkan di sana selama beberapa jam kemudian keluarkan air kotornya.
• Jauhkan kandang dari sinar matahari langsung dan jauh dari angin serta kucing atau anjing yang tinggal serumah. Jika kandang berada di lokasi yang dekat dengan lampu taman, sebaiknya tutup kandang di malam hari.
• Kandang burung eksternal harus berukuran 1,80 meter kali 1,80 meter dengan tinggi 2,4 meter.  Kandang yang lebih luas biasanya lebih disukai.
• Tambahkan rak agar ia bisa membuat sarang di sana, salah satunya harus setinggi mungkin di dalam kandang.
• Kandang burung juga harus cukup kuat untuk melindunginya dari hewan pemangsa.
• Kandang interior yang ideal berbentuk persegi panjang dan tertutup sebagian. Pastikan ada ruangan yang cukup besar di dalam kandang agar merpati dapat leluasa bergerak di dalam kandang.

Jika kamu masih memiliki pertanyaan lain mengenai cara merawat kandang merpati, sebaiknya tanyakan pada dokter hewan di Halodoc. Kamu bisa tanyakan apa saja terkait merpati peliharaan yang kamu miliki, kapan dan di mana saja!

Baca juga: Ketahui Ciri-Ciri Burung Merpati yang Sehat Berikut Ini

Suhu dan Kelembapan Ideal untuk Burung Merpati

Selain mempersiapkan bagian dalam kandang untuk merpati, kamu juga harus memperhatikan di mana kamu akan meletakkan kandang dan bagaimana mengondisikan lingkungan secara optimal. Kamu juga perlu mendisinfeksi lingkungan ini dengan benar untuk menghilangkan kotoran dan kemungkinan patogen.

Oleh karena merpati cenderung lebih menyukai iklim hangat atau sedang, kamu perlu memperhatikan lingkungan mereka. Namun, kamu juga perlu berhati-hati agar udaranya tidak terlalu kering karena akan menyebabkan gangguan pernapasan pada merpati.

Untuk menjaga keseimbangan kelembapan menggunakan pemanas, kamu dapat menyemprotkan air dua hingga tiga kali sehari pada suhu ruangan, tetapi kamu tidak boleh menyemprotkan air langsung ke kandang atau bulu merpati. Idealnya adalah untuk melembapkan udara sekitar tanpa membasahi burung.

Baca juga: Cara Merawat Burung Kenari Agar Suaranya Merdu

Menjaga Kebersihan Kandang Merpati

Kebersihan merupakan salah satu perawatan yang paling penting untuk merpati domestik karena akan membantu untuk menjaga burung merpati tetap sehat. Ingat, burung tidak boleh bersentuhan langsung dengan kotorannya dan tidak boleh hidup bersama dengan sisa makanan dan air kotor. 

Setidaknya sekali sehari kamu perlu mencuci tempat makan dan minum burung untuk menghindari penumpukan kotoran atau sisa makanan di dasar kandang atau benda-benda di kandangnya. Penting juga untuk tidak memasukkan terlalu banyak makanan langsung ke dalam kandang karena kemungkinan besar akan berakhir terbuang. 

Referensi:

Animals Home. Diakses pada 2021. Keeping and Caring For Pigeon as a Pet.

Backyard Chicken. Diakses pada 2021. Basic Pigeon Care – Feeding And Housing.

Growel Agrovet. Diakses pada 2021. Pigeon Caring & Keeping.