Begini Cara Mengenali Gejala Skizofrenia Sejak Dini
Halodoc, Jakarta – Mengenali tanda-tanda skizofrenia sejak dini dapat membantu mengelola gangguan dan menjalani kehidupan yang lebih baik. Skizofrenia adalah gangguan otak yang sering membuat sulit membedakan antara apa yang nyata dan tidak nyata, untuk berpikir jernih, mengelola emosi, berhubungan dengan orang lain, dan berfungsi secara normal.
Sejatinya, kondisi ini dapat memengaruhi cara seseorang berperilaku, berpikir, dan melihat dunia. Bentuk yang paling umum adalah skizofrenia paranoid atau skizofrenia dengan paranoia. Informasi selengkapnya mengenai skizofrenia bisa dibaca di bawah ini!
Mengenai Gejala Skizofrenia
Orang dengan skizofrenia paranoid memiliki persepsi yang berubah tentang kenyataan. Mereka mungkin melihat atau mendengar hal-hal yang tidak ada, berbicara dengan cara yang aneh atau membingungkan, percaya bahwa orang lain berusaha untuk menyakiti mereka, dan merasa seperti terus-menerus diawasi.
Hal ini dapat menyebabkan masalah hubungan, mengganggu aktivitas normal sehari-hari seperti mandi, makan, atau menjalankan tugas, dan mengarah pada penyalahgunaan alkohol dan obat-obatan dalam upaya pengobatan sendiri.
Baca juga: Gejala Skizofrenia Paranoid yang Perlu Diwaspadai
Banyak orang dengan skizofrenia menarik diri dari dunia luar, bertindak dalam kebingungan dan ketakutan, serta berada pada risiko yang meningkat untuk mencoba bunuh diri, terutama selama episode psikotik, periode depresi, dan dalam enam bulan pertama setelah memulai pengobatan.
Walaupun skizofrenia adalah kelainan kronis, banyak kekhawatiran tentang kelainan tersebut tidak berdasarkan pada kenyataan. Kebanyakan orang dengan skizofrenia menjadi lebih baik dari waktu ke waktu, tidak lebih buruk.
Pilihan perawatan terus meningkat setiap saat dan ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi gangguan ini. Skizofrenia sering bersifat episodik, sehingga periode remisi adalah waktu yang ideal untuk menggunakan strategi swadaya untuk membatasi panjang dan frekuensi episode yang akan datang.
Seiring dengan dukungan, pengobatan, dan terapi yang tepat, banyak orang dengan skizofrenia mampu mengelola gejala mereka, berfungsi secara mandiri, serta menikmati kehidupan yang lebih maksimal dan lebih baik.
Gejala Dini Skizofrenia
Pada beberapa orang, skizofrenia muncul tiba-tiba dan tanpa peringatan. Namun bagi kebanyakan orang, gejala bisa jadi muncul perlahan, dengan tanda-tanda peringatan yang halus dan penurunan fungsi secara bertahap jauh sebelum episode parah pertama.
Seringkali, teman atau anggota keluarga akan tahu sejak awal bahwa ada sesuatu yang salah, tanpa tahu persis apa. Pada fase awal skizofrenia ini, kamu mungkin terlihat eksentrik, tidak termotivasi, tanpa emosi, dan tertutup terhadap orang lain.
Baca juga: Waspada, Ini Efek Skizofrenia saat Masa Kehamilan
Ada keinginan mungkin mulai mengisolasi diri sendiri, mulai mengabaikan penampilan, mengatakan hal-hal aneh, dan menunjukkan ketidakpedulian secara umum terhadap kehidupan. Kamu bisa jadi meninggalkan hobi dan kegiatan serta kinerja di tempat kerja atau sekolah dapat memburuk.
Adapun gejala detailnya berikut ini:
- Depresi, penarikan sosial.
- Permusuhan atau kecurigaan, reaksi ekstrem terhadap kritik.
- Memburuknya kebersihan pribadi.
- Pandangan datar tanpa ekspresi.
- Ketidakmampuan untuk menangis atau mengekspresikan kegembiraan, tawa, atau menangis yang tidak pantas.
- Terlalu banyak tidur atau susah tidur, pelupa, tidak bisa berkonsentrasi.
Butuh informasi lebih detail mengenai cara mengenali skizofrenia, bisa ditanyakan langsung pada dokter di aplikasi Halodoc. Dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Caranya, cukup download Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor, kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat, kapan dan di mana saja tanpa perlu ke luar rumah.
Referensi: