Halodoc, Jakarta – Hidangan berbuka puasa seringnya didominasi makanan dan minuman manis. Bukan tanpa alasan, setelah seharian menahan lapar dan haus tubuh manusia memang kerap “menginginkan” asupan yang memiliki kandungan gula sebagai sumber utama energi.

Mengonsumsi makanan dan minuman manis nyatanya bisa membantu mengembalikan energi tubuh. Meski begitu, mengonsumsi makanan dan minuman yang tinggi kandungan gula sebaiknya tidak dilakukan secara berlebihan. Sebab, hal tersebut bisa meningkatkan risiko penyakit diabetes menyerang. Apalagi, bagi orang yang sebelumnya sudah mengidap penyakit ini, harus lebih berhati-hati dalam memilih menu berbuka puasa.

Baca juga: Menu Buka Puasa untuk Pengidap Diabetes

Diabetes melitus adalah kondisi yang terjadi karena adanya ketidakseimbangan kadar gula dalam darah. Pengidap penyakit ini memiliki kadar gula yang lebih tinggi dibanding kondisi normal. Meski pengidap penyakit ini tidak harus 100 persen menghindari makanan manis, tapi asupannya tetap harus dibatasi.

Agar lebih aman, pengidap diabetes dianjurkan untuk selalu melakukan konsultasi sebelum memilih makanan yang dikonsumsi. Namun, ada beberapa makanan manis peningkat energi yang bisa dicoba untuk dikonsumsi secukupnya saat berbuka puasa. Lantas, apa saja menu buka puasa yang aman untuk dikonsumsi pengidap diabetes?

1. Kurma

Takjil yang satu ini cukup khas disajikan saat berbuka puasa. Ternyata, buka puasa dengan kurma memiliki khasiat luar biasa untuk pengidap diabetes. Sebab, kandungan gula dalam kurma bersifat alami, sehingga aman untuk dikonsumsi.

Kandungan gula dalam kurma juga disebut tidak akan menyebabkan lonjakan kadar gula dalam darah. Cobalah untuk mengonsumsi beberapa butir kurma saat berbuka disertai dengan teh hangat tanpa gula.

Baca juga: Cegah Diabetes, Ini Tips Menurunkan Gula Darah Saat Puasa

2. Air Kelapa

Air kelapa murni juga bagus dikonsumsi pengidap diabetes saat berbuka puasa. Selain bisa menghidrasi tubuh dengan baik, dalam 240 gram kelapa muda terdapat sekitar 46 kalori, 6 gram gula, 2 gram protein, 9 gram karbohidrat, dan 0 gram lemak.

Hal tersebut membuat air kelapa murni menjadi cairan yang menyehatkan. Namun, disarankan untuk mengonsumsi air kelapa yang berasal langsung dari buah kelapa, bukan air kelapa kemasan. Pasalnya, air kelapa tersebut biasanya sudah tercampur dengan gula tambahan.

3. Jus Buah

Menu buka puasa sehat selanjutnya untuk pengidap diabetes adalah jus buah tanpa gula. Tapi ingat, pilih jenis buah yang tidak terlalu banyak mengandung gula. Meski gula dalam buah bersifat alami, terlalu banyak mengonsumsinya juga dikhawatirkan bisa memicu naiknya kadar gula dalam darah.

Salah satu jenis buah yang disarankan bagi pengidap diabetes adalah mangga. Dalam satu buah mangga, terkandung serat yang tinggi, sehingga menimbulkan efek kenyang dan bisa membantu memulihkan energi tubuh. Kadar indeks glikemiknya pun juga rendah, sehingga tidak berpengaruh pada peningkatan kadar gula darah

4. Cokelat Hitam

Cokelat hitam alias dark chocolate juga masuk dalam daftar takjil aman bagi pengidap diabetes. Jenis makanan ini akan mampu menurunkan kadar gula darah, sebab cokelat hitam mengandung flavonoid yang akan mengikat glukosa. Flavonoid sendiri pun bersifat antioksidan, sehingga akan melindungi tubuh dari radikal bebas.

Baca juga: Ini Aturan Konsumsi Gula saat Sahur dan Buka Puasa

5. Ikan Laut

Mengonsumsi ikan laut dengan beberapa jenis sayuran, misalnya brokoli, dapat membantu pengidap diabetes senantiasa sehat dalam menjalankan puasa. Kandungan, omega-3 dan lemak jenuh yang ada dalam ikan laut tidak akan mengakibatkan peningkatan kadar gula dalam darah.

Atau biar lebih aman, kamu bisa mengandalkan aplikasi Halodoc selama berpuasa. Bicarakan seputar menu buka puasa sehat pada ahli gizi atau dokter melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan tips puasa sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!