Halodoc, Jakarta – Akupunktur telah lama dikenal sebagai metode pengobatan alternatif. Namun, akupunktur juga ada banyak jenisnya. Salah satunya adalah akupunktur wajah, yang konon bermanfaat untuk mengatasi berbagai masalah kulit.

Berbeda dengan akupunktur biasa, akupunktur wajah memiliki tujuan kosmetik atau kecantikan. Perawatan ini juga disebut-sebut bisa membuat wajah terlihat awet muda. Seperti apa prosedurnya? Yuk simak pembahasannya!

Prosedur Akupunktur Wajah

Prosedur akupunktur wajah pada dasarnya sama seperti akupunktur pada umumnya. Jarum-jarum tipis akan ditusukkan ke beberapa bagian kulit wajah. Jumlahnya cukup banyak, tergantung tujuan yang ingin dicapai.

Biasanya, jumlah jarum yang akan ditusukkan di wajah adalah sekitar 40 hingga 70 jarum. Namun, tenang saja, karena prosedur ini tidak akan menyebabkan rasa sakit. Meski kemungkinan akan ada luka yang disebut mikrotrauma positif, ini adalah hal yang baik.

Ketika merasakan luka-luka tusukan jarum tersebut, tubuh akan masuk ke mode perbaikan. Proses inilah yang kemudian dipercaya dapat membuat kulit wajah jadi lebih cerah, terawat, dan awet muda.

Tusukan jarum-jarum tipis dalam prosedur akupunktur wajah dapat merangsang sistem limfatik dan peredaran darah yang bekerja mengantarkan nutrisi dan oksigen ke sel-sel kulit. Ini dapat membuat kulit mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk sehat. Hasilnya, warna kulit jadi merata dan terlihat lebih berkilau.

Luka yang disebut mikrotrauma positif juga bisa merangsang produksi kolagen dalam kulit. Ini dapat membantu meningkatkan elastisitas, serta meminimalkan garis-garis halus dan kerutan pada kulit.

Prosedur akupunktur wajah sebaiknya dilakukan setelah rutin melakukan perawatan akupunktur di seluruh tubuh. Hal ini untuk mencegah risiko ketidaklancaran aliran energi di wajah.

Untuk mendapatkan hasil yang optimal, akupunktur wajah tidak bisa dilakukan hanya sekali. Kamu perlu menjalani perawatan ini secara rutin, atau setidaknya sebanyak 10 kali.

Manfaat Akupunktur Wajah

Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh dari akupunktur wajah. Salah satunya adalah membuat kulit lebih cerah. Hal ini karena prosedur penusukkan jarum-jarum tipis dapat membuat aliran darah di bawah kulit jadi lebih lancar, dan kulit seperti diregenerasi.

Namun, tidak seperti perawatan botox atau filler, akupunktur wajah tidak menjanjikan hasil yang instan. Fokus dari perawatan ini adalah menciptakan perubahan jangka panjang pada kesehatan kulit dan tubuh. Bukan perbaikan cepat jangka pendek. 

Salah satu cara prosedur ini membuat kulit jadi cerah adalah dengan merangsang produksi kolagen. Selain mencerahkan kulit, produksi kolagen yang baik juga dapat mengurangi ketegangan rahang, serta membuat kulit jadi halus dan lembut.

Dengan begitu, perawatan ini bisa jadi cocok jika kamu ingin mengatasi berbagai masalah kulit. Mulai dari garis halus, kerutan, warna kulit tidak merata, dan kulit berjerawat.

Berapa banyak sesi perawatan yang diperlukan untuk mendapatkan hasil pun bisa berbeda-beda pada setiap orang. Menurut studi pada 2013 di jurnal Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine, sebagian besar orang melihat perbaikan setelah hanya 5 sesi akupunktur wajah.

Namun, Amanda Beisel, seorang ahli akupunktur dan pendiri SKN Holistic Rejuvenation Clinic, kamu direkomendasikan untuk melakukan 10 kali  perawatan, yang dilakukan sekali atau dua kali seminggu untuk melihat hasil yang optimal. Setelah itu, kamu bisa masuk ke apa yang disebut “tahap pemeliharaan”, di mana kamu hanya perlu mendapatkan perawatan setiap 4 hingga 8 minggu.

Adakah Risiko Efek Sampingnya?

Secara umum, akupunktur wajah adalah prosedur yang aman dan minim efek samping. Namun, pada beberapa orang, perawatan ini bisa menyebabkan efek samping berupa memar. Meski begitu, memar yang dialami dapat hilang dengan sendirinya, setelah beberapa waktu.

Untuk menghindari risiko efek samping ini, kamu sebaiknya menjalani perawatan dalam kondisi tubuh yang fit dan sehat. Prosedur perawatan ini sebaiknya tidak dilakukan oleh orang dengan gangguan perdarahan atau diabetes tipe 2 yang tidak terkendali.

Itulah pembahasan mengenai akupunktur wajah, prosedur, manfaat, dan risiko efek sampingnya. Perawatan ini sangat sederhana, ia dilakukan dengan menusukkan jarum-jarum tipis di kulit wajah.

Meski manfaatnya banyak, perlu diingat bahwa kamu perlu rutin menjalani perawatan ini. Selain itu, pertimbangkan pula risiko efek sampingnya. Nah, kamu kini juga bisa buat janji dengan dokter spesialis akupunktur di Halodoc yang pastinya aman. Praktis bukan? Tunggu apa lagi, yuk download Halodoc sekarang! 

Referensi:

Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine. Diakses pada 2022. Effect of Facial Cosmetic Acupuncture on Facial Elasticity: An Open-Label, Single-Arm Pilot Study.

Very Well Health. Diakses pada 2022. The Benefits of Cosmetic Acupuncture.

Healthline. Diakses pada 2022. Can Facial Acupuncture Really Make You Look Younger?