Halodoc, Jakarta – Tumor tulang adalah jenis penyakit yang terjadi saat sel-sel tulang tumbuh secara abnormal. Dalam kondisi ini, sel-sel tulang tumbuh dengan tidak terkontrol dan dapat membentuk benjolan, pembesaran, atau tumor pada tulang. Lantas, apakah tumor tulang termasuk penyakit berbahaya?

Baca juga:  Harus Tahu, Bedanya Kanker dan Tumor

Pada dasarnya, tumor tulang dibedakan menjadi dua jenis jika dilihat dari potensi dan tingkat keparahannya. Ada tumor ganas dan tumor jinak. Dalam hal ini, tumor ganas menjadi jenis yang berbahaya karena bisa memicu atau menyebabkan kanker. Sebaliknya, tumor jinak umumnya tidak berbahaya dan jarang menyebabkan kanker. 

Sayangnya, hingga kini masih belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab tumor tulang. Namun, kondisi ini seringkali dikaitkan dengan kelainan genetik atau faktor keturunan, cedera, hingga efek samping dari paparan radiasi. Ada beberapa gejala yang sering muncul sebagai tanda penyakit ini, tetapi tanda paling khas adalah muncul rasa nyeri di area yang terserang tumor. 

Umumnya, nyeri akibat tumor tulang akan terasa semakin parah seiring dengan beratnya aktivitas yang dilakukan. Rasa nyeri biasanya juga akan semakin memburuk pada malam hari. Penyakit ini sering memicu gejala berupa muncul pembengkakan atau benjolan di area tubuh, nyeri di sekitar tulang yang memburuk di malam hari, patah tulang akibat cedera ringan, demam, dan berkeringat pada malam hari. 

Baca juga: 5 Jenis Tumor Tulang Jinak yang Perlu Diketahui

Menangani Tumor Tulang 

Karena bersifat lebih berbahaya dan bisa menyebabkan kanker, tumor tulang yang bersifat ganas harus mendapatkan penanganan yang lebih serius. Hal ini penting dilakukan untuk meningkatkan peluang sembuh dan menghindari tumor berkembang menjadi kanker. Pada tumor jinak, penanganan biasanya dilakukan dengan mengawasi perkembangan tumor dan memberi asupan obat sesuai kebutuhan. 

Sedangkan tumor ganas, biasanya ditangani dengan tindakan khusus tergantung pada tingkat keparahan dan keganasan penyakit ini. Ada beberapa jenis tindakan medis yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi ini, yaitu dengan mengangkat tulang yang terkena tumor. Hal ini bisa dilakukan dengan tindakan operasi, amputasi bagian tubuh tertentu, terapi radiasi, dan kemoterapi. 

Sejauh ini, tumor jinak menjadi jenis tumor tulang yang paling banyak ditemukan. Tumor jenis ini cenderung tidak berbahaya, sebab tidak agresif menyebar ke bagian tubuh lain. Meski begitu, kondisi ini sama sekali tidak boleh diabaikan tanpa penanganan sama sekali. Tumor jinak yang didiamkan bisa saja berkembang dan menggantikan jaringan sehat kemudian mengganggu jaringan tulang. 

Sementara itu, sel-sel tulang yang membelah diri secara tidak beraturan, tidak terkendali, dan bersifat agresif disebut kanker tulang. Jika kondisi ini sampai menyebabkan kanker tulang, akan terjadi pertumbuhan sel dan jaringan tulang yang agresif dan invasif. Hal itu yang kemudian membuat jenis kanker ini dikenal ganas. Kondisi ini sangat berbahaya dan tidak boleh diabaikan. Tumor ganas bisa meluas, menyebar, serta memengaruhi bagian tubuh lainnya dan mengganggu fungsi tubuh. 

Meski begitu, sebenarnya peluang terjadinya kanker tulang primer cenderung kecil. Kanker tulang primer adalah istilah untuk kanker yang berasal langsung dari tulang, bukan akibat penyebaran dari sel kanker di organ tubuh lain. Segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit jika mengalami gejala tumor tulang baik yang jinak maupun ganas. 

Baca juga: 4 Jenis Kanker Tulang dan Cara Penyebarannya

Punya masalah kesehatan dan butuh saran dokter? Pakai aplikasi Halodoc saja. Kamu bisa dengan mudah menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download sekarang di App Store dan Google Play!