Apa yang Dimaksud dengan GERD Anxiety? Ini Penjelasannya!
“Baik antara gastroesophageal reflux disease (GERD) dan anxiety sebenarnya merupakan dua kondisi kesehatan yang berbeda. Namun, para ahli mempercayai bahwa keduanya memiliki keterkaitan.”
Halodoc, Jakarta – Saat ini, istilah anxiety atau kecemasan telah menjadi salah satu kata yang kerap digunakan oleh kaum gen Z. Namun, selain menggambarkan kegelisahan pada perasaan, nyatanya istilah anxiety juga dapat mengacu pada kesehatan tubuh anak muda.
Pasalnya, saat ini sering kali banyak orang menggunakan istilah GERD anxiety sebagai sebuah gangguan medis. Namun, kira-kira apa yang dimaksud dengan GERD anxiety?
Penjelasan Terkait GERD Anxiety
Penyakit asam lambung GERD merupakan kondisi kronis saat refluks asam lambung terjadi setidaknya lebih dari sekali dalam satu minggu. Sementara itu, anxiety atau kecemasan adalah respon alami tubuh terhadap stres. Keduanya sebenarnya merupakan dua kondisi yang berbeda.
Meski begitu, para ahli mempercayai bahwa keduanya memiliki keterkaitan, karena diyakini bahwa rasa cemas dapat membuat seseorang lebih sensitif terhadap gejala2 GERD, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat medis kondisi tersebut.
Pemikiran ini didukung oleh beberapa penelitian, salah satunya adalah penelitian berjudul Anxiety and depression in patients with gastroesophageal reflux disease and their effect on quality of life yang terbit pada 2015 silam. Penelitian tersebut menemukan bahwa kecemasan dan depresi meningkatkan risiko GERD.
Sementara itu, studi lain yang diterbitkan pada Gastroenterology Research menemukan kalau efek negatif GERD pada kualitas hidup dapat meningkatkan kecemasan dan depresi. Namun, tidak ada bukti ilmiah yang secara positif menghubungkan kecemasan dengan peningkatan asam lambung.
Selain itu, kecemasan dan tekanan psikologis lainnya juga dapat diyakini dapat memengaruhi motilitas esofagus dan fungsi sfingter esofagus bagian bawah. Motilitas esofagus mengacu pada kontraksi yang terjadi di kerongkongan untuk memindahkan makanan ke perut.
Sfingter esofagus bagian bawah cincin otot di sekitar esofagus bagian bawah yang mengendur untuk memungkinkan makanan dan cairan masuk ke perut. Selain itu, bagian ini juga berfungsi untuk mencegah isi perut mengalir kembali.
Kenali Gejala dari GERD Anxiety
GERD dan kecemasan dapat menyebabkan sejumlah gejala yang berbeda, meskipun ada beberapa kesamaan yang tampaknya dimiliki oleh kedua kondisi tersebut. Sebab, masalah gastrointestinal, seperti mulas, mual, dan sakit perut adalah gejala umum dari kedua kondisi tersebut. Gejala lain yang umum pada keduanya adalah sensasi globus, yaitu rasa tidak nyeri dari benjolan di tenggorokan atau sensasi mengencang atau tersedak.
Orang yang mengalami sensasi globus juga sering mengalami suara serak, batuk kronis, atau kebutuhan terus-menerus untuk membersihkan tenggorokan, yang juga merupakan gejala umum yang disebabkan oleh GERD dan refluks asam.
Tidur yang terganggu juga merupakan gejala umum dari kedua kondisi tersebut. Refluks asam mungkin lebih buruk saat berbaring, yang bisa menyebabkan seseorang sering terbangun. Sementara itu, kecemasan dapat memengaruhi pola tidur dan dapat membuat seseorang sulit tidur atau tetap tertidur. Di samping itu, ada beberapa gejala GERD lainnya yang juga perlu diketahui:
- Sakit dada.
- Lesulitan menelan (disfagia).
- Regurgitasi cairan asam atau makanan.
Gejala kecemasan lainnya termasuk:
- Merasa gelisah atau gugup.
- Merasa terancam atau dalam bahaya.
- Detak jantung yang cepat.
- Hiperventilasi.
- Kesulitan mengendalikan rasa khawatir.
Kedua kondisi tersebut dapat menyebabkan nyeri dada dan gejala lainnya, sehingga diagnosis dari dokter merupakan hal yang dibutuhkan untuk memastikannya.
Itulah penjelasan mengenai GERD anxiety sebagai penyakit yang sering menyerang anak muda. Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar GERD anxiety atau mengalami gejalanya, segeralah hubungi dokter.
Nah, melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa tanya dokter tepercaya untuk mendapatkan informasi kesehatan yang dibutuhkan. Tentunya melalui fitur chat/video call secara langsung pada aplikasinya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga!
Referensi: