Halodoc, Jakarta - Darah dipisahkan menjadi empat komponen, salah satunya adalah plasma darah. Sedangkan tiga lainnya adalah sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Plasma darah membentuk sekitar 55 persen darah di tubuh. Plasma darah menjalankan beberapa fungsi utama dalam tubuh, termasuk mengangkut produk limbah. 

Plasma darah mengandung sekitar 92 persen air. Air ini membantu mengisi pembuluh darah, yang membuat darah dan nutrisi lainnya terus bergerak melalui jantung. Sedangkan 8 persen plasma darah mengandung beberapa bahan utama, antara lain protein, imunoglobulin, dan elektrolit. Ketika darah dipisahkan menjadi komponen utama, plasma darah tampak seperti cairan berwarna kuning. 

Baca juga: Terapi Plasma Darah untuk Atasi Virus Corona

Fungsi Penting Plasma Darah

Salah satu fungsi utama plasma darah adalah membuang limbah dari fungsi seluler yang membantu tubuh menghasilkan energi. Plasma darah menerima dan mengangkut limbah ini ke area lain di tubuh, seperti ginjal atau hati, untuk dibuang. Plasma juga membantu menjaga suhu tubuh dengan menyerap dan melepaskan panas sesuai kebutuhan.

Selain mengangkut limbah dan mengatur suhu tubuh, plasma darah memiliki fungsi penting lainnya yang dijalankan oleh berbagai komponennya, di antaranya:

• Protein

Plasma mengandung dua protein kunci yang disebut albumin dan fibrinogen. Albumin sangat penting untuk menjaga keseimbangan cairan, yang disebut tekanan onkotik, di dalam darah. 

Tekanan ini yang mencegah cairan bocor ke area tubuh dan kulit di mana biasanya lebih sedikit cairan yang terkumpul. Misalnya, orang dengan kadar albumin rendah yang mungkin mengalami pembengkakan di tangan, kaki, dan perut. 

Fibrinogen membantu mengurangi perdarahan aktif, yang penting dari proses pembekuan darah. Jika seseorang kehilangan banyak darah, mereka juga akan kehilangan plasma dan fibrinogen. Hal ini mempersulit pembekuan darah, yang bisa menyebabkan kehilangan darah yang signifikan. 

Baca juga: 5 Peranan Penting Elektrolit Bagi Tubuh yang Wajib Diketahui

• Imunoglobulin

Plasma darah mengandung gamma globulin, sejenis imunoglobulin, yang membantu tubuh melawan infeksi. 

• Elektrolit

Elektrolit menghantarkan listrik ketika dilarutkan dalam air. Elektrolit umum termasuk natrium, kalium, magnesium, dan kalsium. Masing-masing elektrolit ini berperan penting dalam tubuh. Jika kamu tidak memiliki cukup elektrolit, maka bisa mengalami berbagai gejala, seperti otot lemah, kejang, dan irama jantung tidak beraturan. 

Plasma adalah bagian penting dari pengobatan banyak masalah kesehatan yang serius. Inilah sebabnya mengapa ada donor darah yang meminta orang untuk mendonorkan plasma darah. 

Selain air, garam, dan enzim, plasma darah juga mengandung komponen penting. Ini termasuk antibodi, faktor pembekuan, dan protein albumin dan fibrinogen. Saat seseorang mendonorkan darah, penyedia layanan kesehatan bisa memisahkan bagian-bagian penting dari plasma darah.

Bagian-bagian ini kemudian bisa dikonsentrasikan menjadi berbagai produk. Produk ini kemudian digunakan sebagai perawatan yang bisa membantu menyelamatkan nyawa seseorang yang mengalami luka bakar, syok, trauma, dan keadaan darurat medis lainnya. 

Baca juga: Sel Darah Putih dan Merah, Apa Perbedaannya?

Protein dan antibodi dalam plasma darah juga digunakan dalam terapi untuk kondisi kronis yang langka. Hal ini termasuk gangguan autoimun dan hemofilia. Orang dengan kondisi ini bisa hidup lebih lama dan produktif karena perawatannya. 

Plasma yang didonorkan bisa disimpan selama sekitar satu tahun. Biasanya dibekukan sampai akan digunakan. Jika kamu ingin mendonorkan atau membutuhkan sumbangan donor plasma darah, sebaiknya diskusikan terlebih dulu pada dokter melalui aplikasi Halodoc mengenai persyaratannya. 

Bagi pendonor plasma darah, umumnya harus memiliki syarat:

• Berusia antara 18 hingga 69 tahun.
• Berat badan setidaknya 50 kilogram.
• Tidak mendonorkan plasma darah dalam 28 hari terakhir.

Itulah yang perlu diketahui tentang fungsi plasma darah untuk tubuh setiap orang. 

Referensi:

News Medical Life Science. Diakses pada 2021. Blood Plasma Components and Function

Healthline. Diakses pada 2021. What Is Plasma and Why Is It Important?