Anak Bintitan, Ibu Harus Apa?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   25 Februari 2019
Anak Bintitan, Ibu Harus Apa? Anak Bintitan, Ibu Harus Apa?

Halodoc, Jakarta -  Bintitan pada anak sebenarnya tidak perlu dikhawatirkan. Umumnya, bintitan hanya membuat Si Kecil merasa tidak nyaman dan tidak akan memengaruhi penglihatan Si Kecil, karena akan hilang dengan sendirinya. Namun, lebih baik jika ibu melakukan sesuatu untuk meredakan rasa tidak nyaman yang dirasakan Si Kecil. Yuk, cari tahu apa yang harus ibu lakukan jika anak mengalami bintitan!

Baca juga: 5 Cara Efektif Hilangkan Bintitan

Bintitan, Jerawat yang Tumbuh Di Kelopak Mata Si Kecil

Bagi yang belum mengetahui, bintitan juga punya istilah medis, lho! Hordeolum merupakan istilah medis dari bintitan. Kondisi ini bisa terjadi ketika bintil yang mirip jerawat atau bisul tumbuh di tepi kelopak mata. Biasanya, bintitan hanya muncul pada satu kelopak saja. Meskipun hordeolum bukan kondisi yang berbahaya, kondisi ini bisa mengganggu aktivitas Si Kecil karena rasa nyerinya.

Gejala yang Akan Timbul Jika Si Kecil Mengidap Bintitan

Gangguan mata ini sebenarnya disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus aureus yang menyerang kelenjar dalam mata. Akibatnya, timbul benjolan di kelopak mata. Gejala yang paling mudah terdeteksi adalah adanya benjolan merah seperti jerawat yang ada di kelopak mata. Gejala lain bintitan pada Si Kecil meliputi:

  • Mata memerah dan sedikit berair.

  • Sensasi kelilipan dan seperti ada benda asing di kelopak mata.

  • Titik kuning pada benjolan merupakan tempat keluarnya nanah.

  • Adanya pembengkakan pada kelopak mata, kondisi ini bisa terasa nyeri.

  • Jika kondisi ini sudah berlangsung selama tiga hari, biasanya akan terjadi pembengkakan pada area mata yang terkena bintitan.

Hampir semua kasus bintitan enggak membutuhkan penanganan medis khusus, karena kondisi ini bisa sembuh dengan sendirinya. Bintitan utamanya disebabkan oleh kotoran atau bakteri yang enggak sengaja masuk dan menetap pada kelopak mata, hingga akhirnya menimbulkan infeksi. Itulah alasan  kenapa bintitan sering kali berwarna merah dan berisi nanah.

Baca juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Bintitan

Anak Bintitan, Ibu Harus Lakukan Ini

Karena penyebab dari kondisi ini umumnya disebabkan oleh kotoran dan bakteri yang masuk ke dalam kelopak mata, hal utama yang harus dilakukan adalah berikan edukasi kepada anak untuk selalu menjaga kebersihan area mata. Usahakan untuk selalu mencuci tangan terlebih dulu sebelum menyentuh area mata. Hindari menggosok atau mengucek mata dengan berlebihan, apalagi jika tangan sedang kotor.

Jika Si Kecil sudah terlanjur mengidap kondisi ini, jangan lupa untuk mengompres air hangat pada bagian yang terkena bintitan. Ibu hanya perlu mengompres sebanyak 2-3 kali untuk meredakan rasa sakit dan mempercepat proses penyembuhan pada bintitan Si Kecil.

Baca juga: Ini Tips Sederhana Mencegah Bintitan

Meskipun bintitan pada Si Kecil biasanya akan sembuh dengan sendirinya, tapi ibu harus tetap waspada! Jika anak mengidap demam, mengeluh sakit kepala, Si Kecil kehilangan nafsu makan, atau adanya merah dan bengkak pada bintitan dan terasa keras, segera diskusikan dengan dokter ahli, ya! Karena jika gejala yang terakhir benar-benar muncul, dokter harus menjalani prosedur bedah ringan untuk mengeluarkan nanah pada bintitan Si Kecil agar tidak kambuh di kemudian hari.

Ibu mau bertanya seputar masalah kesehatan anak? Ibu bisa ngobrol langsung dengan dokter di aplikasi Halodoc melalui Chat atau Voice/Video Call. Enggak hanya itu, ibu juga bisa membeli obat yang sedang dibutuhkan. Tanpa perlu repot, pesanan akan diantar ke tempat tujuan dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya di Google Play atau App Store!