Alasan Kimchi Baik Dikonsumsi sebagai Menu Diet
“Kimchi adalah makanan asal Korea yang mulai populer di seluruh penjuru dunia. Makanan ini memiliki rasa yang unik, yakni perpaduan rasa asam, manis, dan pedas. Ia sangat cocok untuk dijadikan menu diet karena rendah kalori dan kaya rasa sehingga akan membuat mereka yang memakannya merasa puas. “
Halodoc, Jakarta – Jika kamu adalah penggemar drama Korea, kamu pasti sudah tidak asing dengan kimchi. Manfaat kimchi sebetulnya sangat banyak untuk kesehatan, karena pada dasarnya ia adalah sayuran kubis yang diawetkan atau difermentasi dengan bumbu pedas.
Secara historis, orang Korea membuat kimchi dengan tujuan mengawetkan sayuran karena pada dasarnya mereka tidak bisa menanam sayuran sepanjang tahun akibat kondisi iklim. Oleh karena itu, orang Korea mengembangkan metode pengawetan makanan, seperti pengawetan dan fermentasi, yakni suatu proses yang menggunakan enzim guna membuat perubahan kimiawi dalam makanan.
Kimchi biasanya mengandung bumbu seperti gula, garam, bawang merah, bawang putih, jahe, dan cabai. Faktanya, makanan ini juga sangat cocok untuk menu diet. Berikut ulasannya!
Baca juga: Tak Hanya untuk Diet, Kimchi Juga Baik untuk Kesehatan
Kimchi untuk Menu Diet
Meskipun biasanya difermentasi selama beberapa hari hingga beberapa minggu sebelum disajikan, kimchi juga dapat dimakan segar. Kimchi tidak hanya lezat, tetapi ada juga manfaat kimchi yang ditawarkan. Ia bahkan cocok untuk menu diet, karena ia dikemas dengan nutrisi yang banyak sekaligus rendah kalori.
Sayur sawi atau kubis yang merupakan bahan utama dalam kimchi mengandung vitamin A dan C, setidaknya 10 mineral berbeda, dan lebih dari 34 asam amino. Oleh karena kimchi juga sangat bervariasi dalam bahan-bahannya, profil nutrisinya yang tepat berbeda antara kelompok dan merek.
Melansir U.S. Department of Agriculture, dalam 150 gram kimchi, kira-kira terkandung beberapa nutrisi seperti:
- Kalori: 23 gram
- Karbohidrat: 4 gram
- Protein: 2 gram
- Lemak: kurang dari 1 gram
- Serat: 2 gram
- Natrium: 747 mg
- Vitamin B6: 19 persen dari Kebutuhan Harian
- Vitamin C: 22 persen dari Kebutuhan Harian
- Vitamin K: 55 persen dari Kebutuhan Harian
- Folat: 20 persen dari Kebutuhan Harian
- Besi: 21 persen dari Kebutuhan Harian
- Niacin: 10 persen dari Kebutuhan Harian
- Riboflavin: 24 persen dari Kebutuhan Harian
Nyatanya, jika kamu makan satu porsi kimchi, ini tidak akan secara ajaib membuat berat badan kamu langsung turun. Namun, ini bisa menjadi salah satu menu yang baik untuk menurunkan berat badan.
Orang cenderung makan berlebihan saat makanannya membosankan atau hambar, tetapi saat kamu menambahkan kimchi dengan cita rasa asam, manis, segar, dan pedas, kamu akan lebih mudah untuk merasa puas dengan ukuran porsi yang lebih sehat.
Baca juga: Kimchi Bisa Mencegah Kebotakan, Kok Bisa?
Manfaatnya untuk Pencernaan
Selain rendah kalori dan memiliki rasa yang unik, kimchi juga cocok dimasukkan sebagai menu diet karena ia baik untuk pencernaan. Saat pencernaan terganggu, kamu pasti merasa tidak nyaman dan mungkin selera makan pun terpengaruh.
Untungnya kimchi mengandung bakteri Lactobacillus yang juga ditemukan dalam yoghurt dan produk susu fermentasi lainnya. Bakteri ini akan bekerja menjaga dan mengurangi gangguan pencernaan, seperti irritable bowel syndrome dan radang usus besar. Dengan begini, pencernaan akan menjadi lebih lancar dan kamu akan merasa lebih baik.
Selain itu, ketika bakteri Lactobacillus dikonsumsi sebagai suplemen, bakteri ini akan membawa beberapa manfaat, termasuk mengobati kondisi seperti hay fever dan jenis diare. Fermentasi juga menciptakan lingkungan yang memungkinkan bakteri baik lainnya berkembang biak. Salah satunya adalah probiotik, mikroorganisme hidup yang menawarkan manfaat kesehatan bila dikonsumsi dalam jumlah besar.
Di dalam tubuh, probiotik sendiri telah terbukti mengatasi beberapa kondisi, seperti:
- Meningkatkan kesehatan pencernaan.
- Mencegah jenis kanker tertentu.
- Mencegah flu.
- Menjaga kesehatan jantung.
- menjaga kesehatan mental.
- Mengatasi masalah kulit.
Baca juga: Ragam Makanan Korea yang Sehat Ini Patut Dicoba
Itulah alasan mengapa makanan asal Korea ini cocok dijadikan menu diet. Nah, jika kamu membutuhkan suplemen untuk membantu dietmu, kamu bisa cek kebutuhan kesehatan kamu di Halodoc. Ada berbagai jenis suplemen dan vitamin yang mungkin juga bermanfaat untuk dikonsumsi selama kamu diet. Praktis bukan? Yuk download Halodoc sekarang!
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2021. 9 Surprising Benefits of Kimchi.
Journal of Medicinal Food. Diakses pada 2021. Health Benefits of Kimchi (Korean Fermented Vegetables) as a Probiotic Food.
Women’s Health Magazine. Diakses pada 2021. 10 Health Benefits of Kimchi, According To Nutritionists.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan