Halodoc, Jakarta – Imunisasi Bacillus Calmette–Guérin atau BCG adalah imunisasi yang berguna untuk melindungi diri dari tuberkulosis (TB), yaitu penyakit infeksi yang menyerang paru-paru. Namun, pemberian imunisasi BCG memiliki efek samping, salah satunya dapat mengakibatkan bisul atau bekas luka. Kok bisa? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit paru-paru yang sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan serius di beberapa negara berkembang. Penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis (Mtb) ini mudah menyebar dari satu orang ke orang lain melalui percikan liur yang keluar saat pengidap batuk atau bersin. Itulah mengapa mendapatkan imunisasi BCG sangat penting, karena imunisasi adalah cara yang paling efektif untuk melindungi tubuh dari tuberkulosis.

Baca juga: 4 Langkah Mencegah Tuberkulosis

Siapa Saja yang Perlu Mendapatkan Imunisasi BCG?

Imunisasi BCG termasuk salah satu imunisasi yang wajib diberikan pada bayi di Indonesia. Imunisasi ini juga sangat dianjurkan bagi orang-orang yang berisiko tinggi terpapar infeksi tuberkulosis.

• Imunisasi BCG untuk Bayi

Bayi dengan sistem kekebalan tubuh yang masih lemah adalah kelompok yang paling rentan tertular bakteri penyebab tuberkulosis. Itulah mengapa pemberian imunisasi BCG sangat penting bagi bayi, apalagi bagi bayi yang tinggal di negara dengan tingkat TB yang tinggi. Imunisasi BCG paling baik diberikan pada bayi segera setelah ia lahir sampai berusia dua bulan.

• Imunisasi BCG untuk Orang Dewasa

Imunisasi BCG sangat jarang diberikan pada orang dewasa berusia 16–35 tahun, karena efektivitas vaksin tersebut lebih rendah bila diberikan pada usia dewasa. Namun, imunisasi BCG bisa diberikan pada orang dewasa yang yang berisiko tertular Tuberkulosis karena pekerjaannya, seperti petugas kesehatan.

Bagaimana Imunisasi BCG Diberikan?

Imunisasi BCG hanya perlu diberikan satu kali seumur hidup. Dokter atau petugas medis biasanya akan memberi suntikan vaksin di lengan atas. Vaksin tersebut berisi bakteri TB dalam jumlah sedikit yang sudah dilemahkan yang akan merangsang sistem kekebalan tubuh untuk melawan bakteri TB nantinya.

Baca juga: Perhatikan Hal Ini Sebelum Anak Imunisasi BCG

Efek Samping Imunisasi BCG

Imunisasi BCG jarang menimbulkan reaksi yang bila terjadi, umumnya hanya reaksi ringan. Efek samping yang paling umum akibat imunisasi BCG adalah demam, sakit kepala, dan kelenjar bengkak. Komplikasi yang lebih serius, seperti abses atau radang tulang, jarang terjadi.

Sebagian besar anak yang menerima imunisasi BCG mengalami nyeri di tempat suntikan. Setelah sembuh, suntikan tersebut mungkin meninggalkan benjolan, seperti bisul atau bekas luka kecil. Hal ini normal dan tidak perlu dikhawatirkan.

Berikut ini efek samping yang bisa terjadi akibat imunisasi BCG:

• Bekas Luka

Hampir sebagian besar orang yang diberikan imunisasi BCG akan mengalami benjolan di lokasi suntikan, yang mungkin dapat menghilang tidak lama setelah disuntik. 

Sekitar 2–6 minggu setelah diimunisasi, sebuah titik kecil juga dapat muncul di lokasi suntikan. Bila titik tersebut berubah menjadi bisul yang kadang-kadang pecah dan menimbulkan bekas luka, itu adalah hal yang normal. Kondisi tersebut merupakan respon alami dari sistem kekebalan tubuh terhadap imunisasi yang diberikan. Biarkan saja area tersebut tetap terbuka karena paparan udara akan membantunya cepat pulih. 

Bekas luka yang kecil adalah efek samping yang normal dari imunisasi BCG. Kadang-kadang, reaksi kulit yang lebih parah malah bisa terjadi, tetapi biasanya kondisi tersebut akan sembuh dalam beberapa minggu.

Bila ibu khawatir, reaksi kulit yang terjadi pada Si Kecil tidak normal, segera hubungi dokter.

• Alergi

Efek samping serius dari vaksin BCG, seperti reaksi alergi serius (anafilaksis), sangat jarang terjadi. Orang yang mengalami alergi akibat vaksin biasanya dapat sembuh sepenuhnya tanpa efek jangka panjang bila segera diobati.

Baca juga: Begini Tips Atasi Bayi Rewel Pasca Imunisasi BCG

Itulah penjelasan mengenai efek samping yang bisa terjadi akibat imunisasi BCG. Bila ibu ingin bertanya lebih lanjut tentang pemberian imunisasi BCG, tanyakan saja langsung pada ahlinya melalui aplikasi Halodoc. Ibu bisa menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat untuk bertanya-tanya seputar kesehatan kapan dan di mana saja. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.

Referensi:

NHS. Diakses pada 2020. BCG tuberculosis (TB) vaccine overview.

NHS. Diakses pada 2020. BCG (TB) vaccine side effects.