Aktivitas Fisik saat Puasa Ramadan, Ini Aturannya

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   25 April 2022

“Mengatur aktivitas fisik saat puasa adalah hal yang penting dilakukan. Dengan begitu, simpanan energi di dalam tubuh bisa terjaga dan risiko dehidrasi menjadi lebih kecil. Hal ini akan membuat puasa menjadi lebih lancar dan tubuh lebih sehat.”

Aktivitas Fisik saat Puasa Ramadan, Ini AturannyaAktivitas Fisik saat Puasa Ramadan, Ini Aturannya

Halodoc, Jakarta – Saat puasa, tubuh mungkin terasa lebih lemas dan mudah lelah. Sebab, tubuh tidak mendapat asupan makanan dan minuman dalam waktu yang cukup panjang. Hal itu seringkali dijadikan alasan untuk bermalas-malasan dan tidak melakukan apapun. Padahal, saat puasa sebaiknya tetap bergerak serta beraktivitas seperti biasa.

Maka dari itu, penting untuk mengetahui tips mengatur aktivitas fisik saat puasa, termasuk jika ingin berolahraga. Dengan begitu, rasa lapar dan haus tidak semakin parah dan puasa tetap bisa berjalan lancar. Memilih waktu yang tepat serta memodifikasi jenis aktivitas fisik bisa menjadi salah satu kuncinya. Biar lebih jelas, simak tips lengkapnya di artikel berikut!

Tips Mengatur Aktivitas Fisik saat Puasa

Memodifikasi aktivitas fisik selama puasa adalah hal yang perlu dilakukan untuk menghindari tubuh dari dehidrasi alias kekurangan cairan. Saat berpuasa, disarankan untuk tidak melakukan aktivitas fisik yang terlalu berat dan dapat menguras tenaga. Cara lain adalah dengan memilih waktu yang tepat untuk beraktivitas berat, misalnya pada 1–2 jam menjelang waktu berbuka puasa.

Jadi, rasa lapar dan haus yang muncul bisa segera diatasi saat waktu berpuasa tiba. Tubuh juga tidak akan terlalu lama mengalami dehidrasi, jika aktivitas yang harus dilakukan cukup membuat lelah. Selain pada sore hari, aktivitas fisik juga bisa dilakukan pada pagi hari. Umumnya, tenaga dan energi masih cukup banyak sehingga bisa dengan mudah menyelesaikan pekerjaan.

Jika kamu memutuskan untuk beraktivitas fisik di pagi hari, pastikan untuk tidak memaksakan diri dan beri jeda pada tubuh. Menjelang siang hari, istirahatkan tubuh atau jika memungkinkan ambil sedikit waktu untuk tidur siang. Hal ini akan membantu mengembalikan energi tubuh agar bisa kembali beraktivitas, hingga waktu berbuka puasa tiba.

Bagaimana dengan Olahraga?

Saat puasa, kamu tetap bisa, bahkan dianjurkan untuk berolahraga. Namun sekali lagi, pastikan untuk memilih waktu yang tepat agar puasa tidak terganggu. Jika ingin melakukannya sebelum waktu berbuka, kamu bisa memilih waktu olahraga pada 30–60 menit sebelum waktu berbuka puasa. Pilih jenis olahraga yang tidak terlalu berat dan jangan memaksakan diri.

Selain itu, olahraga juga bisa dilakukan 60 menit setelah waktu berbuka. Sebab selain masalah waktu, kondisi tubuh juga harus diperhatikan. Caranya adalah dengan tidak langsung berolahraga atau melakukan aktivitas berat segera setelah makan. Hal itu malah bisa memicu terjadinya rasa mual, hingga gangguan pencernaan.

Pada dasarnya, tubuh masih mencoba untuk menyesuaikan dengan siklus yang baru ketika berpuasa. Meskipun pada akhirnya tubuh akan beradaptasi, tetapi ada baiknya untuk mengurangi intensitas aktivitas fisik hingga 40 atau 50 persen. Selain memilih jenis olahraga yang tepat, kamu juga bisa memodifikasi beberapa jenis gerakan agar tidak terlalu “menyiksa”.

Cobalah untuk memodifikasi beberapa gerakan atau membuat aktivitas jadi lebih ringan, misalnya saat harus berjalan kaki, lakukanlah dengan langkah yang lebih lambat. Saat memutuskan untuk olahraga bersepeda di sore hari, turunkan kecepatan saat mengayuh sepeda. Dalam beraktivitas, usahakanlah untuk selalu memilih gerakan yang tidak akan membuat tubuh mudah merasa lelah.

Biar lebih lengkap, jangan lupa juga konsumsi suplemen tambahan. Cara ini akan membantu meningkatkan kekebalan tubuh sehingga puasa lebih lancar dan tidak mudah sakit. Cek kebutuhan suplemen harian di aplikasi Halodoc. Dengan layanan antar, pesanan obat akan dikirim segera ke rumah. Ayo, download Halodoc sekarang di App Store atau Google Play!

Referensi:
BBC. Diakses pada 2022. Ramadan: How to exercise, eat and sleep well while fasting.
Albawaba. Diakses pada 2022. Aspetar Research Shows Lifestyle Changes Impacted Daily Physical Activity Among Fasting People.
Leap With Us. Diakses pada 2022. Ramadan: Fasting, Reflection, Physical Activity and Celebration.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan