Adakah Manfaat Carbonated Drink untuk Kesehatan? Ini Faktanya

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   24 April 2023

“Konsumsi carbonated drink secara berlebih dapat menyebabkan beberapa penyakit. Karenanya, penting untuk membatasi konsumsi minuman berkarbonasi dan memilih minuman sehat seperti air putih, jus segar, atau teh herbal.”

Adakah Manfaat Carbonated Drink untuk Kesehatan? Ini FaktanyaAdakah Manfaat Carbonated Drink untuk Kesehatan? Ini Faktanya

Halodoc, Jakarta – Carbonated drink atau minuman berkarbonasi adalah minuman yang memiliki gelembung gas yang berasal dari proses pengembangan karbon dioksida. Minuman berkarbonasi sangat populer di seluruh dunia, terutama di kalangan remaja dan dewasa muda. Namun, kepopuleran minuman ini timbul dengan pertanyaan tentang manfaat atau dampak buruknya bagi kesehatan.

Beberapa orang berpendapat bahwa carbonated drink dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti obesitas, diabetes, kerusakan gigi, dan bahkan kanker. Untuk mengetahui efek carbonated lebih dalam, kamu juga dapat membaca artikel mengenai Tidak Dijual Lagi di Pasaran, Ini Efek Minuman Berkarbonasi. Namun, apakah semua itu benar? Apakah ada manfaat dari minuman berkarbonasi bagi kesehatan? Mari kita lihat faktanya.

Apa itu Carbonated Drink?

Carbonated drink adalah air yang mengandung gas karbon dioksida di bawah tekanan. Air ini menghasilkan minuman bergelembung yang juga terkenal sebagai air soda, soda klub, air soda, air seltzer, dan air bersoda.

Selain air seltzer, air berkarbonasi biasanya menambahkan garam untuk meningkatkan rasanya. Terkadang terdapat penambahan sejumlah kecil mineral lain. Perairan ini berasal dari mata air mineral dan cenderung mengandung mineral dan senyawa belerang.

Adakah Efek Buruk dari Carbonated Drink?

Carbonated drink memiliki kandungan gula yang sangat tinggi, bahkan lebih tinggi dari makanan atau minuman manis lainnya. Konsumsi berlebihan minuman berkarbonasi dapat menyebabkan obesitas, penyakit gula, dan bahkan kanker. Selain itu, minuman berkarbonasi juga dapat menyebabkan kerusakan pada gigi.

Minuman berkarbonasi juga dapat mengandung asam fosfat dan asam karbonat, yang dapat mempengaruhi pH dalam lambung. Hal ini dapat menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan sakit perut, mual, dan kembung.

Apa saja Manfaat Carbonated Drink?

Namun, tidak semua hal tentang carbonated drink buruk. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minuman berkarbonasi dapat membantu mengurangi rasa lapar dan meningkatkan pencernaan. Selain itu, minuman berkarbonasi juga dapat membantu mengatasi sembelit.

Beberapa jenis minuman berkarbonasi juga mengandung bahan-bahan yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti vitamin, mineral, dan antioksidan. Sebagai contoh, beberapa minuman berkarbonasi rendah kalori mengandung vitamin B12, yang penting untuk pembentukan sel darah merah dan fungsi saraf yang sehat.

Namun, manfaat kesehatan ini hanya terjadi pada jenis minuman berkarbonasi tertentu, dan tidak pada semua jenis minuman berkarbonasi. Sebelum mengonsumsi minuman berkarbonasi, pastikan untuk membaca labelnya dan memilih minuman yang sehat.

Itulah fakta mengenai carbonated drink yang perlu kamu ketahui. Konsumsi secukupnya menjadi kunci terpenting untuk dapat memperoleh manfaatnya. Jika ingin mengetahui lebih lanjut seputar carbonated drink, kamu juga dapat bertanya langsung dengan dokter melalui aplikasi Halodoc. Dengan Halodoc, kamu dapat berkonsultasi dengan dokter, baik melalui chat, voice maupun video call. Jadi tunggu apalagi, download Halodoc sekarang juga di Apps Store maupun Play Store smartphone kamu!

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2023. Carbonated (Sparkling) Water: Good or Bad?
Live Strong. Diakses pada 2023. 10 Possible Benefits of Carbonated Water — and the Risks You Should Know.
VeryWell Fit. Diakses pada 2023. Are Carbonated Waters as Healthy as Regular Water?

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan