Adakah Komplikasi yang Diakibatkan Pemeriksaan Mammografi?

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   08 Oktober 2019
Adakah Komplikasi yang Diakibatkan Pemeriksaan Mammografi?Adakah Komplikasi yang Diakibatkan Pemeriksaan Mammografi?

Halodoc, Jakarta – Kanker payudara adalah salah satu penyakit yang perlu selalu diwaspadai oleh para wanita. Menurut National Cancer Institute Trusted Source, kanker payudara adalah kanker paling umum kedua bagi wanita di Amerika setelah kanker kulit. Ada sekitar 230.000 kasus baru kanker payudara pada wanita setiap tahunnya. Nah, itulah mengapa wanita yang berisiko terkena kanker payudara dan wanita berusia di atas 45 tahun dianjurkan untuk melakukan mamografi atau rontgen payudara secara rutin. Namun, sebelum melakukan mammografi, ketahui dulu komplikasi yang bisa diakibatkan oleh pemeriksaan tersebut. 

Apa Itu Mammografi?

Mammografi atau mammogram adalah tes yang akan dianjurkan dokter bila kamu mengalami kelainan payudara. Dengan menggunakan teknologi foto Rontgen, mammografi dapat menunjukkan gambar jaringan payudara dengan jelas. Dengan demikian, berbagai kelainan payudara, mulai dari kanker payudara, tumor, kista payudara sampai penumpukan kalsium atau kalsifikasi pada jaringan payudara dapat terdeteksi. 

Beberapa ahli merekomendasikan wanita yang berusia 40 tahun ke atas untuk menjalani mammografi setiap satu atau dua tahun. Sementara itu, The American Cancer Society merekomendasikan wanita untuk melakukan skrining secara teratur mulai dari usia 45 tahun. Bila kamu memiliki riwayat pribadi atau ada anggota keluarga yang mengidap kanker payudara, dokter mungkin akan menyarankan kamu untuk memulai pemeriksaan lebih awal, lebih sering, atau menggunakan alat diagnostik tambahan. Bersama dengan pemeriksaan klinis rutin dan pemeriksaan payudara sendiri setiap bulan, mammografi dapat menjadi elemen kunci dalam mendiagnosis dini kanker payudara.

Baca juga: 2 Jenis Pemeriksaan Mammografi yang Harus Diketahui

Seperti Apa Prosedur Mammografi?

Agar kamu bisa mendapatkan sedikit bayangan tentang seperti apa pemeriksaan payudara, berikut ini prosedur yang akan kamu jalani saat melakukan mammografi:

  1. Setelah menanggalkan baju atasan dan melepas berbagai macam perhiasan, seorang teknisi akan memberimu baju atau gaun yang diikat di bagian depan. Tergantung pada fasilitas pengujian, kamu dapat berdiri atau duduk selama mammogram berlangsung. 

  2. Payudara kamu akan diposisikan tepat di piring sinar X datar. Kompresor kemudian akan mendorong payudara ke bawah untuk meratakan jaringan. Cara ini bertujuan untuk memberikan gambaran payudara yang lebih jelas. Kamu mungkin harus menahan napas saat pengambilan gambar ini. Kamu mungkin juga akan merasakan sedikit tekanan yang tidak nyaman, tetapi biasanya hanya sebentar.

  3. Selama proses, dokter akan meninjau gambar yang dihasilkan dan mungkin dapat meminta pemeriksaan tambahan yang bisa menunjukkan tampilan yang berbeda bila ada sesuatu yang tidak jelas atau perlu perhatian lebih lanjut.

Baca juga: Lakukan 5 Hal Ini Sebelum Menjalani Tes Mammografi

Komplikasi Mammografi

Sama seperti prosedur medis pada umumnya, mammografi juga bisa menimbulkan komplikasi. Hal ini karena mammografi membuat kamu terpapar radiasi dosis rendah. Namun bagi kebanyakan wanita, manfaat mammografi lebih besar daripada risiko yang ditimbulkan oleh jumlah radiasi ini. Meski demikian, bagi wanita hamil yang harus menjalani mammografi, ia biasanya akan dipakaikan celemek timah selama prosedur.

Baca juga: Bolehkah Ibu Menyusui Menjalani Tes Mammografi?

Kekurangan Mammografi

Meski mammografi digadang-gadang sebagai pemeriksaan yang sangat bermanfaat untuk mendeteksi kanker payudara, tetapi mammografi juga memiliki beberapa kekurangan:

  • Mammografi tidak selalu akurat. Keakuratan prosedur ini tergantung pada teknologi yang digunakan dan keterampilan ahli radiologi. 

  • Mammografi pada wanita yang lebih muda biasanya sulit ditafsirkan. Hal ini karena payudara wanita muda mengandung lebih banyak kelenjar dan ligamen dibanding payudara wanita tua.

  • Menjalani mammografi menyebabkan pengujian tambahan. Dari antara dengan berbagai usia, sekitar 10 persen mammografi membutuhkan pengujian tambahan, seperti ultrasonografi dan biopsi.

Nah, itulah penjelasan mengenai komplikasi mammografi yang perlu kamu tahu. Untuk melakukan pemeriksaan kesehatan, kamu bisa buat janji kapan dan di mana saja dengan dokter di rumah sakit pilihan kamu lewat aplikasi Halodoc. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2019. Mammography: Purpose, Procedure & Risks.
Mayo Clinic. Diakses pada 2019. Mammogram.