Adakah Cara Alami untuk Menghilangkan Karang Gigi?
“Bakteri di dalam mulut yang bercampur dengan protein dan produk makanan sisa tetap dapat memicu pertumbuhan karang gigi. Sebab itu, kamu perlu menerapkan gaya hidup yang mendukung kebersihan gigi. Mulai dari pola makan sehat, menerapkan kebersihan gigi, mengurangi konsumsi makanan manis, dan rutin melakukan kunjungan ke dokter gigi setidaknya dua kali dalam setahun.”
Halodoc, Jakarta – Menyikat gigi, menggunakan benang gigi, dan berkumur dengan obat kumur antiseptik dapat mencegah penumpukan karang gigi. Walaupun sudah melakukan perawatan gigi yang demikian, tetap saja kamu tidak bisa mencegah pertumbuhan karang gigi sepenuhnya.
Bakteri di dalam mulut yang bercampur dengan protein dan produk makanan sisa tetap dapat memicu pertumbuhan karang gigi. Kotoran ini dapat melapisi gigi terutama di bagian bawah segaris dengan gusi. Karang ini dapat merusak email gigi dan menyebabkan gigi berlubang. Itulah sebabnya kamu tetap perlu melakukan perawatan ke dokter gigi setidaknya 1-2 kali dalam setahun. Informasi selengkapnya mengenai cara alami untuk menghilangkan karang gigi bisa dibaca di sini!
1. Sikat Gigi secara Teratur
Menyikat gigi teratur setidaknya dua kali sehari selama 2 menit dapat membantu mencegah pertumbuhan karang gigi. Gunakan sikat dengan bulu lembut yang cukup kecil untuk masuk ke dalam mulut dan pastikan untuk juga menyikat permukaan yang sulit dijangkau di belakang gigi dan area geraham belakang.
2. Gunakan Pasta Gigi Berfluoride
Pasta gigi yang mengandung fluoride dapat mengontrol pertumbuhan karang gigi. Fluoride akan membantu memperbaiki kerusakan email sehingga dapat menjaga gigi tetap sehat dan kuat. Beberapa produk pasta gigi ada juga yang memiliki zat yang disebut triclosan yang dapat melawan bakteri dalam plak.
3. Gunakan Benang Gigi
Penggunaan benang gigi juga bisa menjadi cara alami untuk menghilangkan karang gigi. Soalnya benang gigi dapat membantu menjangkau area yang sulit dibersihkan dengan menggunakan sikat gigi.
4. Penggunaan Obat Kumur
Orang-orang sering melewatkan penggunaan obat kumur, padahal obat kumur antiseptik dapat membantu membunuh bakteri penyebab plak.
5. Perhatikan Pola Makan
Bakteri di mulut berkembang biak pada makanan manis dan bertepung. Ketika bakteri di mulut terkena jenis makanan demikian, bakteri akan melepaskan asam yang bisa memicu peningkatan karang gigi.
Cobalah untuk membiasakan diri mengonsumsi makanan sehat serta membatasi asupan makanan manis. Setiap kali kamu makan makanan manis, ini akan juga memberi makan bakteri di mulut.
6. Jangan Merokok
Orang yang merokok atau menggunakan produk tembakau lainnya lebih mungkin untuk memiliki karang gigi. Itulah sebabnya kamu disarankan untuk tidak merokok guna menurunkan risiko karang gigi. Selain karang gigi, rokok juga bisa membuat napas bau.
7. Rutin Memeriksakan Gigi ke Dokter
Sebagian besar pencegahan plak terjadi dalam rutinitas sehari-hari, lewat kebiasaan, dan penerapan gaya hidup. Persis seperti yang sudah diuraikan di atas. Meski kamu sudah melakukan semua langkah-langkah tadi, satu hal yang tidak kalah penting lainnya adalah mengunjungi dokter gigi setidaknya dua kali dalam setahun.
Selain dapat membersihkan tempat yang mungkin kamu lewatkan, kunjungan ke dokter gigi dapat memantau kesehatan gigi dan mendeteksi masalah lebih awal sebelum akhirnya menjadi komplikasi.
Kamu bisa membuat janji dengan dokter gigi di rumah sakit pilihanmu dengan aplikasi Halodoc. Tanpa perlu repot antre, kamu hanya perlu datang pada waktu yang telah kamu tentukan sebelumnya. Belum punya aplikasinya? Yuk, download Halodoc sekarang juga ya!
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2022. What is Tartar? 6 Tips to Control Buildup.
WebMD. Diakses pada 2022. Ways You Can Prevent Plaque Buildup.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan