DAFTAR ISI

1. Kapan Harus Memeriksakan ke Dokter?
2. Berbagai Penyebab Munculnya Benjolan di Bibir Kemaluan Sebelah Kiri
3. Hubungi Dokter Ini Jika Muncul Benjolan di Area Intim 

• dr. Frieda Sp.D.V.E
• dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E

---

Halodoc, Jakarta – Benjolan di bibir kemaluan sebelah kiri pada wanita bisa mengindikasikan penyakit, terlebih jika disertai gatal pada kemaluan. 

Meski begitu, kondisi tersebut cukup sering terjadi pada wanita yang sedang berada pada usia subur atau setelah melakukan aktivitas tertentu.

Namun, tak sedikit wanita yang khawatir dengan kondisi ini. Lantas, kapan perlu memeriksakannya ke dokter? Simak penjelasan berikut!

Kapan Harus Memeriksakan ke Dokter?

Setiap gejala yang tidak biasa pada tubuh harus segera kamu periksakan ke dokter.

Jadi, kamu bisa mendapatkan diagnosis awal dan penanganan dini, sehingga risiko terjadinya komplikasi kesehatan pun bisa berkurang. 

Benjolan di bibir kemaluan sebelah kiri mungkin tidak membahayakan, tetap saja tidak boleh kamu abaikan. 

Lalu, kapan waktu yang tepat berkunjung ke dokter atau rumah sakit untuk memeriksakan hal ini? 

Jika benjolan yang muncul pada bibir kemaluan, baik di sebelah kiri maupun kanan tidak kunjung menghilang setelah lebih dari satu minggu, kamu perlu tanyakan pada dokter. 

Terlebih jika kamu merasakan adanya gejala lain yang bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, seperti gatal pada kemaluan. 

Setelah dokter melakukan pemeriksaan rutin dan mendapatkan penyebab munculnya benjolan tersebut, biasanya dokter akan memberikan arahan pengobatan yang tepat sesuai dengan penyebab yang mendasarinya. 

Guna memudahkan kamu dalam mendapatkan pengobatan yang pas, kamu bisa bertanya terlebih dahulu pada dokter umum. 

Nantinya, dokter umum akan mengarahkan kamu untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke bagian spesialis kandungan atau kulit dan kelamin, bergantung bagaimana kondisi lain yang turut muncul. 

Jadi, jangan melakukan diagnosis atau pengobatan secara pribadi tanpa bertanya terlebih dahulu pada ahlinya, ya! 

Selain itu, kamu juga perlu menjaga kebersihan vagina sebagai upaya pencegahan. Jangan Disepelekan, Ketahui 6 Cara Merawat Vagina yang Tepat.

Berbagai Penyebab Munculnya Benjolan di Bibir Kemaluan Sebelah Kiri

Ada beberapa kondisi kesehatan yang ditandai dengan munculnya benjolan di bibir kemaluan sebelah kiri, yaitu: 

1. Kista

Penyebab paling utama adalah kista. Benjolan bisa muncul pada bagian vagina atau vulva.

Jenis kistanya sendiri, yaitu kista bartholin, epidermal, inklusi, gartner, dan kista skene. 

Benjolan ini tidak terasa sakit, tetapi ukurannya yang bisa membesar tentu akan membuat kamu tidak nyaman ketika berjalan, duduk, atau saat melakukan hubungan intim. 

Apabila mengalami kista bartholin, kamu bisa Hubungi Dokter Ini untuk Mendapat Perawatan Kista Bartholin agar ditangani dengan tepat.

2. Penyakit menular seksual

Penyebab lainnya bisa karena penyakit menular seksual, seperti kutil kelamin dan herpes genital.

Jika mengalami kutil kelamin, benjolan akan muncul dalam ukuran kecil pada area sekitar vagina bagian dalam, sekitar anus, leher rahim, dan area labia.

Selain benjolan, umumnya kondisi ini menimbulkan gatal pada kemaluan.

Hal ini sering terjadi karena pasangan yang tidak aman saat melakukan hubungan intim atau kurangnya kebersihan pada area intim.

3. Kanker dan tumor

Tumor yang sifatnya jinak, seperti fibroma dan lipoma juga bisa menimbulkan gejala berupa benjolan di bibir kemaluan sebelah kiri.

Tumor ini sifatnya jinak dan biasanya tidak menimbulkan nyeri. 

Namun, jika munculnya benjolan diikuti dengan gejala lain, seperti rasa nyeri dan terbakar setiap buang air kecil, gatal pada kemaluan yang tidak mereda, hingga pembengkakan kelenjar getah bening pada area lipatan paha.

Ini artinya kamu mengidap kanker vulva atau vagina. 

4. Hidradenitis suppurativa

Kondisi kulit kronis yang terjadi ketika folikel rambut dan kelenjar keringat di daerah tertentu, misalnya vagina, mengalami peradangan dan infeksi berulang. 

Kondisi ini dapat menyebabkan pembentukan benjolan, bisul, atau abses yang dapat sangat menyakitkan. 

Hidradenitis suppurativa sering kali muncul dalam bentuk lepuhan, bisul berisi nanah, dan peradangan kulit yang dapat berulang dan meninggalkan bekas luka.

Ini adalah kondisi yang kronis dan dapat memengaruhi kualitas hidup pengidapnya.

5. Infeksi bakteri

Bacterial vaginosis atau infeksi bakteri vagina terjadi ketika bakteri di dalam vagina tuumbuh berlebihan. 

Alhasil, kondisi ini menyebabkan gejala seperti gatal pada kemaluan, perih, bau yang tidak sedap, keluarnya cairan yang berbeda dari biasanya hingga benjolan di bibir kemaluan.

Nah, Gatal pada Kemaluan, Juga Bisa Menjadi Tanda  Vaginitis.

Apabila punya pertanyaan lain seputar kondisi ini, jangan ragu menghubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasinya sekarang juga!

Hubungi Dokter Ini Jika Muncul Benjolan di Area Intim 

Apabila kamu merasakan adanya benjolan di area intim, sebaiknya segera hubungi dokter spesialis kulit di Halodoc. 

Dokter spesialis di Halodoc sudah berpengalaman selama bertahun-tahun sehingga mereka mampu memberikan solusi dalam mengobati benjolan pada area intim.

Tak perlu khawatir, sebab privasimu akan tetap terjaga. Mereka juga telah menerima ulasan yang positif dari pasien-pasien sebelumnya yang mereka tangani.

Berikut ini daftar dokter yang bisa kamu hubungi:

1. dr. Frieda Sp.D.V.E

Jika kamu mendapati benjolan pada area kemaluan, kamu bisa menghubungi dr. Frieda Sp.D.V.E untuk penanganan lebih lanjut.

Ia adalah seorang lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Atma Jaya tahun 2015 dan Universitas Sebelas Maret tahun 2022.

Dokter Frieda Sp.D.V.E saat ini berpraktik di Bogor, Jawa Barat dan terdaftar sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) dengan nomor STR 3321602322166922.

Dengan pengalaman 9 tahun, dr. Frieda Sp.D.V.E siap membantu kamu dalam mengatasi benjolan di area kemaluan melalui Halodoc.

Dokter Frieda Sp.D.V.E juga bisa memberikan layanan konsultasi seputar masalah kulit lainnya, termasuk jerawat mendem, jerawat di leher, maupun jerawat di kelopak mata.

Chat dr. Frieda Sp.D.V.E Mulai dari Rp55.000,- di Halodoc.

2. dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E

Kamu juga bisa menghubungi dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E, yang merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi pada tahun 2007 dan 2015.

Ia telah tercatat sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) dengan nomor STR 7121602320110894 dan kini berpraktik di Manado, Sulawesi Utara, dan.

Berbekal pengalaman 16 tahun, dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E dapat kamu percayai dalam menangani benjolan yang muncul di area kemaluan. 

Kamu juga bisa bertanya pada dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E terkait masalah kulit sensitif, ruam, gigitan serangga, estetika kulit, serta perawatan kulit anak dan bayi, termasuk jerawat.

Chat dengan dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E di Halodoc mulai dari Rp 60.000,-.

Dokter spesialis kulit tersebut siap membantu kamu dalam mengobati benjolan yang timbul di area kemaluan.

Dengan aplikasi Halodoc, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter kapan saja dan di mana saja.

Apabila dokter sedang offline atau tidak tersedia, kamu tidak perlu khawatir. Kamu tetap bisa memesan jadwal konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.

Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, konsultasikan dengan dokter di Halodoc sekarang juga!

Referensi: 

WebMD. Diakses pada 2024. Cysts, Lumps, Bumps, and Your Skin.

WebMD. Diakses pada 2024. Vaginal Cysts.

Harvard Health Publishing Harvard Medical School. Diakses pada 2024. Vaginal Sores and Lumps.

Healthline. Diakses pada 2024. Guide to Vaginal Lumps and Bumps.