7 Mitos tentang Hamil Anak Perempuan yang Perlu Diluruskan
Halodoc, Jakarta – Apakah ibu pernah mendengar mitos kalau hamil anak perempuan perut terasa lebih berat ketimbang biasanya? Faktanya jenis kelamin bayi tidak berpengaruh pada berat badan. Karenanya, ibu sebaiknya tidak mengandalkan mitos dalam menentukan jenis kelamin. Lalu, apa saja mitos-mitos lain seputar kehamilan anak perempuan yang perlu diluruskan? Simak ulasannya berikut!
Baca juga: 8 Hal yang Perlu Disiapkan Jika Ingin Melahirkan Normal
1. Perut Membundar
Selain kenaikan berat badan yang signifikan, salah satu mitos lain mengenai hamil anak perempuan yang perlu diluruskan adalah perut yang membundar. Lagi-lagi ini adalah sesuatu yang salah. Bagaimanapun tipe kehamilan dan bentuk tubuh tidak akan berpengaruh pada jenis kelamin anak.
2. Denyut Jantung Janin Lebih Cepat
Ada yang mengatakan jika ibu mengalami detak jantung lebih dari 140 detak per menit, berarti ibu memiliki anak perempuan. Denyut jantung bayi perempuan biasanya lebih cepat daripada bayi laki-laki. Namun, kondisi ini hanya benar setelah persalinan dimulai. Usia janinlah yang sangat memengaruhi kecepatan detak jantung.
Sekitar minggu ke-5 kehamilan, detak jantung janin kurang lebih sama dengan detak jantung ibu, antara 80 hingga 85 detak per menit. Ini akan semakin cepat dan kuat hingga minggu ke-9, mencapai antara 170 dan 200 denyut per menit. Kemudian, mulai melambat menjadi rata-rata antara 120 dan 160.
3. Suka Makanan Manis
Ada informasi yang mengatakan bahwa lebih menyenangi makanan yang manis selama kehamilan itu artinya ibu sedang hamil anak perempuan. Jika lebih senang camilan asin atau asam, ibu sedang mengandung anak laki-laki. Meskipun ada beberapa pendapat bahwa mengidam selama kehamilan dapat dikaitkan dengan kekurangan mineral tertentu, tidak ada hubungan antara mengidam dan jenis kelamin janin yang dikandung.
Baca juga: Mau Cepat Pulih dari Operasi Caesar? Ini Tipsnya
4. Jerawat dan Kulit Berminyak
Ada yang mengatakan bahwa kulit ibu hamil yang berminyak dan pecah-pecah dikarenakan kecantikan ibu “dicuri” oleh anak perempuannya. Pada kenyataannya, masalah kulit itu dikarenakan perubahan hormon dan tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin janin yang dikandung.
6. Mual di Pagi Hari yang Berlebihan
Sama seperti mitos-mitos yang salah kaprah lainnya, mual di pagi hari yang berlebihan kerap diindikasikan dengan kehamilan anak perempuan. Faktanya morning sickness terkait dengan lonjakan hormon dan gula darah rendah.
7. Perubahan Suasana Hati yang Naik Turun
Mitos lainnya yang salah kaprah adalah ibu hamil mengalami perubahan suasana hati yang tidak terduga karena sedang mengandung anak perempuan. Suasana hati yang naik turun tidak tergantung pada jenis kelamin anak. Lagi-lagi hormonlah yang memicu mood ibu bisa berubah dengan cepat.
Bagaimana Cara Tahu Jenis Kelamin Anak?
Sudah jelas satu-satunya cara untuk tahu jenis kelamin anak adalah melalui pemindaian ultrasound ketika menginjak kehamilan 20 minggu. Dokter akan memeriksa alat kelamin bayi selama pemindaian untuk menentukan jenis kelaminnya. Ini biasanya akurat, tetapi tidak selalu karena banyak hal dapat mengaburkan citra USG.
Ada beberapa prosedur lain yang bisa dilakukan dokter untuk mendapatkan jawaban pasti, di antaranya:
1. Amniosentesis.
2. Pengambilan sampel vilus korionik.
3. Pengujian prenatal noninvasif.
Baca juga: Tekanan Darah Naik Masuk di Trimester 2, Harus Apa?
Diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami sepenuhnya bagaimana faktor-faktor yang dijelaskan sebelumnya memengaruhi jenis kelamin bayi. Sebenarnya yang diuraikan sebelumnya adalah tanda-tanda kehamilan normal. Namun, jika sudah terlalu berlebihan, ada baiknya segera periksakan diri ke dokter.
Butuh obat, vitamin, atau suplemen untuk kehamilan? Ibu bisa mendapatkannya dengan mudah di Halodoc. Tanpa perlu repot keluar rumah, pesanan ibu akan diantarkan ke tempat tujuan dalam waktu kurang dari satu jam. Tunggu apa lagi? Download aplikasinya di App Store atau Google Play!
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2021. Myths vs. Facts: Signs You’re Having a Baby Girl.
Medical News Today. Diakses pada 2021. What are the signs of having a girl?
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan