7 Manfaat Kesehatan Berhubungan Intim Saat Hamil
Halodoc, Jakarta – Secara umum, hubungan intim yang dilakukan secara rutin bisa memberi dampak baik untuk ibu dan suami. Walaupun ibu sedang hamil, bukan berarti hubungan intim harus berhenti dilakukan. Asal kondisi kehamilan cukup sehat dan kuat, serta dilakukan dengan cara yang aman, berhubungan intim justru bisa memberi banyak manfaat untuk ibu hamil.
Berhubungan intim saat hamil bisa dilakukan sejak trimester pertama sampai ketiga, sesuai dengan kenyamanan pasangan. Karena biasanya, wanita hamil mengalami penurunan gairah seksual di trimester pertama, dan merasa tidak nyaman melakukannya di trimester terakhir karena perut yang sudah sangat besar. Selain itu, yang perlu diperhatikan adalah hubungan intim saat hamil perlu dilakukan dengan sangat hati-hati agar tidak mengganggu kondisi janin. Walaupun demikian, para dokter tetap menganjurkan bumil untuk berhubungan intim dengan suami secara rutin. Berikut adalah manfaat berhubungan intim saat hamil yang perlu diketahui:
- Mempererat Hubungan Suami Istri
Manfaat berhubungan intim saat hamil yang pertama adalah ikatan suami istri yang semakin kuat. Saat hamil, ibu cenderung lebih memerhatikan kondisi kehamilannya sehingga kemesraan dengan suami bisa berkurang. Nah, berhubungan intim bisa menjadi cara untuk meningkatkan keintiman dengan pasangan.
- Membuat Kulit Jadi Halus
Mungkin masih banyak yang belum tahu, namun salah satu manfaat berhubungan intim saat hamil adalah memengaruhi kecantikan. Hubungan intim bisa membuat hormon estrogen dalam tubuh ibu meningkat, sehingga dampaknya kulit ibu akan menjadi lebih halus.
- Menghilangkan Stres
Perubahan fisik dan hormon yang terjadi saat hamil akan membuat ibu mengalami sejumlah masalah, mulai dari mual, nyeri punggung, sulit tidur, sampai mood yang sering naik turun. Enggak heran jika ibu mudah merasa stres selama masa kehamilan. Tapi ibu hamil tidak boleh stres sampai berkepanjangan, karena bisa berdampak buruk pada janin. Nah, untuk menghilangkan stres, ibu bisa melakukan hubungan intim dengan pasangan. Sama halnya seperti memakan cokelat atau pergi berlibur, melakukan hubungan intim juga bisa memicu pelepasan hormon endorfin di dalam otak yang bermanfaat untuk menghilangkan stres dan gangguan emosional lainnya.
- Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Saat melakukan hubungan intim, tubuh ibu akan melepas banyak hormon, salah satunya hormon DHEA yang berfungsi meningkatkan kekebalan tubuh. Beberapa penelitian menemukan bahwa orang yang berhubungan intim secara teratur (2-3 kali seminggu) memiliki kadar antibodi yang lebih tinggi dibanding orang yang tidak rutin berhubungan intim.
- Meningkatkan Kesehatan Jantung
Ibu yang memilih jenis persalinan normal sangat perlu menjaga kesehatan jantungnya agar kuat saat menjalani persalinan nanti. Nah, salah satu latihan yang baik untuk jantung dan menyenangkan adalah dengan melakukan aktivitas seksual. Berhubungan intim dapat melatih kekuatan dan keseimbangan otot-otot jantung, sehingga risiko terjadinya serangan jantung dan stroke dapat dicegah.
- Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Saat hamil, biasanya ibu bisa menjadi tidak percaya diri karena tubuhnya bertambah gemuk. Namun, seorang ahli terapi menyatakan bahwa berhubungan intim dapat membuat ibu hamil merasa dicintai dan diinginkan oleh pasangannya, sehingga rasa percaya diri ibu pun akan kembali meningkat.
- Mengurangi Risiko Kanker Prostat
Enggak hanya untuk ibu hamil, berhubungan intim juga memberi manfaat baik untuk kesehatan suami, lho. Ejakulasi secara teratur mampu membersihkan cairan dalam yang diproduksi oleh kelenjar prostat, sehingga suami bisa terhindar dari risiko terkena kanker prostat.
Agar lebih aman, ibu bisa membicarakan dulu kepada dokter kandungan mengenai tips aman berhubungan intim saat hamil (Baca juga: Tips Berhubungan Intim Sesuai Trimester Kehamilan). Ibu juga bisa menghubungi dokter melalui aplikasi Halodoc untuk bertanya seputar keamanan berhubungan intim. Melalui Video/ Voice Call dan Chat, ibu bisa berdiskusi dengan dokter kapan saja dan di mana saja. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play.