6 Jenis Minyak Atsiri yang Paling Sering Digunakan dan Manfaatnya

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   08 Agustus 2022

“Minyak lavender, tea tree oil, minyak kemenyan, peppermint, minyak lemon, dan serai adalah jenis minyak atsiri yang paling sering digunakan.”

6 Jenis Minyak Atsiri yang Paling Sering Digunakan dan Manfaatnya6 Jenis Minyak Atsiri yang Paling Sering Digunakan dan Manfaatnya

Halodoc, Jakarta –  Minyak atsiri adalah ekstrak pekat dari berbagai tanaman yang digunakan untuk praktik kesehatan alami, aromaterapi, dan naturopati. Ada banyak tanaman yang mengandung beberapa senyawa yang berpotensi untuk mengatasi masalah kesehatan

Beberapa minyak esensial bisa efektif, tergantung pada jenis dan gangguan kesehatan yang dialami seseorang. Ada berbagai tanaman yang mengandung senyawa yang berpotensi aktif. Meningkatkan suasana hati, mengurangi stres, dan membantu supaya tidur lebih nyenyak adalah beberapa manfaat minyak atsiri untuk kesehatan yang bisa kamu dapatkan. Nah, informasi selengkapnya baca di sini!

Jenis Minyak Atsiri yang Umum Digunakan

Minyak atsiri ada banyak jenisnya dan punya manfaatnya masing-masing untuk kesehatan. Beberapa manfaat minyak atsiri adalah meningkatkan suasana hati, meningkatkan kinerja kerja melalui pengurangan stres dan fokus, membantu mengembalikan kualitas tidur, membunuh bakteri, jamur dan virus, mengurangi kecemasan dan rasa sakit, serta antiperadangan.

Dari beragam jenis minyak atsiri yang dikembangkan untuk kesehatan, berikut ini adalah jenis minyak atsiri yang paling sering digunakan, yaitu: 

1. Minyak Lavender

Lavender adalah salah satu minyak atsiri yang paling umum digunakan. Ada banyak manfaat dari minyak lavender. Minyak ini dikenal dapat membantu mengatasi stres, nyeri otot, dan insomnia.

Biasanya penggunaannya dengan cara menambahkan minyak lavender ke dalam bak mandi atau diffuser sebagai aromaterapi, sebagai semprotan ruangan atau semprotan tubuh, atau dikombinasikan dengan minyak basic untuk dibalurkan ke tubuh. 

2. Minyak Pohon Teh (Tea Tree Oil)

Minyak pohon teh kerap juga kerap digunakan sebagai sebagai antiseptik, antimikroba, dan antijamur. Jika kamu punya masalah dengan jerawat, kamu bisa menggunakan tea tree oil, begitu juga kalau punya masalah dengan kurap.

Cara penggunaannya cukup mudah, kamu bisa mengencerkan tea tree oil dengan minyak basic seperti minyak kelapa atau jojoba. Kemudian, oleskan ke area kulit yang bermasalah. 

3. Minyak Kemenyan

Minyak kemenyan juga dapat membantu mengatasi masalah peradangan, suasana hati, dan gangguan tidur. Selain itu minyak atsiri kemenyan juga bisa mengobati sakit gigi dan gusi.

Minyak kemenyan memiliki aroma kayu dan juga sedikit pedas, sehingga dapat digunakan sebagai aromaterapi dan dapat ditemukan dalam krim kulit. Pastikan kamu mengencerkannya terlebih dahulu sebelum menggunakannya.

4. Minyak Pepermin

Minyak pepermin dikenal untuk mengatasi masalah jamur dan bakteri, antiperadangan, meringankan sakit kepala, memulihkan stamina tubuh, meningkatkan mood dan suasana hati, mengatasi masalah pencernaan, dan meningkatkan kemampuan memori. 

Jika kamu punya masalah dengan pencernaan, minyak pepermin juga baik untuk digunakan untuk mengatasi masalah lambung.

5. Minyak Lemon

Diekstraksi dari kulit lemon, minyak lemon dapat disemprotkan ke ruangan atau dioleskan ke kulit untuk mendapatkan manfaatnya. Beberapa manfaat dari menggunakan minyak lemon adalah mengurangi kecemasan dan depresi, mengurangi rasa sakit, meringankan mual, dan membunuh bakteri.

6. Minyak Serai

Minyak serai memiliki aroma jeruk yang kuat dan dikenal dapat membantu menghilangkan stres, kecemasan, dan depresi. Sifat antibakteri pada minyak serai juga kerap menjadikannya bermanfaat sebagai obat alami untuk menyembuhkan luka dan membunuh bakteri.

Jika kamu punya masalah jamur di kaki ataupun selangkangan, mengoleskan minyak serai bisa mengatasi gangguan tersebut. Informasi selengkapnya mengenai cara mengatasi masalah kulit bisa kamu tanyakan langsung ke Halodoc. Belum punya aplikasinya? Yuk, download Halodoc sekarang juga ya!

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. 11 Essential Oils: Their Benefits and How To Use Them.
Medical News Today. Diakses pada 2022. Everything you need to know about essential oils.