6 Jenis Kanker Otak dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   24 Mei 2023

“Kanker otak menjadi jenis kanker yang sangat berbahaya. Mengenali jenis kanker otak bisa membantu pengidap mendapatkan penanganan yang sesuai, sehingga dapat menurunkan risiko komplikasi yang lebih serius.”

6 Jenis Kanker Otak dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai6 Jenis Kanker Otak dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai

Halodoc, Jakarta – Kanker otak adalah jenis kanker yang memengaruhi sistem saraf pusat, termasuk bagian otak dan sumsum tulang belakang. Jenis kanker ini bervariasi, dan gejala yang muncul juga dapat berbeda tergantung pada letak, ukuran, dan jenis tumor yang berkembang.

Apa Saja Jenis Kanker Otak?

Kanker adalah kumpulan massa yang terbentuk dari sel abnormal pada otak, baik massa yang tumbuh sendiri (primer) maupun efek dari penyebaran sel kanker dari organ lain atau metastasis (sekunder). 

Dilihat dari asalnya, sel kanker bisa muncul pada hampir semua sel atau jaringan otak. Meski begitu, kebanyakan kanker otak primer terbentuk pada sel glial, sel yang menjadi penghubung sel saraf pada otak. 

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan, ada lebih dari 130 jenis kanker otak yang telah berhasil teridentifikasi. Namun, berikut adalah jenis kanker otak yang umum menyerang manusia: 

1. Kanker otak glioma

Glioma adalah jenis kanker otak yang berasal dari sel glial, yaitu sel pendukung yang berfungsi membantu sel saraf dalam sistem saraf pusat. Jenis glioma yang umum meliputi glioma astrocytoma, glioblastoma multiforme, dan glioma oligodendroglioma. Saat mengalami glioma, seseorang akan menunjukkan gejala berikut ini.

  • Sakit kepala yang terus-menerus dan parah.
  • Mual atau muntah.
  • Perubahan pada penglihatan.
  • Kelemahan pada satu sisi tubuh.
  • Kesulitan bicara atau memahami kata-kata.

2. Meningioma

Selanjutnya ada tumor otak meningioma, jenis tumor yang berasal dari selaput yang melapisi otak dan sumsum tulang belakang atau meninges. Meski sebagian besar meningioma bersifat jinak, beberapa kasus dapat bersifat ganas. Adapun gejala dari tumor otak meningioma dapat meliputi:

  • Sakit kepala yang bertambah parah seiring berjalannya waktu.
  • Kelemahan pada satu sisi tubuh.
  • Kejang.
  • Perubahan perilaku atau kepribadian.
  • Masalah penglihatan.

3. Kanker otak medulloblastoma

Kemudian, tumor otak medulloblastoma, jenis yang umum terjadi pada anak. Kanker otak jenis ini menyerang bagian serebelum yang bertanggung jawab atas koordinasi gerakan dan keseimbangan. Gejala yang mungkin terjadi antara lain:

  • Sakit kepala yang sering dan parah.
  • Mual atau muntah.
  • Gangguan keseimbangan atau koordinasi.
  • Kesulitan berjalan.
  • Perubahan perilaku atau kepribadian.

Kamu bisa mendapatkan informasi tentang medulloblastoma pada anak lebih banyak lagi dengan membaca artikel Waspada Gejala Medulloblastoma atau Tumor Bersifat Kanker pada Anak.

4. Tumor hipofisis atau adenoma pituitari

Tumor hipofisis atau adenoma pituitari adalah jenis kanker otak yang menyerang bagian kelenjar pituitari. Bagian tersebut memiliki fungsi utama untuk mengendalikan banyak fungsi tubuh dan merilis hormon ke aliran darah. Tumor jenis ini umumnya terjadi pada orang dewasa dengan tingkat keganasan yang rendah atau jinak. 

Perlu kamu ketahui bahwa gejala yang muncul pada adenoma pituitari berbeda pada setiap orang. Hal ini bergantung pada aktivitas sel tumor, apakah mengeluarkan hormon atau tidak. Namun, ada gejala umum yang bisa kamu kenali, yaitu: 

  • Mengalami sakit kepala dan masalah penglihatan yang memburuk karena sel tumor yang menekan area tersebut. 
  • Mual dan muntah.
  • Terjadi perubahan kognitif.
  • Tidak lagi mengalami menstruasi pada wanita dan muncul rambut yang tidak normal. Sementara itu, pria akan mengalami impotensi saat mengidap jenis kanker ini. 
  • Keluar cairan pada area payudara. 
  • Berat badan bertambah dan tangan serta kaki mengalami pertumbuhan yang tidak wajar. 

5. Craniopharyngioma

Craniopharyngioma adalah jenis tumor otak yang menyerang area yang dekat dengan mata atau sekitar area bawah otak yang dekat dengan kelenjar pituitari. Kanker otak jenis ini juga dapat menyerang anak dan lansia, tetapi sifatnya jinak. Adapun tanda dan gejala yang muncul dari tumor otak ini yaitu: 

  • Mengalami masalah penglihatan dan sakit kepala.
  • Terjadi perubahan hormon pada usia dewasa.
  • Mengalami gangguan pertumbuhan pada anak-anak. 

6. Kanker otak neuroma akustik

Memiliki nama lain schwannoma vestibular, neuroma akustik adalah jenis kanker otak yang jinak yang muncul pada area sel Schwann. Sel tersebut ada pada area luar dari saraf vestibulocochlear, yaitu saraf yang menjadi penghubung otak pada telinga dengan fungsi utama mengendalikan keseimbangan dan pendengaran. 

Catat, Ini Dokter Spesialis yang Bisa Bantu Pengobatan Kanker Otak.

Umumnya, sel kanker jenis ini bersifat jinak dan tumbuh secara lambat. Inilah sebabnya, pengidap kerap tidak menunjukkan adanya gejala. Akan tetapi, tumor otak ini juga menunjukkan gejala pada beberapa orang, seperti vertigo, telinga berdengung pada satu atau keduanya, dan wajah mengalami mati rasa. 

Demikian tadi beberapa jenis kanker otak dan gejalanya yang perlu kamu ketahui. Mengenali apa saja jenis dari tumor otak dapat membantu pengidap mendapatkan penanganan yang tepat. Jadi, segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit jika kamu merasakan adanya gejala yang tidak biasa pada area kepala. 

Referensi:
St. Jude Children’s Research Hospital. Diakses pada 2023. Medulloblastoma.
American Association of Neurological Surgeons (AANS). Diakses pada 2023. Meningioma. 
American Brain Tumor Association. Diakses pada 2023. Glioma.
Cancer Research UK. Diakses pada 2023. Types of primary brain tumors.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan