6 Gejala Kanker Payudara yang Perlu Diwaspadai
“Gejala utama kanker payudara adalah adanya benjolan pada payudara. Namun, tidak semua benjolan yang muncul pada payudara merupakan tanda kanker.”
Halodoc, Jakarta – Hingga saat ini, penyakit kanker payudara merupakan salah satu penyakit yang berbahaya dan bisa menyebabkan kematian jika tidak segera mendapatkan penanganan.
Di antara berbagai jenis kanker yang ada, ini merupakan salah satu yang paling umum terjadi. Jadi, penting untuk mengetahui gejala yang terjadi saat terkena penyakit ini.
Seperti Apa Gejala Awal Kanker Payudara?
Kondisi ini terjadi ketika sel-sel kanker tumbuh secara tidak normal pada jaringan payudara dan membentuk tumor. Tumor tersebut dapat terbentuk di kelenjar yang menghasilkan susu (lobules), saluran yang membawa air susu dari kelenjar ke puting payudara, jaringan lemak, atau jaringan ikat di dalam payudara.
Gejala utama penyakit ini adalah munculnya benjolan pada area payudara. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua benjolan yang muncul di payudara bersifat kanker.
Beberapa gejala lain yang mungkin menyertai antara lain:
1. Perubahan Ukuran Payudara
Kanker payudara dapat menyebabkan perubahan ukuran pada salah satu atau kedua payudara.
2. Keluarnya Cairan Bercampur Darah di Puting Payudara
Munculnya cairan bercampur darah pada salah satu atau kedua puting payudara juga bisa menjadi tanda adanya masalah pada payudara.
3. Benjolan atau Pembengkakan pada Ketiak
Selain benjolan pada payudara, penyakit ini juga dapat menyebabkan benjolan atau pembengkakan pada ketiak.
4. Ruam di Sekitar Puting
Sel-sel kanker dapat menyebabkan munculnya ruam di sekitar puting, yang kemungkinan juga mengandung sel kanker.
5. Perubahan Bentuk Puting
Penyakit ini dapat mengubah bentuk puting, sehingga puting menjadi masuk ke dalam payudara.
6. Perubahan pada Kulit Payudara
Kulit payudara yang mengelupas atau bersisik juga bisa menjadi gejala adanya kanker.
Lebih lanjut mengenai gejala kanker payudara bisa kamu baca dalam artikel ini → Ciri-Ciri Kanker Payudara yang Kerap Tak Disadari
Pentingnya Deteksi Dini Kanker Payudara
Mengenali gejala awalnya merupakan hal yang sangat penting. Kanker yang terdeteksi sejak dini memiliki peluang lebih tinggi untuk sembuh total.
Pemeriksaan payudara sendiri atau Self-Examination of the Breast (SADARI) dapat menjadi metode sederhana yang membantu mengenali perubahan apa pun yang terjadi pada payudara.
SADARI sebaiknya dilakukan setiap bulan, seminggu setelah menstruasi berakhir. Dengan melakukan SADARI secara rutin, kita dapat lebih mengenal bentuk dan tekstur payudara sendiri sehingga mudah mendeteksi adanya kelainan yang muncul.
Apakah Kanker Payudara Bisa Disembuhkan?
Jika kamu menemukan keanehan pada payudara atau mengalami gejala yang mengkhawatirkan, sangat penting untuk segera melakukan konsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik payudara, seperti palpasi, dan mungkin merujuk untuk menjalani mammografi atau USG payudara.
Riwayat kesehatan secara keseluruhan juga akan dievaluasi untuk memperoleh informasi yang lebih komprehensif. Pemeriksaan dini merupakan langkah yang sangat penting dalam menjaga kesehatan payudara.
Semakin cepat penyakit ini terdeteksi, semakin tinggi kemungkinan kesembuhannya. Selain melakukan pemeriksaan sendiri secara rutin, menjaga pola makan sehat dan menjalani gaya hidup sehat juga dapat membantu mencegah risiko terkena kanker payudara.
Referensi:
Kemenkes. Diakses pada 2023. Deteksi Dini Kanker Payudara dengan SADARI dan SADANIS.
Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Breast Cancer.
National Health Service UK. Diakses pada 2023. Breast Cancer in Women.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan