5 Langkah Sederhana untuk Hindari Myokymia
“Cara sederhana untuk menghindari myokymia adalah dengan menghindari penyebabnya. Hal itu meliputi mengistirahatkan mata, tidur yang cukup, mengelola stres dengan baik, dan lain-lain.”
Halodoc, Jakarta – Myokymia adalah kondisi ketika kelopak mata tiba-tiba berkedut. Jenis kedutan atau bisa dibilang ‘kejang’ ini sangat umum dan mungkin dialami oleh hampir semua orang pada satu waktu dalam hidupnya.
Myokimia bisa terjadi pada kelopak mata atas ataupun bawah, tapi biasanya hanya satu mata pada satu waktu. Episode kedutan kelopak mata ini tidak bisa diprediksi. Terkadang hal itu bisa muncul dan hilang selama beberapa hari, lalu tidak muncul selama berminggu-minggu.
Myokymia biasanya tidak menimbulkan rasa sakit, tapi hal itu tentu bisa mengganggu kamu. Karena itu, yuk ketahui cara mencegah myokymia di sini!
Mengenal Myokymia
Kedutan kelopak mata atau yang dalam dunia medis dikenal sebagai myokymia, adalah kejang otot kelopak mata yang berulang dan tidak disengaja.
Bagi kebanyakan orang, kejang ini ringan dan terasa seperti tarikan lembut pada kelopak mata.
Namun, ada juga beberapa orang yang mungkin mengalami kejang yang cukup kuat untuk memaksa kedua kelopak mata menutup sepenuhnya. Meski begitu, myokymia biasanya tidak berbahaya.
Apa Saja Faktor Penyebabnya?
Myokymia bisa disebabkan oleh berbagai macam hal. Berikut adalah beberapa faktor umum yang bisa menyebabkan atau memperburuk kondisi mata tersebut:
- Konsumsi alkohol.
- Cahaya terang.
- Kelebihan kafein.
- Kelelahan.
- Iritasi pada permukaan mata atau kelopak mata bagian dalam.
- Merokok.
- Stres.
- Polusi angin atau udara.
- Kurang tidur.
Namun, kedutan kelopak mata juga bisa menjadi tanda atau gejala dari beberapa kondisi medis, seperti:
- Blefaritis.
- Abrasi kornea.
- Mata kering.
- Sensitivitas cahaya.
- Uveitis.
Pada kasus yang jarang terjadi, penyakit mata ini juga bisa menjadi tanda gangguan otak dan sistem saraf tertentu.
Bila disebabkan oleh kondisi medis tersebut, myokymia biasanya disertai dengan tanda gejala lain.
Gangguan otak dan sistem saraf yang dapat menyebabkan mata berkedut antara lain:
- Bell’s Palsy.
- Distonia serviks.
- Distonia.
- Multiple sclerosis.
- Distonia oromandibular dan distonia wajah.
- Penyakit Parkinson.
- Sindrom Tourette.
Kedutan kelopak mata juga bisa merupakan efek samping dari obat-obatan, terutama obat yang digunakan untuk penyakit Parkinson.
Hal itu terkadang merupakan tanda paling awal dari gangguan gerakan kronis, terutama jika kejang wajah lainnya juga berkembang.
Cara Mencegah Myokymia
Setelah mengetahui faktor-faktor yang menjadi penyebab myokymia, lebih mudah untuk menentukan langkah-langkah apa saja yang bisa dilakukan untuk mencegahnya.
Berikut tips sederhana agar terhindar dari kedutan kelopak mata:
1. Luangkan waktu untuk mengistirahatkan mata
Menghabiskan banyak waktu di depan layar gadget bisa menyebabkan ketegangan mata, yang pada gilirannya bisa menyebabkan kelopak mata berkedut.
Karena itu, agar terhindar dari myokymia, cobalah untuk mengistirahatkan mata dengan aturan 20-20-20.
Jadi, setiap 20 menit alihkanlah fokus pandangan kamu ke sesuatu yang berjarak 20 kaki selama 20 detik.
2. Tidur yang cukup
Memiliki waktu tidur yang cukup memang lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.
Banyak orang mengalami insomnia atau sulit tidur, sehingga otak mereka selalu berjalan dan tidak bisa berhenti berpikir.
Namun, tidur sangat penting untuk memulihkan tubuh. Itulah mengapa kurang tidur bisa menyebabkan banyak dampak kesehatan, termasuk kedutan kelopak mata.
Untuk membantu kamu memiliki tidur yang cukup dan berkualitas, cobalah untuk menerapkan pola hidup sehat, seperti berolahraga secara rutin dan hindari konsumsi kafein.
Kamu juga perlu menghindari perangkat digital menjelang waktu tidur.
3. Kelola stres dengan baik
Seiring dengan kurang tidur, stres adalah penyebab utama dari kondisi ini. Metode relaksasi seperti yoga dan pernapasan dalam dapat membantu mengelola stres dan membuat kamu tidur lebih nyenyak.
Setelah kamu mengatasi masalah stres, kedutan kelopak mata kemungkinan besar akan hilang juga.
4. Konsumsi makanan bergizi
Kekurangan nutrisi, seperti magnesium, juga bisa menjadi pemicu kedutan kelopak mata. Karena itu, penuhilah kebutuhan nutrisi untuk tubuhmu dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan sehat.
Selain itu, kamu juga bisa minum suplemen vitamin untuk membantu memenuhi nutrisi tubuhmu. Untuk mendapatkan obat dan vitamin yang kamu butuhkan, gunakan saja aplikasi Halodoc.
Tidak perlu repot-repot keluar rumah, tinggal pesan lewat aplikasi dan pesananmu akan diantar dalam waktu satu jam.
5. Hindari kebiasaan tidak sehat
Hindari kebiasaan tidak sehat yang bisa memicu myokymia, seperti merokok, minum alkohol dan kafein.
Itulah beberapa langkah sederhana untuk menghindari myokymia.
Yuk, jangan lupa download Halodoc sekarang juga di Apps Store dan Google Play untuk memudahkanmu mendapatkan solusi kesehatan terlengkap.
Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Eye twitching.
Healthline. Diakses pada 2023. Eye Twitching: Causes, Treatments, and Prevention.
Opti Care. Diakses pada 2023. 5 Common Causes of Myokymia and Treatment Methods
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan