5 Efek Samping Suntik Botox bagi Kesehatan
“Meskipun suntik botox dapat memberikan hasil yang baik dalam menghilangkan kerutan, prosedur ini tetap memiliki risiko dan efek samping yang harus dipertimbangkan.”
Halodoc, Jakarta – Suntik botox adalah suntikan yang dapat mencegah otot bergerak dalam waktu terbatas. Tembakan ini sering berguna untuk menghaluskan kerutan di wajah. Mereka juga berguna untuk mengobati kejang leher, berkeringat, kandung kemih terlalu aktif, mata malas dan kondisi lainnya. Suntikan botox juga dapat membantu mencegah migrain.
Jika kamu hendak melakukan suntik botox, ada baiknya kamu mengetahui beberapa prosedur sebelum melakukannya. Untuk mengetahui lebih lanjut, kamu dapat membaca artikel mengenai Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Melakukan Suntik Botox.
Obat dalam suntikan botox terbuat dari toksin yang sama yang menyebabkan sejenis keracunan makanan yang terkenal dengan botulisme. Tetapi bentuk toksin botulinum murni yang biasa penyedia layanan kesehatan pakai telah memiliki lisensi memenuhi standar kontrol medis.
Standar ini telah mendapatkan persetujuan oleh Food and Drug Administration Amerika Serikat. Biasanya, racun bakteri yang terkandung bertujuan untuk tujuan medis yang tidak berbahaya jika pemakaiannya benar. Namun penting juga untuk mewaspadai terkait dengan efek samping yang terjadi.
Efek Samping Suntik Botox Bagi Kesehatan
Botox atau botulinum toxin adalah jenis zat injeksi ke dalam kulit yang berguna untuk mengurangi kerutan wajah dan membuat wajah terlihat lebih muda. Namun, seperti halnya dengan prosedur kosmetik lainnya, suntik botox juga memiliki efek samping. Dalam artikel ini, kita akan membahas efek samping suntik botox pada kesehatan.
1. Masalah Kulit
Efek samping pertama yang sering terjadi setelah suntik botox adalah masalah kulit. Beberapa orang mungkin mengalami kemerahan, bengkak, atau gatal pada area penyuntikan. Ini biasanya berlangsung selama beberapa jam atau hari setelah suntikan. Namun, dalam kasus yang jarang terjadi, seseorang dapat mengalami reaksi alergi serius yang dapat mempengaruhi pernapasan dan memerlukan perawatan medis segera.
2. Sakit Kepala
Efek samping lain yang dapat terjadi setelah suntik botox adalah sakit kepala. Beberapa orang mungkin mengalami sakit kepala ringan, sedangkan yang lain dapat mengalami sakit kepala yang lebih parah. Ini biasanya berlangsung selama beberapa jam atau hari setelah suntikan, dan mengatasinya bisa dengan obat pereda nyeri.
3. Kesulitan Menelan
Beberapa orang juga dapat mengalami kesulitan menelan setelah suntik botox, terutama jika prosedur dilakukan pada area leher atau mulut. Ini biasanya berlangsung selama beberapa hari atau minggu setelah suntikan, dan dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk makan atau minum dengan nyaman. Jika masalah ini berlangsung lama atau semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter.
4. Kelumpuhan Otot
Suntik botox bekerja dengan menghambat sinyal saraf ke otot yang disuntik, sehingga membuat otot-otot tersebut menjadi lelah dan akhirnya kelumpuhan. Efek samping ini biasanya berlangsung selama beberapa bulan setelah suntikan, dan dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk bergerak atau melakukan aktivitas fisik.
5. Efek Jangka Panjang
Beberapa efek samping suntik botox dapat berlangsung jangka panjang, terutama jika seseorang telah menerima suntikan dalam jangka waktu yang lama. Ini termasuk kelemahan otot, masalah penglihatan, masalah bicara, dan masalah keseimbangan. Oleh karena itu, penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan prosedur suntik botox.
Dalam kebanyakan kasus, efek samping ini harus bersifat sementara dan beberapa mungkin juga mudah dikelola. Tetapi jika kamu memiliki gejala yang sedang berlangsung atau sifatnya mengganggu, bicarakan dengan dokter atau apoteker.
Disisi lain, jika kamu ingin melakukan prosedur ini, pastikan berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu dan selalu mengikuti petunjuk perawatan pasca-suntikan yang diberikan oleh dokter. Selalu perhatikan tanda-tanda efek samping dan segera konsultasikan dengan dokter jika mengalami masalah.
Konsultasi dapat dengan mudah kamu lakukan melalui Halodoc. Dengan Halodoc, dapat membantu kamu untuk membuat janji temu dengan dokter terdekatmu. Jadi tunggu apalagi, segera download Halodoc sekarang juga!