5 Cara Mengatasi Perut Kembung saat Menstruasi
Halodoc, Jakarta - Saat wanita tengah haid atau datang bulan, pasti ada saja gejala lain yang akan ia rasakan. Tak hanya nyeri haid, wanita yang tengah menstruasi juga kadang mengeluhkan perut kembung. Kondisi ini bisa terjadi saat sebelum hingga di awal periode menstruasi. Perut kembung juga dikenal sebagai salah satu dari beberapa gejala sindrom pramenstruasi (PMS) yang dapat terjadi 1-2 minggu sebelum menstruasi wanita.
Perut kembung sebelum dan selama periode menstruasi bisa terjadi akibat perubahan kadar hormon seks progesteron dan estrogen. Sekitar seminggu sebelum periode menstruasi dimulai, kadar hormon progesteron menurun. Berkurangnya kadar progesteron ini menyebabkan rahim melepaskan lapisannya, yang menyebabkan pendarahan menstruasi.
Selain menyebabkan perdarahan menstruasi, penelitian menunjukkan bahwa perubahan kadar progesteron dan estrogen menyebabkan tubuh menahan lebih banyak air dan garam. Sel-sel tubuh kemudian menjadi bengkak dengan air dan menyebabkan perasaan kembung.
Baca juga: Menstruasi Tidak Teratur, Apa yang Harus Dilakukan?
Mengatasi Perut Kembung saat Menstruasi
Melansir Medical News Today, wanita menahan sebagian besar air dan mengalami kembung terburuk pada hari pertama haid mereka. Jangan khawatir, ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi perut kembung selama menstruasi, yaitu:
- Konsumsi Makanan yang Tepat
Saat mengalami kembung selama menstruasi, kamu harus menghindari makan yang terlalu banyak garam seperti pada camilan. Lantas, bagaimana kita tahu jika makanan kita terlalu tinggi garam?
American Heart Association merekomendasikan membatasi asupan garam harian tidak lebih dari 2.300 mg. Hindari makanan olahan karena mereka mengandung banyak garam. Sebagai gantinya, fokuslah makan buah-buahan dan sayuran, serta makanan sehat lainnya seperti biji-bijian, protein tanpa lemak, dan kacang-kacangan.
- Minumlah Cukup Air
Banyak orang percaya bahwa minum lebih banyak air membantu meningkatkan retensi air, dengan meningkatkan fungsi ginjal. Namun perlu dicatat, belum ada bukti ilmiah akan hal ini. Namun, pastikan untuk minum banyak air pada hari-hari menjelang menstruasi. Cobalah membawa botol air selalu ke mana pun kamu pergi. Tidak ada rekomendasi ideal untuk jumlah air minum setiap hari sebelum menstruasi. Jumlahnya bervariasi dari orang ke orang dan tergantung pada lingkungan, kesehatan pribadi, dan faktor lainnya. Namun, coba minum minimal delapan gelas per hari.
Baca juga: Pijat untuk Atasi Nyeri PMS, Berbahayakah?
- Hindari Alkohol dan Kafein
Para ahli percaya bahwa alkohol dan kafein berkontribusi terhadap kembung dan gejala pramenstruasi lainnya. Oleh karena itu, ganti alkohol dan kafein dengan air putih. Jika kamu membutuhkan asupan kafein, coba pilih minuman dengan kandungan kafein yang lebih sedikit seperti teh.
- Olahraga Teratur
Olahraga yang dilakukan secara teratur adalah kunci untuk mengurangi gejala PMS. Agar tetap sehat, orang harus bertujuan untuk mendapatkan 2,5 jam latihan sedang seminggu. Untuk rencana kebugaran yang optimal, tambahkan beberapa latihan untuk membangun otot beberapa kali seminggu.
- Pertimbangkan Pengobatan
Jika cara di atas tidak mampu mengurangi kembung sebelum dan selama haid, kamu mungkin perlu berbicara dengan dokter tentang perawatan lain, seperti:
- Diuretik. Pil ini membantu mengurangi cairan yang disimpan tubuh. Dokter mungkin akan meresepkannya untuk meredakan kembung parah.
- Kontrol Kelahiran. Konsumsi pil KB dapat membantu mengurangi gejala PMS. Kamu perlu berbicara dengan dokter tentang metode pengendalian kelahiran yang terbaik.
Kamu juga bisa mendiskusikan hal ini dengan dokter kandungan di Halodoc, lho. Melalui fitur chat, kamu bisa menanyakan semua masalah kesehatan kamu hanya melalui genggaman.
Baca juga: Ketahui Cara Tepat Atasi Perut Kembung
Itulah beberapa tips sederhana dalam meringankan gejala kembung selama menstruasi. Jika kamu masih memiliki pertanyaan lainnya, jangan sungkan untuk mendiskusikannya dengan dokter melalui aplikasi Halodoc, ya!