Halodoc, Jakarta - Sering terabaikan, ternyata kesehatan gigi juga perlu mendapatkan perhatian seperti halnya bagian tubuh lainnya. Pasalnya, gigi sangat rentan mengalami masalah kesehatan berupa plak maupun karang gigi. Plak gigi sendiri terlihat seperti lapisan tipis dan licin berwarna kekuningan atau putih yang biasanya berada di antara gigi dan sepanjang batas gusi. 

Baca juga: Abses Gigi Terlalu Lama Dibiarkan, Ini Dampaknya

Plak pada gigi terbentuk karena kuman dan bakteri yang menempel pada gigi. Plak akan semakin terlihat dengan jelas jika kamu tidak rutin membersihkan atau menyikat gigi. Konsumsi makanan, seperti permen, kue, makanan ringan, hingga susu yang tertinggal di gigi. 

Jika tidak dibersihkan, bakteri yang berada di mulut akan mengeluarkan asam yang nantinya bisa menghancurkan lapisan pelindung gigi yang paling luar atau disebut enamel gigi sehingga gigi pun akan berlubang. Bakteri tersebut juga memicu munculnya aroma tidak sedap atau bau mulut. Tidak hanya pada orang dewasa, tetapi juga pada anak-anak.

Baca juga: 4 Serba Serbi tentang Gigi Geraham Bungsu

Berbagai Cara Menghilangkan Plak Gigi

Plak gigi yang tidak segera dibersihkan bisa mengakibatkan munculnya karang pada gigi. Tentu saja, selain membuat gigi menjadi kurang sehat, plak maupun karang gigi akan membuat rasa percaya diri pun berkurang karena gigi yang terlihat kurang bersih. Lalu, bagaimana cara menghilangkan karang gigi maupun plak gigi dengan tepat? 

• Rajin menyikat gigi. Menyikat gigi menjadi salah satu cara terbaik untuk menghilangkan plak pada gigi. Bersihkan gigi setidaknya dua kali dalam sehari pada pagi dan malam hari atau sesudah makan dan sebelum tidur. Membersihkan gigi membantu mencegah terbentuknya plak dan karang gigi serta membersihkan plak yang sudah terbentuk.
• Pilih sikat gigi dengan bulu lembut. Juga, gunakan pasta gigi yang memiliki kandungan fluoride. Bersihkan gigi setidaknya selama dua menit. Kandungan fluoride pada pasta gigi membantu melindungi gigi dengan mengikat enamel gigi dan membentuk permukaan yang lebih keras. Pastikan seluruh daerah mulut, seperti gusi, lidah, hingga bagian dalam pipi bersih. Jangan lupa untuk mengganti sikat gigi setiap 3 bulan sekali.
• Kamu bisa menggunakan tusuk gigi atau benang gigi setiap sebelum tidur malam untuk membersihkan gigi dari bakteri dan kuman. 
• Gunakan produk pembersih mulut atau obat kumur yang bisa membantu menyegarkan napas dan sekaligus membersihkan plak gigi. Namun, kamu juga perlu tahu bahwa ada jenis obat kumur yang justru bisa membuat rongga mulut menjadi kering dan memicu munculnya plak. 
• Hindari konsumsi makanan dan minuman manis, seperti kue, cokelat, atau permen secara berlebihan. Penuhi asupan gizi seimbang dan batasi konsumsi camilan. Jika memang kamu ingin mengonsumsi camilan, pilihlah yoghurt yang tidak memiliki tambahan pemanis atau perasa tambahan atau buah-buahan.

Baca juga: 3 Komplikasi yang Dapat Terjadi saat Cabut Gigi Bungsu

Tidak boleh lupa, periksakan kondisi kesehatan gigi setiap 6 bulan sekali guna membersihkan gigi dari plak dan karang gigi. Kamu bisa download aplikasi Halodoc untuk membuat janji dengan dokter gigi di rumah sakit atau klinik terdekat. Aplikasi Halodoc juga bisa kamu pakai setiap saat untuk chat dengan dokter gigi. Pastikan kesehatan gigimu terjaga agar tidak mengalami plak dan karang gigi, ya!

Referensi:

Cleveland Clinic. Diakses pada 2021. Plaque.

WebMD. Diakses pada 2021. Ways You Can Prevent Plaque Buildup.

WebMD. Diakses pada 2021. Plaque and Your Teeth.