Halodoc, Jakarta – Saraf kejepit terjadi ketika terlalu banyak tekanan (kompresi) yang diterapkan pada saraf oleh jaringan di sekitar. Dalam beberapa kasus, jaringan tersebut mungkin berupa tulang atau tulang rawan. Seperti dalam kasus herniasi diskus tulang belakang yang menekan akar saraf. 

Kondisi ini dapat mengakibatkan rasa nyeri dan mati rasa di area yang terkena. Dalam kasus yang ringan, saraf kejepit dapat hilang sendiri hanya dengan istirahat. Namun banyak juga orang yang mengalami saraf kejepit dalam waktu lama tanpa penanganan. Terkadang terapi saraf kejepit tetap diperlukan untuk meringankan atau mengatasi gejala. 

Mau tahu apa saja pilihan terapi untuk mengatasi saraf kejepit? Simak, ulasan berikut ini!

Terapi Saraf Kejepit yang Dapat Dilakukan

Saraf kejepit memiliki gejala yang berbeda dari nyeri otot, ketegangan otot, dan cedera jaringan lunak lainnya. Gejala yang muncul bukan sekadar kesemutan biasa, tapi juga disertai sensasi sakit menusuk atau sensasi terbakar yang menjalar di anggota tubuh yang terkena. Bahkan area tersebut bisa mengalami kejang otot atau terasa terlalu lemah.

Dalam kasus yang ringan, saraf kejepit bisa sembuh dengans endirinya. Namun jika berlangsung selama berbulan-bulan, sebaiknya segera lakukan penanganan dengan terapi saraf kejepit. Saraf kejepit dapat diatasi dengan fisioterapi yang benar dan disiplin

Berikut ini beberapa metode fisioterapi untuk mengatasi saraf kejepit:

1. Program pelatihan 

Perawatan ini dilakukan bertujuan untuk memperbaiki postur tubuh, memperkuat otot, senam atau olahraga, dan peregangan otot. Apabila menjalani program pelatihan dengan rutin dan disiplin, lambat laun kondisi saraf kejepit akan membaik.

Bila nyerinya tak kunjung hilang, ada beberapa rekomendasi obat yang aman dan ampuh mengatasi saraf kejepit, di antaranya:

• 5 Rekomendasi Obat yang Ampuh untuk Mengatasi Saraf Kejepit.
• 5 Rekomendasi Obat Saraf Kejepit yang Ampuh di Apotek.

2. Teknik elektroterapi

Terapi saraf kejepit ini dilakukan dengan bantuan aliran listrik. Ada beberapa jenis teknik elektroterapi berbeda, yaitu:

• Terapi saraf dengan stimulasi elektrik (TEN).
• Terapi stimulasi listrik melalui jaringan lemak (PENS).
• Metode PENS yang menggabungkan teknik akupuntur dan terapi listrik

3. Fisioterapi manual

Jenis fisioterapi selanjutnya untuk mengatasi saraf kejepit yaitu dengan fisioterapi manual. Terapi ini dilakukan dengan memijat, latihan peregangan, dan mobilisasi sendi.

Tujuan fisioterapi manual untuk membantu relaksasi, mengurangi nyeri, dan meningkatkan fleksibilitas anggota gerak tubuh yang mengalami saraf kejepit.

4. Terapi okupasi

Terapi ini bertujuan membantu orang yang memiliki keterbatasan fisik, sensorik, atau kognitif. Apabila pengidap saraf kejepit menjalani terapi okupasi, diharapkan dapat kembali menjalani aktivitas sehari-hari dengan baik. 

Bisakah Saraf Kejepit Dicegah?

Sayangnya tidak semua saraf kejepit dapat dicegah. Namun kamu dapat menurunkan risikonya jika melakukan beberapa hal berikut ini:

• Pertahankan berat badan yang sehat.
• Lakukan peregangan untuk menjaga otot tetap kuat dan fleksibel.
• Hindari duduk atau berbaring dalam satu posisi terlalu lama, termasuk menyilangkan kaki terlalu lama. Hal tersebut dapat menyebabkan saraf terkompresi di kaki.
• Batasi gerakan dan beristirahat dari gerakan berulang (seperti mengetik).
• Gunakan sandaran tangan saat bekerja dengan keyboard.
• Atur dan pertahankan postur tubuh yang yang baik. 

Ingatlah, saraf kejepit dengan gejala ringan mungkin bisa hilang dengan sendirinya atau sembuh dengan penanganan di rumah. Namun terkadang saraf kejepit dapat semakin parah, sehingga membutuhkan perawatan medis segera. 

Sudah tahu mengenai manajemen nyeri untuk mengelola rasa nyeri? Baca di artikel ini: “Mengenal Manajemen Nyeri dan Manfaatnya untuk Kesehatan“.

Jika saraf kejepit yang kamu alami tidak kunjung membaik, kamu bisa diskusi dengan dokter di Halodoc tanpa perlu antre kapan dan di mana saja!

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2024. Pinched nerve

Cleveland Clinic. Diakses pada 2024. Pinched Nerves

American Association of Neurological Surgeons. Diakses pada 2022. Herniated Disc.

NHS UK. Diakses pada 2024. Physiotherapy.

Chartered Society of Physiotherapy. Diakses pada 2024 What is physiotherapy?