4 Masalah Kesehatan Mulut yang Kerap Terjadi Saat Puasa
Halodoc, Jakarta – Banyak orang mengeluh mengalami masalah kesehatan mulut saat puasa. Berpuasa selama belasan jam memang bisa memicu timbulnya berbagai macam kesehatan mulut. Apalagi bila kebersihan gigi kurang dijaga.
Mengalami masalah kesehatan mulut tentunya bisa mengganggu kelancaran ibadah puasa kamu. Jadi, jangan biarkan ini terjadi. Ketahui 4 masalah kesehatan mulut yang bisa terjadi saat puasa dan cara mengatasinya di sini.
1. Bau Mulut
Ini adalah masalah kesehatan mulut yang paling sering terjadi saat puasa. Menurunnya produksi saliva akibat berpuasa selama belasan jam bisa menyebabkan kadar pH di dalam mulut juga jadi menurun, sehingga menyebabkan bau mulut. Selain itu, bakteri-bakteri pada mulut pun dapat dengan mudah tumbuh dan berkembang biak saat kamu berpuasa.
Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Ternyata berwudhu dan berkumur merupakan salah satu cara yang efektif untuk membantu menetralkan asam atau kadar pH di dalam mulut yang menurun saat berpuasa.
Kamu juga disarankan untuk mengurangi minuman bersoda dan berkafein karena dapat membuat kadar pH mulut jadi menurun lebih cepat. Sebaliknya, perbanyaklah mengonsumsi makanan berserat dari sayur-sayuran dan buah, karena kandungan air di dalamnya bisa membantu menjaga kadar air dalam tubuh.
Baca juga: Bukan Karena Puasa, Ini Alasan Bau Mulut Makin Menjadi
2. Bibir Kering
Tidak mendapat asupan cairan selama belasan jam saat puasa juga bisa membuat bibir menjadi kering, bahkan meradang. Ketika bibir meradang, bagian tengah atas bibir atau sudut bibir bisa terasa perih, memerah, dan bahkan muncul bintil merah.
Namun, jangan khawatir, kamu bisa mengatasi masalah bibir kering dengan mengoleskan lip balm saat merasa bibir kering. Hindari membasahi bibir dengan air liur, ya. Karena enzim dari kelenjar saliva yang terdapat pada ludah justru malah membuat bibir semakin kering, bahkan meradang. Agar terhindar dari masalah kesehatan mulut yang satu ini, kamu juga perlu mengonsumsi air yang cukup saat berbuka puasa, menjelang tidur, dan saat sahur.
Baca juga: 7 Tips Cegah Bibir Kering Saat Puasa
3. Sakit Gigi
Sakit gigi juga bisa terjadi saat bulan puasa. Ini mungkin disebabkan karena kebanyakan mengonsumsi makanan dan minuman yang manis saat sahur atau berbuka, ditambah lagi tidak menggosok gigi dengan benar. Perlu kamu ketahui, kuman di dalam mulut akan berkembang biak dengan cepat beberapa jam setelah kamu mengonsumsi makanan manis. Nah, aktivitas kuman yang terjadi saat produksi air liur sedang menurun ini bisa memicu timbulnya kerusakan gigi atau radang gusi.
Cara mengatasinya adalah dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan secara seimbang, jangan hanya makan makanan manis saja. Selain itu, jangan lupa menggosok gigi dengan pasta gigi berfluoride atau bikarbonat setelah sahur dan berbuka puasa, untuk membantu menguatkan dan membersihkan gigi serta gusi.
4. Sariawan
Sariawan juga adalah salah satu kesehatan mulut yang sering muncul saat puasa. Ini terjadi karena saat berpuasa, mulut akan menjadi lebih kering, sehingga memicu bertambahnya jumlah bakteri. Banyaknya jumlah bakteri inilah yang bisa memicu timbulnya sariawan. Apalagi kebanyakan orang kurang memerhatikan asupan vitamin C saat sahur atau berbuka puasa, sehingga risiko mengalami sariawan semakin tinggi.
Nah, agar kamu bisa mengatasi sariawan saat puasa dengan berkumur air garam. Garam bersifat antiseptik, sehingga bisa membantu proses penyembuhan sariawan dengan lebih cepat. Selain dengan air garam, kamu juga bisa menyembuhkan sariawan dengan mengoleskan kunyit yang sudah diberi sedikit madu. Kombinasi kedua bahan alami ini bersifat anti peradangan dan anti bakteri, sehingga bisa membantu mengatasi sariawan.
Baca juga: Bikin Nyeri, Ini Cara Atasi Sariawan Saat Puasa
Nah, itulah empat masalah kesehatan mulut yang sering terjadi saat puasa dan cara mengatasinya. Kamu juga bisa membeli obat kumur lewat aplikasi Halodoc, lho. Enggak perlu repot-repot keluar rumah, tinggal pesan lewat aplikasi Halodoc, dan pesanan kamu akan diantarkan dalam waktu satu jam. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.