4 Makanan Terbaik untuk Kucing Himalaya
Halodoc, Jakarta - Kucing Himalaya adalah jenis kucing berbulu panjang dengan mata yang biru. Kucing ini adalah hasil persilangan dari kucing persia dan kucing siam. Ciri khas kucing ini mirip seperti kucing siam, yakni bulu berwarna krem dengan wajah, ekor, telinga, dan kaki yang berwarna gelap. Mereka punya sifat yang jinak dan sangat tenang. Karena sifat inilah, tak sedikit orang yang ingin memelihara jenis kucing ini.
Himalaya memiliki kepala bulat besar dengan mata bulat lebar, hidung pendek, dan pipi penuh. Wajahnya ditutup dengan telinga kecil berujung bulat. Kucing Himalaya bukanlah kucing yang gemuk, tetapi memiliki tubuh yang kokoh dan berotot dengan leher yang tebal dan kaki yang pendek tapi kuat.
Namun, karena bulunya yang panjang, kucing ini pastinya membutuhkan perawatan khusus. Bukan hanya bulunya saja yang perlu diperhatikan, nutrisinya pun wajib kamu perhatikan. Kamu wajib memberi makanan terbaik untuk kucing Himalaya untuk memastikan kesehatannya dan mencukupi energinya. Nah, berikut makanan terbaik untuk kucing Himalaya!
Baca juga: Mengenal 9 Karakteristik Unik dari Kucing Himalaya
Makanan Terbaik untuk Kucing Himalaya
Sama seperti kucing lain, kucing Himalaya juga perlu mendapatkan pola makan seimbang. Kucing Himalaya terkadang juga memiliki preferensi pribadi dalam hal makanannya, seperti halnya manusia. Nah, hal ini perlu diidentifikasi oleh pemilik kucing melalui pengamatan yang cermat selama waktu makan.
Terkadang, mereka perlu melakukan diet khusus untuk mencegahnya dari obesitas. Oleh karenanya, makanannya harus rendah karbohidrat, tinggi protein, dan mengandung lemak yang tidak terlalu tinggi. Kalau kamu masih bingung memilih makanan untuk kucing Himalaya, berikut rekomendasi makanan yang bisa kamu pertimbangkan:
- Hindari makanan yang mengandung gandum, jagung, dan pati.
- Perbanyak protein hewani.
- Mengandung banyak nutrisi dan vitamin.
- Seimbangkan kombinasi antara makanan kering dan basah.
Tak sedikit orang yang kerap memberikan makanan kering setiap saat pada kucingnya. Padahal, makanan basah juga penting untuk menambah kandungan air dalam tubuh dan mencegah penyakit ginjal atau saluran kemih. Kamu juga perlu memperhatikan alergi makanan pada kucing Himalaya. Sebab, kondisi ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang luar biasa bagi kucing dan juga bisa berakibat fatal dalam beberapa kasus.
Baca juga: Tips Merawat Kucing Peliharaan Tanpa Kandang
Tips Merawat Kucing Himalaya
Kucing Himalaya dikenal sebagai kucing yang cukup aktif. Oleh sebab itu, kamu perlu memperhatikan nutrisi dan olahraganya. Dorong kucing Himalaya untuk latihan setiap hari dengan bermain mainan dan berjalan-jalan. Merawat kucing Himalaya juga membutuhkan keahlian khusus. Bulu panjangnya yang tidak biasa membuat mereka lebih rentan terhadap bola-bola rambut yang dapat tertelan saat dijilat. Maka dari itu, pastikan kamu rutin menyikat bulu-bulunya.
Baca juga: Bagaimana Cara Mengetahui Berat Badan Ideal untuk Kucing?
Karena sifat pendiamnya, pemilik harus rutin memperhatikan mereka dan jangan mengabaikan kebugaran fisiknya. Mereka perlu berolahraga setiap hari, karena ini akan membuat mereka tetap bugar dan membantu mencegah obesitas. Kalau kamu masih punya pertanyaan lain seputar kucing Himalaya, jangan ragu untuk bertanya ke dokter hewan melalui aplikasi Halodoc. Caranya mudah, praktis dan kamu dapat menghubungi dokter kapanpun dan dimanapun kamu butuhkan.