4 Alasan Olahraga Penting untuk Pengidap Asma
Halodoc, Jakarta – Siapa bilang pengidap asma enggak boleh berolahraga? Setiap orang perlu berolahraga untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh, tidak terkecuali bagi pengidap asma. Asal memilih olahraga yang tepat dan disesuaikan dengan kemampuan, olahraga justru dapat memperkuat jantung dan paru-paru pengidap asma, serta meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.
Dalam ulasan terbaru yang dipublikasikan The Cochrane Library, para peneliti menemukan bahwa responden pengidap asma dapat mengikuti sebuah program olahraga dengan baik sama seperti orang yang tidak memiliki asma. Tidak hanya itu, dari 21 hasil studi terhadap 772 orang berusia di atas delapan tahun yang memiliki beberapa tingkatan asma, didapati hasil bahwa secara keseluruhan pengidap asma dapat mengikuti serangkaian olahraga dengan baik. Olahraga ini termasuk aerobik, berenang, dan berlari di treadmill.
Pengidap asma bisa berolahraga hingga 20-30 menit per hari, 2-3 kali seminggu, untuk 6-16 minggu, dan tidak muncul reaksi yang buruk yang menyebabkan penyakit asma mereka memburuk setelah melakukan olahraga tersebut.
Bahkan Liem Swie King, salah seorang pemain bulutangkis terkenal dari Indonesia juga mengidap asma, namun dapat menjuarai All England. Jadi, penyakit asma bukanlah penghalang bagi seseorang untuk aktif berolahraga.
Justru, kamu yang punya penyakit asma disarankan untuk berolahraga secara rutin. Berikut alasannya:
1. Membuat Paru-paru Tetap Aktif
Beberapa jenis olahraga yang berguna mengatur pernapasan, seperti yoga dan tai chi, bisa membantu paru-parumu tetap aktif. Melakukan yoga secara rutin bahkan bisa mengurangi ketergantunganmu pada obat asma. (Baca juga: 4 Manfaat Tai Chi untuk Pernapasan)
2. Menjaga Kebugaran Tubuh
Tidak perlu melakukan olahraga yang terlalu berat, cukup dengan berjalan kaki saja di taman atau keliling kompleks secara rutin sambil menghirup udara segar, sudah dapat meningkatkan staminamu dan membuat tubuh tetap bugar. Dengan demikian, kamu pun tidak akan mudah sakit dan dapat menjalankan aktivitas dengan energik.
3. Melatih Sistem Pernapasan
Pengidap asma juga dianjurkan untuk berenang secara rutin karena olahraga tersebut dapat melatih seluruh otot pernapasan, mulai dari dada, perut, dan pundak, semua ikut bergerak. Hal ini penting untuk melancarkan pernapasanmu dan mencegah asma sering kambuh (Baca juga: Kenali 5 Penyebab Kambuhnya Asma). Selain itu, berenang juga dapat melonggarkan lendir yang terkumpul di paru-paru. Tapi sebaiknya hindari berenang di kolam berkaporit karena dapat memicu serangan asma.
4. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Enggak hanya bikin tubuh jadi segar, berolahraga juga bermanfaat untuk melatih kekuatan otot jantung. Hal ini telah dibuktikan melalui penelitian yang menemukan bahwa pengidap asma yang mengikuti program berolahraga mampu mengambil oksigen dalam jumlah yang cukup banyak, sehingga olahraga dipercaya mampu meningkatkan kebugaran kardiovaskular.
Namun, karena adanya kemungkinan asma kambuh saat sedang melakukan olahraga, maka pengidap asma diharapkan memerhatikan hal-hal berikut saat berolahraga:
- Pilihlah olahraga dengan intensitas yang rendah, seperti yoga, renang, jalan kaki, dan bersepeda. (Baca juga: 6 Olahraga yang Direkomendasikan untuk Pengidap Asma)
- Berolahragalah sesuai dengan kemampuanmu.
- Lakukan pemanasan sebelum berolahraga dan pendinginan setelah berolahraga.
- Saat cuaca sedang dingin, lakukanlah olahraga di dalam ruangan atau kenakan masker untuk menutupi hidung dan mulut.
- Kalau penyebab asma yang kamu idap adalah karena alergi, sebaiknya hindari berolahraga di luar ruangan khususnya saat polusi udara sedang banyak-banyaknya.
- Kurangi aktivitas fisik kalau kamu sedang pilek atau flu.
Pengidap asma juga disarankan untuk membicarakan terlebih dahulu dengan dokter sebelum memutuskan untuk rutin melakukan olahraga. Kamu bisa menghubungi dokter di aplikasi Halodoc dan ngobrol lewat Chat dan Voice/Video Call kapan saja dan di mana saja. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!