Halodoc, Jakarta - Jangan heran ketika kondisi vitalitas kulit akan sedikit menurun ketika menjalan ibadah puasa. Misalnya, kulit terlihat kusam atau menjadi kering. Sebenarnya, penyebab kulit kusam saat puasa bisa disebabkan oleh berbagai faktor, baik eksternal maupun internal.

Faktor eksternal tentunya, seperti cuaca dan polusi yang memengaruhi kesehatan kulit. Sementara internal bisa berupa kurangnya asupan nutrisi yang cukup saat berpuasa. Nah, inilah yang akan membuat kulit kering dan kusam.

Baca juga: 7 Cara Atasi Kulit Kusam

Untuk memiliki kulit yang sehat dan lembap saat berpuasa, kita mesti memperhatikan berbagai aspek. Mulai dari pola makan hingga tingkat stres yang bisa memengaruhi kondisi kulit.

Lalu, apa sih penyebab kulit kusam saat puasa? Hmmm, seperti yang diterangkan di atas, ini bisa disebabkan oleh banyak faktor. Perubahan jadwal makan, misalnya. Perubahan jadwal makan dan jenis asupan akan memengaruhi kondisi kulit, sehingga bisa menyebabkan sel-sel mati menumpuk dan kulit menjadi kusam.

Nah, berikut beberapa alasan dan penyebab kulit kusam saat puasa.

1. Kekurangan Cairan

Ketika berpuasa banyak orang yang sepertinya mengensampingkan kebutuhan cairan tubuh. Nah, kondisi inilah yang akan membuat kulit kering dan kusam. Sebab, masalah kulit kering pada dasarnya disebabkan akibat kurangnya cairan pada lapisan luar kulit.

Biasanya lengan tangan dan kaki merupakan bagian kulit yang paling rentan mengalami masalah ini. Karena itu, pastikan kebutuhan cairan tubuh terpenuhi selama berpuasa.

2. Kurang Tidur

Saat menjalani ibadah puasa, tak sedikit orang yang mengalami kurang tidur. Padahal, tidur banyak menyimpan manfaat bagi kesehatan kulit. Kata ahli sekaligus pendiri The Sleep School, seperti dikutip dari Telegraph, tidur merupakan waktu bagi tubuh untuk menyembuhkan dan menghilangkan racun dari kulit.

Baca juga: 6 Hal yang Bikin Kulit Kusam dan Enggak Glowing

Enggak cuma itu, kurang tidur juga bisa meningkatkan hormon kortisol yang memperburuk kondisi inflamasi kulit. Pendek kata, kurang tidur yang berlangsung lama,  maka ujung-ujungnya bisa memengaruhi kesehatan kulit.

3. Mandi Terlalu Lama

Berlama-lama di kamar mandi saat menjalani ibadah puasa memang akan membuat tubuh terasa lebih segar. Apalagi bila cuaca dalam keadaan panas. Tapi, kebiasaan yang satu ini juga bisa berdampak bagi kesehatan kulit.

Mandi terlalu lama juga bisa membuat kulit menjadi kering, apalagi bila menggunakan air panas. Selain itu, sebaiknya mandi enggak lebih dari lima menit. Pasalnya, semakin lama kulit berkontak dengan air, larutan lemak dalam kulit bisa semakin larut, sehingga membuat kulit menjadi kering.

Padahal, lemak inilah yang bisa menjaga kelembapan kulit. Ketika kulit mengering, fungsi kulit sebagai lapisan pelindung bisa terganggu. Alhasil, bisa membuat sel-sel kulit menjadi rapuh, sehingga bakteri dengan mudah bisa masuk dan menimbulkan keluhan.

Baca juga:Ini Akibat Terlalu Sering Mencuci Muka

4. Terlalu Banyak Makan Gorengan

Makanan yang satu ini menjadi “menu” wajib saat berbuka untuk sebagian orang. Yang mesti diingat, gorengan bisa memiliki efek yang kurang baik bagi kondisi kulit. Makanan yang digoreng cenderung akan terhidrogenasi oleh panas. Selama proses menggoreng produksi lemak akan menghancurkan antioksidan dan nutrisi lainnya yang baik bagi tubuh dan kulit.

Selain itu, asam lemak trans juga akan mendorong produksi radikal bebas yang memicu oksidasi. Nah, proses inilah yang sangat merugikan kulit kita. Ingat, kebiasaan ngemil gorengan saat puasa juga bisa memengaruhi produksi minyak di kulit

Mau tahu cara agar kulit tetap sehat selama menjalani ibadah puasa? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa kok bertanya langsung ke dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!